BU BANDIAH DAN BU YAYU
KONTES RUTIN PERDANA RGN – KAMPUNG MARKISA JOGJA
Bu Bandiah dan Bu Yayu Gembira, Sekarang Ada Kesibukan Baru dan Tambahan Penghasilan
Meski tak muda lagi, Bu Bandiah dan Bu Yayu tampak cekatan melayani para pembeli. Ada yang minta dibuatkan kopi, teh, hingga yang minta dihitung mau bayar. Padahal, keduanya mengaku pengalaman baru menjadi penjual makanan dan minuman.
Begitulah salah satu suasana di Kampung Markisa, Blunyahrejo, pada Minggu 23 Agustus dan Jumat 28 Agustus 2020. Hari Minggu adalah event lomba burung Lancung Kampung Markisa Enterprise, kolaborasi RGN Yogyakarta dengan penduduk Blunyahrejo. Hari Jumat menjadi agenda Latber rutin perdana.
DEKI SUTRIYO, KOLABORASI DENGAN MASYARAKAT SEKITAR
“Setelah Launching, ini Latber kami yang perdana. Setelah ini Insya Allah akan rutin sepekan dua kali setiap hari Rabu dan Jumat mulai jam 14.00. Sementara untuk Latpres kami agendakan setiap hari Minggu Legi, atau orang sini menyebut tiap sepasaran,” jelas Aldo, salah satu punggawa RGN Yogyakarta.
Bu Bandiah dan Bu Yayuk hanya sebagian pedagang “dadakan” yang menempati salah satu warung yang tersedia di Kampung Markisa. Dari hitungan sepintas, ada 9 warung lain yang semua ditempati oleh penduduk sekitarnya.
Tiap warung dikenai biaya kontrak 300 ribu untuk masa satu tahun. “Sebelumnya kami belum pernah berjualan, ya ini babat alas. Doakan ya semoga bisa laris terus,” pinta keduanya.