KRISNA MERAJAI KELAS MURAI BATU DI GERDUPAPAK REBORN

GERDUPAPAK REBORN JOMBANG

Baru Diboyong, MB Krisna Langsung Mendominasi

Meski diboyong dengan mahar relatif murah, murai batu Krisna milik Gus Di dari BWG SF yang tampil apik dengan gaya sujud mampu menggemparkan Gantangan Gerdupapak Reborn di Lapangan Waduk Parimono, Plandi, Jombang.

Sabtu, 6 Januari 2024 menjadi awal laga Krisna di tahun ini dengan raihan prestasi menawan. Gaya kekinian, sujud sembari memuntahkan lagu roll plus pukulan dengan volume grade A, membuat tim juri Gerdupapak Reborn yang dipimpin H. Indra Bodrex, tak ragu menancapkan bendera koncer A mutlak.

 

 

Tampil awal di kelas Murai Batu A, Krisna yang mengandalkan suara kenari dan cililin langsung mencuri perhatian para pemain. Kasak-kusuk perbincangan soal Krisna pun bergaung di sepanjang penilaian yang berdurasi 8 menit.

Prediksi para pemain kalau krisna bakal moncer sama sekali tak salah. Setelahnya, para pemburu gaco pun langsung merapat ke arah Gus Di dan menanyakan seputar mahar. Termasuk Burungnews yang ikutan kepo.

 

JUARA DI KELAS MURAI BATU A

 

Ternyata, Krisna adalah gaco anyar Gus Di yang baru saja diboyong dari salah seorang pemain dari Peterongan. Maharnyapun relatif murah, gak sampai lima juta Rupiah. "Krisna ini baru saja saya ambil dengan harga cukup murah. Semoga di tahun 2024 ini, Krisna akan menjadi skuad andalan saya saat keliling gantangan. Dan meskipun banyak tawaran, saya belum ada niat melepas," bilang Gus Di.

Kembali tampil di kelas mUrai Batu Vip yang tiketnya lebih tinggi dari kelas murai Batu A, Krisna kembali tampil menawan dan mampu menghipnotis tim juri dengan gaya elegan dan kualitas suaranya yang dahsyat.

 

JUARA DI KELAS KACER A

 

Gaco-gaco yang menjadi lawan Krisna, rata-rata sudah berprestasi dan membekal kualitas dahsyat. Namun dengan kualitas suara dan gaya elegan Krisna, semua lawannya mampu dibungkam.

Salah satu gaco yang juga tampil apik di laga Gerdupapak Reborn kali ini adlaah Tragedi orbitan Agus Tjiwi dari GPI. Gaco yang umurnya masih belia ini berhasil moncer di tangga teratas saat tampil di kelas Murai Batu Pastol A yang dikhususkan untuk gaco murai batu debitan usia belia.

 

 

Tidak hanya moncer di kelas Pastol, Tragedi juga mampu bertarung di kelas umum, Murai Batu B dengan raihan juara II, dikalahkan MVP yang diusung H. Wildan dari Qiu Qiu SF.

Di kelas Kacer, Indrajat andalan Yanto dari Jombang I sukses meretas prestasi emas di kelas Kacer A. Namun gaco yang patut mendapat penghargaan di kelas Kacer yang dibuka tiga sesi ini adalah Bledex andalan H. Awim dari Jangkar Merah Team. Salah satu skuad H. Awim ini berhasil meraih dua prestasi puncak dari kelas Kacer B dan C.

 

KAKAK ADIK PENGUASA KELAS CENDET

 

Di kelas Cendet A, Salsabila dari Pare-Kediri berhasil memboyong tropi emas setelah mengalahkan Sandal Jepit andalan H. Ulil dari mesem SF dan Putra Denanyar andalan H. Haikal dari Denanyar BC.

Sementara di sesi Cendet B, dua kakak beradik, Adela dan Serop berhasil menguasai podium papan atas lewat gaco andalannya. Adela dengan gaco andalannya, Kencono berhasil meraih juara I, sementara H. Serop dengan gaco andalannya, Suro Bledek menguasai podium dua. (RAFFAEL)

BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI

 

JUARA DI KELAS CUCAK HIJAU VIP

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

JUARA DI KELAS MURAI BATU VIP

 

JUARA DI KELAS CENDET A

 

 

JUARA DI KELAS CUCAK HIJAU A

 

JUARA DI KELAS KACER B

 

 

 

 

KATA KUNCI: gerdupapak reborn jombang mb krisna

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp