SRIKANDI BC DOMINASI DI KELAS PAUD

KONTES SUBDENPOM BC JEMBER

Dimulai Lebih Awal, Liga Kembali Bergulir dan Hadiah Semakin Menggiurkan

Tak seperti biasanya, di sesi awal kontes rutin Subdenpom BC Jember pada Rabu, 4 Juli 2018, terlihat sepi peserta. Itu karena panitia memulai jam kontes lebih awal dari biasanya, dimana pada biasanya dimulai jam 15.00 WIB, kini dimulai tepatnya jam 14.00 WIB.

“Kami mendadak memberi info lewat media FB tentang jam tayang ini, jadi banyak yang belum tahu dan banyak yang datang terlambat. Tapi untuk selanjutnya, pastinya teman-teman kicaumania sudah bisa datang lebih awal,” tutur Wawan selaku panitia. Dengan dimulai lebih awal, tentunya selesainya gelaran tidak sampai maghrib dan kelas seperti cucak hijau yang biasanya main 3 sesi bisa main 4 sesi.

 

 

SUASANA DI SESI AWAL MASIH SEPI PESERTA

 

Pada kesempatan ini juga, panitia kembali memulai liga yang pada bulan Juni sempat diliburkan karena terbentur dengan hari raya. Untuk jenis burung yang diligakan masih sama, yaitu love bird paud, love bird dewasa, cucak hijau, murai batu dan kenari bebas.

Ada sedikit perubahan untuk poin liga, dimana sebelumnya juara 1 poin 100, juara 2 poin 50 dan juara 3 poin 25, kini dirubah menjadi juara 1 poin 15, juara 2 point 10 dan juara 3 poin 5. Untuk uang pembinaan juara liga juga ditambah, sehingga semakin menggiurkan peserta. Juara 1 mendapat tropi 2 kali + 250 ribu, juara 2 mendapat tropi + 150 dan juara 3 mendapat tropi + 100 ribu.

 

 

Diawal bergulirnya liga kali ini, love bird paud Warok debutan Brojo BF dari Srikandi BC, menjadi pemimpin liga setelah keluar menyabet juara 1, 3, 1. Love bird josan yang masih berusia 3 bulan hasil breedingnya sendiri ini, tampil lecek melepas kekean berdurasi M1, M2, L1 dan L2 di tiga kelas yang diikutinya.

Tak hanya lewat Warok, Tim Srikandi BC juga mengukir prestasi di kelas paud lewat Vilo, Rika dan Jacko, yang mana semua love bird tersebut adalah hasil dari kandang Brojo BF. “Saya kembali bersemangat karena ada liga lagi di arena ini. Karena menurut saya sebagai peternak, liga sebagai pembuktian kualitas dan kesetabilan hasil ternakan,” ujar Brojo BF.

Di kelas love bird dewasa, Te Ote kembali menghibur para ngekek mania dengan aksi konsletnya. Kekean panjang yang nyaris tanpa jeda, kembali Te Ote suguhkan untuk membuat juri serak ketika menyebut nomer gantangannya. Dengan aksinya itu, Te Ote membawa pulang tropi juara 1, 1, 4 dan sementara menjadi pemuncak podium liga.

 

CH PRAJURIT SIAP PANASKAN PERBURUAN LIGA

 

Anjal pemilik dari cucak hijau Prajurit juga berhasil membawa pulang tropi juara 1 di kelas C. Datang telat, Prajurit masih bisa membuat juri yang bertugas terpukau dengan aksinya. Isian seperti tengkek buto, gereja tarung dan kapas tembak yang dibawakan dengan volume tembus, berhasil  disuguhkan dengan gaya khasnya ngentrok jambul.

Meski hanya sekali meraih poin emas, Prajurit yang memang langganan juara di arena ini akan menjadi pesaing berat untuk perburuan liga kedepan. “Tadi kaget waktu daftar ternyata sudah di kelas C, padahal sudah saya siapkan untuk mengikuti liga. Untuk selanjutnya saya usahakan tidak telat lagi, sayang kalau sampai terlewat dan kehilangan poin,” tandas Anjal yang sering membawa Prajurit berlaga di pulau Dewata.

 

PASCA MABUNG, MB HIPNOTIS SEMAKIN MENJANJIKAN

 

Kelas murai batu yang hanya dibuka 2 kelas, sempat membuat Abah Arif kecewa. Meski meraih kampiun saat turun di kelas B, Abah Arif yang membawa murai batu Hipnotis memberi saran kepada panitia untuk menambah kelas murai batu. “Tadi baru datang waktu kelas murai batu A naik. Akhirnya Cuma bisa ikut kelas B. Untuk selanjutnya saya harap murai batu di buka 3 kelas, waktu mulainya kan lebih awal, jadi masih ada waktu untuk di buka murai C,” pungkasnya.

Hipnotis yang kali ini perdana turun pasca mabung, berhasil memberikan penampilan terbaiknya dengan mencuri poin di kelas B. Bongkar isian cililin disambung dengan kenarian, berkali-kali dimuntahkan saat juri menilai aksinya. Gaya sujud dan ngeplay ekornya yang lentur, menambah kesempurnaan penampilan perdananya kali ini.

 

Waktu, adalah cara terbaik untuk membuktikan dan jadi pengadil dengan cela paling kecil. TOPSONG telah melewati waktu yang begitu panjang, sudah teruji dan terbukti menjadi kepercayaan kicaumania Indonesia, pilihan para juara. Anda juga kan?

 

Di kelas kenari bebas, Sang Maestro milik Oky DKS berhasil mencatatkan namanya di daftar perburuan liga setelah berhasil menjadi kampiun di kelas kenari bebas A. Sedangkan di kelas bebas B, giliran Cowder milik Cesso yang dikawal Ali Maskan yang meraih hasil emas, dan menjadi calon pesaing berat untuk Sang Maestro dalam perburuan juara liga.

Di akhir kontes, panitia kembali mengingatkan bahwasanya kontes hari Rabu selanjutnya akan dimulai tepat pukul 14.00 WIB. Sedangkan untuk kontes hari Minggu, akan dimulai tepat pukul 13.00 WIB. “Terimakasih atas partisipasi kicaumania dalam gelaran kami. Selanjutnya jangan sampai telat, agar tidak ketinggalan poin untuk liga,” tutup Wawan di akhir gelaran.

 

SANG MAESTRO JUARA DI KELAS KENARI BEBAS A

 

KATA KUNCI: subdenpom bc jember wawan warok te ote satria prajurit

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp