KRIS & DIAN TOTO. TAK BUTUH WAKTU LAMA MB GLAMOR DIBOYONG KE IBUKOTA

KACER BREGAS AWARD FEAT RI DPC TEGAL #3

Rebut Kelas Utama, MB Glamor Langsung di-TO

Gelaran Kacer Bregas Award Feat RI Tegal, pada hari Minggu (16/8) diwarnai bursa transfer murai batu Glamor yang meraih juara 1 pada kelas utama. Aksi Glamor saat itu membuat yang melihatnya terpikat dan meminangnya. Siapakah yang meminangnya?

Persaingan sengit dan menarik benar-benar tersaji pada setiap kelas yang disediakan panitia, baik kelas ocehan ataupun kekekan. Nama-nama beken turun gunung  pada event yang digelar di halaman Kantor Samsat Kota Tegal ini.

Pada kelas bergengsi yakni kelas murai batu, peserta membludag bahkan ada yang harus gigit jari karena tak kebagian tiket. Tak pelak persaingan pun sangat ketat dan pada kelas ini juga menjadi kelas yang ditunggu-tunggu, terlebih pada partai utamanya.

 

 

KELAS MURAI BATU FULL PESERTA

 

Dari sederet nama besar yang bertarung di kelas utama, nama Glamor kurang diperhitungkan alias tidak diunggulkan. Namun, saat beraksi, burung ini langsung menyita perhatian. Aksinya benar-benar ciamik.

Sosok Dian Toto Pekalongan yang sudah tidak asing lagi dikalangan kicaumania, langsung mencuat sesaat bendera koncer A yang menancap pada nomor gantangan murai batu bernama Glamor ini dipegangnya. Ya, Dian Toto atau akrab disapa Mbah Dian Toto ini merupakan pemilik murai batu Glamor. Banyak yang memuji akan kerjanya Glamor, bahkan salah satu penonton melontarkan kegagumannya akan materi, volume dan durasi kerja yang dimilikinya.

 

 

Dian Toto yang kini memegang amanah sebagai ketua pusat Bidang Organisasi Asosiasi Penangkar Burung dan Unggas Indonesia (APBUI) ini, semakin santer diperbincangkan. Didampingi Ronald dan rekan-rekan dari Pekalongan, Dian Toto tampak sumringah dengan hasil yang dicapai murai batu Glamor miliknya.

Glamor juga berhasil memikat hati seorang Kris yang memang sudah dikenal luas sebagai kirmaster khususnya pencari burung murai batu berbakat. Kerja di kelas utama, Glamor langsung mempertontonkan kualitasnya dan menjadi catatan penting bagi Kris. Dengan seksama dan teliti Kris pun memperhatikan betul kualitas yang dimiliki Glamor.

 

DIAN TOTO SUSUH MANUK PEKALONGAN. RAYAKAN KEMENANGAN

 

Seakan belum yakin dan masih penasaran, Glamor yang diturunkan kembali pada kelas Tegal Bahari kembali menyakinkan seorang Kris. Pada kelas ini, Glamor tak mengendur performanya. Dari awal hingga akhir terus mengumbar kebolehannya. Tembakan dahsyat disertai materi lagu menjadi senjata ampuh untuk meluluhkan hati sang pengadil lapangan. Tak pelak pada kelas ini Glamor juga berhasil mengunci kemenangan juara 1 dan finish dengan meraih double winner.

Tak butuh waktu lama, Kris pun langsung menyodorkan penawaran untuk meminangnya. Hubungan yang baik Kris dan Dian Toto pun terjadi kesepakatan antara keduanya. . Ada pun soal nominal keduanya sepakat untuk tidak mempublikasikannya, namun rumor yang berhembus, harga nominalnya cukup fantanstis.

 

 

“Dari awal turun pada kelas utama, memang ini burung punya talenta dan sudah masuk dalam kriteria saya. Materi lagu, durasi kerja, volume dan gayanya oke punya,  bersyukur tak butuh waktu lama bisa kami boyong ini. Terus terang Glamor mau saya kasih ke Pak Haji Budiono Bekasi, mudah-mudahan Glamor lebih dahsyat lagi dan semoga bisa bersaing  dengan burung-burung di Ibukota ,” ucap Kris.

Kemenangan double winner Glamor juga menjadi catat penting, terlebih bersanding dengan burung-burung bagus dan dikenal sebagai kelas nerakanya, imbuhnya.

Dewi fortuna seakan menghinggapi seorang Dian Toto, burung juara dan sold out juga. “Ya bersyukur mungkin sudah jadi rezeki nya. Mudah-mudahan bisa diandalkan di sana. Terima kasih om Ronald dan rekan-rekan yang sudah mengawal Glamor,” tandas Dian Toto.[Anton Kendor]  

 

Hari ini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: kacer bregas award feat ri dpc tegal

MINGGU INI

DATA JUARA TERBARU

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp