H. TAUFIK BAGOES BF. MB RIFFA TERBAIK DI KELAS PEDULI KASIH

DIPAYUDA PEDULI BANJARNEGARA

Demi Amal, Panitia & Juri Tanpa Honor

Perlu diacungi dua jempol, aksi panitia & juri yang bertugas di even Dipayuda Peduli, Minggu (20/5) di belakang SPBU kota Banjarnegara. Demi mengumpulkan donasi untuk amal, semua panitia dan juri dengan ikhlas tak menerima honor atau bayaran.

Even ini juga mendapat dukungan penuh dari kicaumania. Berbagai macam dukungan masuk dari kicaumania ke panitia, diantaranya berupa doorprize 2 ekor kambing, beberapa ekor love bird, ayam dan makanan untuk buka puasa.

 

 

PANITIA & TEAM JURI DIPAYUDA PEDULI

 

Bambang KTC selaku ketua Dipayuda Bird Community tak henti-hentinya bersyukur, ide lomba amal mendapat dukungan dari semua pihak. “Bulan ramadhan merupakan bulan penuh berkah, sudah sewajarnya kita berbagi untuk sesama, Terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung even ini,” ucap Bambang KTC.

Even dimulai jam 11 siang dan berakhir sekitar jam 5 sore, semua keuntungan dari lomba ini disumbangkan kepada panti asuhan dan duafa. Bambang KTC disaksikan panitia dan juri serta kicaumania, menyerahkan sumbangan kepada Panti Asuhan Al Hidayah desa Gemuruh, Bawang, Banjarnegara.

 

 

 

Dua Kelas LB Non Bursa, Dipenuhi Love Bird Konlset

Love bird lovers yang hadir di Dipayuda Peduli, dibuat tertegun dengan hadirnya sejumlah love bird konslet papan atas nasional. Nama beken seperti Condet, Jenar, Lawang Sewu, Ali Baba, Boycot, RX King, Emen, Dewo, The Rock, Bathara, Raden Mas, Abu Bakar, Blue Safir, dan lainnya harus unjuk kebolehan untuk menjadi yang terbaik.

Walau dipenuhi love bird konslet, namun kontestan lainnya tetap fighter dengan menurunkan gaconya di kelas non bursa. “Banjarnegara gudangnya love bird konslet, dan pesertanya terkenal fighter-fighter,” celetuk penonton yang berdampingan dengan burungnews.

 

ODAM SOi, SUKSES BERSAMA LB NOVA

 

Kompetisi di kelas ini, dimenangkan oleh Gobed milik Arthur dari Pandawa Team dan Jenar milik Surya Bangkit dari Batam Seafood dengan raihan juara 1. Boycot milik Imbar Triyadi Cerix Bna dan Dewo milik PRC SF, keduanya duduk manis di peringkat dua.

Odam SOi pemilik love bird konslet Marocak, kali ini hanya menurunkan Nova di kelas bursa Peduli Kasih. Bermodalkan durasi panjang dan super gacor, akhirnya Nova keluar sebagai yang terbaik yang diikuti Cobra dan Codot di peringkat tiga dan empat.


  

Riffa, salah satu murai andalan H. Taufik Bagoes BF dari Rakit Banjarnegara, sukses menuai juara satu di kelas Peduli Kasih. Rambo koleksi Mr. Tugiyo Pandora SF dari Wonosobo, unggul di kelas Dipayuda. Demit milik Star BF, dua kali turun harus puas duduk di posisi runner up.

Bintang lapangan Dipayuda Peduli, layak disandang kacer Obama milik Eko Brootz dari AZP BF Wonokerto. 51 peserta yang memenuhi kelas Dipayuda, mampu dilalui Obama dengan koncer A mutlak. Dua kali tampil, akhirnya Obama dua kali pula meraih juara satu alias menang nyeri.

 

AZIES DAN EKO BROOTZ, OBAMA MENANG NYERI

 

Bram Pit pemilik Distro Sangkar yang buka kios sangkar di depan terminal bus Banjarnegara, berhasil unjuk gigi di kelas love bird paud. Love bird Kusumo, Bromo, dan Dinamo yang ketiganya di poles Ade PRC,  mampu masuk papan atas.

Kharisma milik Andi Alpin dan Alpukat milik Duta Dolop Berbagi Wonosobo, kedua cucak ijo jawara ini berhasil gaet juara satu di kelasnya. Wahyo yang menggelandang ijo Slento milik Hari BF, bertengger di peringkat dua dan tiga.

Pekan depan tanggal 27 Mei, kicaumania bakal disuguhi even Dolop Berbagi Wonosobo dan Ceria MSC BF Banjarnegara. Minggu 10 Juni yang akan datang, di gelar even Banyumas Ramadhan Cup yang bertempat di Logawa Purwokerto.

 

DATA JUARA DIPAYUDA PEDULI BANJARNEGARA , KLIK DI SINI

 

 

SUASANA KELAS KACER, 51 PESERTA TURUT MERAMAIKAN JALANNYA LOMBA

 

DISTRO SANGKAR BANJARNEGARA, ORBITKAN LB KUSUMO, BROMO, & DINAMO

 

SUASANA PEMBAGIAN DOORPRIZE, BERLANGSUNG MERIAH

 

DWY AMAZONE BERSAMA PERAIH DOORPRIZE KAMBING

 

SUDAH SAATNYA JAGOAN MAU TAMPIL MAKSI. Gunakan Moncer1 dari Super Kicau, asupan paten para juara. Bisa diberikan dengan beragam cara, bisa teteskan langsung pada paruh (bila burung terbiasa dipegang tangan), teteskan pada minuman, oles dan campur dengan makanan atau EF, atau suntikkan pada EF seperti jangkrik.

Untuk tahap awal, berikan setiap hari selama sepekan. Lihat dan perhatikan perubahan yang terjadi. Selanjutnya bisa diberikan mulai H-2 atau sesuai kebutuhan. HATI-HATI BARANG TIRUAN.

 

WAHYO HARI BF, IJO SLENTO GAET JUARA 2 DAN 3

 

MR GUZIL-GORIN GEMBONGAN, KENARI AVATAR MASUK RUNNER UP

 

BAMBANG KTC, MENYERAHKAN SUMBANGAN KEPADA PANTI ASUHAN & KAUM DUAFA

KATA KUNCI: dipayuda banjarnegara

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp