KELAS BABY DIIKUTI 61 KONTESTAN.
LIGA GARDA BC JOMBANG
Fantastis, Kelas Baby Full Gantangan
Kelas Love Bird Baby atau kelas ipik-ipik awalnya memang diragukan. Tapi kini, perkembangannya sungguh luar biasa. Di Garda BC, Sabtu Sore, 2 Desember, kuantitas peserta kelas Baby bisa sampai 61 gantangan.
Namanya juga Baby, kontestan di kelas ini rata-rata ngekek pendek dan sesuka hati. Gamblingnya sangat tinggi. Tapi justru itulah yang jadi daya tarik, selain menjadi kesempatan para breeder love bird untuk unjuk product.
CEMANI RAIH JUARA I KELAS BABY A.
Seperti yang dilakukan Purwanto dari Penampan. Ia menampilkan gaco ipik-ipik yang punya daya gedor tinggi. Fighter banget. Durasinya sering keluar M1, Medium dan mencetak banyak poin. Di laga ini, tidak ada satu gacopun yang kena disfikualifikasi atau gugur karena ngekek melebihi durasi M1.
Klowor orbitan Sugeng dari Netral SF dan 350 CC milik Dak Duk dari Dak Duk Team Jombang juga rajin ngekek. Namun, kedua gaco ini relatif rajin ngekek berdurasi Medium, sehingga kalah talent dibanding Cemani milik Purwanto. Klowor menempati posisi runner up sedangkan 350 CC dapat koncer C. Namun kalau dihitung prestasinya, 350 CC lebih mumpuni karena bisa juara 3 di kelas A dan juara 5 di kelas B.
BELLA DAN BANDIT PALING RAJIN DI KELAS PAUD A.
Di kelas Paud atau Balibu A, terjadi duel sengit antara Bella, Bandit dan Breem. Breem yang Jumat kemarin berhasil moncer di Kontes Mancar BC, kali ini harus menyerah kepada Bella orbitan Edy dari Mojoagung dan Bandit orbitan Doyok dari Banjardowo.
Di kelas Dewasa A, Aisyah andalan Santoso termasuk gaco yang paling rajin di arena ini. Meskipun durasi termewahnya di L2, Aisyah mencatat poin tinggi. Aisyah meraih juara I setelah mengungguli Onto Seno andalan Krisna dari SKRT dan Kisbul andalan Lukan dari Logam Jaya. "Cuma kebetulan saja kok," bilang Santoso dari Sengon, pemilik Aisyah yang termasuk pemain low profile.
Di kelas Kenari, Sasuke andalan Gaguk dri Kaligunting Mojoagung untuk kesekian kalinya berhasil merebut podium utama. Cimol yang dikawal Gus Aan dari Geneng BC menempati podium II diikuti Siro andalan H Iman SK dari Jombang.
Kelas Cucak Hijau menyuguhkan pertarungan sengit. Kopler, menurut dewan juri yang ditemui Burungnews, adalah gaco yabg punya materi dahsyat. Bukan hanya gacor, Kopler memiliki vokal mewah yang jarang ditemui. "Kalau mau gaco hebat, ya yang dapat koncer A itu. Sulit dicarikan bandingnya," kata Agung, juri dari Warujayeng nganjuk.
AISYAH MENGUNGGULI RIVAL DI KLEAS LB DEWASA.
Di kelas Muray Batu, rata-rata gaco yang diturunkan memiliki materi hebat. Namun, Pluto andalan Abah Hary dari Jelak Ombo berhasil mengalahkan lawan-lawannya, termasuk Bomber andalan Fatikh dari Joker FC dan Anomali andalan Gus Arif dari Jombang.
"Terimakasih atas partisipasi rekan-rekan Kicaumania. Senin depan, 4 Desember, Garda BC menggelar Latber Super dengan tiket 30, 20, 15 dan 10 ribu, hadiah 400, 275, 200, dan 140 ribu. Khusus kelas Cucak Hijau, juara I ada bonus 50 ribu. Monggo merapat kembali," bilang H.M. Fauzan, Ketua Garda BC.
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
JAWARA KELAS KENARI A.
KOPLER, CUCAK HIJAU PALING DAHSYAT DI GARDA BC.
PLUTO MERAJAI KELAS MURAY BATU.
PANITIA GARDA BC.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: liga garda bc jombang
