PERESMIAN KOMUNITAS JURI BANGKALAN DIHADIRI TOKOH DAN KICAUMANIA.
KOMUNITAS JURI BANGKALAN
Resmi Terbentuk dan Siapkan Formasi Juri Muda Berbakat
Komunitas Juri Bangkalan (KJB) resmi disahkan, Jumat 8 Desember di Warung Lesehan Bebek dan Ayam Geprek Bangkalan. Zainal Arief selaku pencetus menyiapkan formasi juri muda berbakat.
Sang pencetus ide KJB adalah Zainal Arief sang juri senior di Bangkalan mengaku bahwa tujuan diresmikannya KJB sebagai wadah bagi hobi burung, yang dihadiri beberapa tokoh perburungan Bangkalan, seperti Safril, H. Ikhsan, dan undangan lain.
“Kami memiliki misi yang sangat luas, KJB hanya salah satu item yang ada dalam program dan menjadi awal bergulirnya program lain,” jelas Zainal. Melihat makin banyaknya komunitas penghobi burung berkicau yang mendeklarasikan diri membentuk organizer, akhirnya Zainal berinisiatif untuk menetapkan keberadaan KJB lewat badan hukum.
SUASANA DENGAR PENDAPAT SERIUS TAPI SANTAI.
Document yang dibutuhkan untuk memasukkan surat lewat noratis sudah dipersiapkan. Tinggal menunggu waktu yang tepat. “KJB sengaja kami badan hukumkan agar tidak dijiplak organizer lain, terutama dalam hal penjurian,” lanjut Zainal.
Menurutnya sistem penjurian yang kami miliki saat ini sudah melalui proses panjang selama satu tahun. Selama itu pula sistem yang mereka buat betul-betul dipersiapkan secara matang lewat berbagai macam ujian dan perbedaan pendapat.
Proses panjang ini memang untuk menemukan satu formula yang pas dan bagus serta bisa diterapkan tanpa meimbulkan masalah. Formasi KJB memang diisi oleh formasi anak muda yang memiliki semangat juang tinggi, disiplin dan tidak ada kata kompromi. Usulan H. Ikhsan saat dengar pendapat tentang penjurian yang fair play, nampaknya akan dilakukan oleh KJB.
“Saya berharap juri KJB benar-benar bisa menilai burung dengan baik dan sesuai kualitas, janan melihat siapa pemilik burung,” tegas H. Ikhsan RMB. Syafril yang diundang secara khusus mengaku siap membantu sepenuh hari agar KJB benar-benar bisa menjadi besar, kuat dan sesuai harapan bersama. “Jika ingin memajukan hobi, maka harus dilakukan secara procedural, saya siap membantu,’ terang Safril.
Begitu halnya yang dikatakan Pa’ong Modung BC. KJB harus menjaga image agar bisa terus bagus. Saya juga usul agar jadwal kegaitan di Bangkalan bisa diatur dengan baik agar tidak saling berbenturan,’ kata Pa’ong.
========================================================================
YANG MAU JUARA, YANG TAK TAKUT MENCOBA
Jangan pernah takut untuk mencoba sesuatu yang baru, kecuali ingin jalan di tempat. Lagi banyak sekali nih, kicaumania yang merasa cocok setelah mencoba Tweet Song. Selain harga terjangkau, kualitas juga terjaga, khasiat bisa cepat terasa pada burung kesayangan.
Jangan ragu KLIK baner di atas, untuk mendapatkan informasi lebih lengkap. Coba dulu, baru bicara
========================================================================
“Butuh figur pemersatu agar Bangkalan bisa bersatu, terutama saat gelaran lomba besar. Sebab jika tidak, sampai kapanpun kasus benturan lomba tidak akan usai,” jelas H. Rusman duta Lavender. Lebih lanjut Zainal Arief mengatakan bahwa program lain yang bakal digulirkan adalah dalam bidang usaha seperti koperasi, toko yang menyediakan souvenir untuk hobi burung berkicau dan program lainnya.
Dikatakan juga oleh Zainal Arief bahwa KJB bisa dipakai penyelenggara lomba lain namun dengan catatan bahwa pakem penjurian tetap mengacu pada milik KJB. “Pakem penjurian KJB sudah pakem dan tidak bisa diubah-ubah lagi,” lanjut Zainal.
KATA KUNCI: komunitas juri bangkalan
