MH KECIL SF. JUARA UMUM SINGLE FIGHTER
COLOMADU CUP KARANGANYAR #1
Suges Juara Kelas Utama, Basudewa Antar MH Kecil SF Juara Umum
Tampil mengejutkan, Love bird Suges berhasil meraih podium pertama di kelas utama di Colomadu Cup I Karanganyar. Meraih empat kali podium pertama alias kuatrik, love bird Basudewa antarkan MH Kecil SF sebagai juara umum single fighter.
Lomba burung berkicau Colomadu Cup I Karanganyar yang digelar pada Minggu, 25 Maret 2018 menjadi saksi bisu pertarungan love bird-love bird papan atas Solo Raya. Even yang terselenggara atas kerja sama pihak kecamatan Colomadu dan Tugu Boto Berkicau ini diserbu oleh love bird lovers dari berbagai kota.
CAMAT COLOMADU
Nama-nama besar seperti Basudewa, Gading, Hokky Chan, Sule, Waka Waka, Wajah Pribumi, Bonci, Dea, dan Sheva yang kerap langganan juara di berbagai kontes terlihat hadir di lapangan. “Gila, ini yang turun love bird edan semua. Udah serasa lomba nasional ini mah,” celetuk salah satu peserta.
Tampil gemilang dari awal lomba, love bird Basudewa milik Sigit Kedung Mulyo langsung menjadi pusat perhatian saat turun di kelas Bintang. Ngekek rajin nyaris tanpa jeda, love bird biru ini diganjar koncer A setelah mengumpulkan poin tertinggi di akhir penilaian.
BETET. BASUDEWA BORONG JUARA
Menempati urutan ketiga di kelas utama Camat, Basudewa kembali tampil menggila dan keluar sebagai kampiun saat diturunkan lagi di kelas Praja, VIP A, dan Sejati B. “Alhamdullillah, Basudewa dapat juara 1, 1, 1, 1, 2, 3. Modal bagus sebelum turun di Road To Kambing Hitam Cup Sleman minggu depan,” ungkap Betet, sang mekanik.
Kemenangan ini sekaligus mengantarkan MH Kecil keluar sebagai juara umum SF. Poin kemenangan MH Kecil juga didapatkan dari Hokky Chan, Sule, Rossi, Zam Rock, Doa Ibu dan Superstar. “Terima kasih atas dukungan kawan-kawan pada MH Kecil, semoga kerja sama ini bisa berlanjut di even-even lainnya,” ujar Andi Ateng.
GENESIS SF. LB SUGES ANCAMAN BARU
Selain Basudewa, kemunculan Suges yang memperkuat Genesis Team Bahagia Kartasura di gelaran kali ini menjadi daya tarik tersendiri bagi penonton. Memiliki durasi panjang dan jeda rapat, love bird lutino ini berhasil menempel ketat perolehan poin Basudewa bahkan mampu mengalahkannya di kelas Camat dan Sejati A.
“Ini burung aslinya dari Palembang, konsletnya baru enam bulan terakhir. Selain mau ngetes kualitasnya kalau dibanding love bird-love bird di sini, kita sekalian silaturahmi sama kawan-kawan Genesis dan jajal atmosfer lomba di sini,” ungkap Angga.
M. ADRIAN BF. KENI MENANG DI KELAS PAUD DAN REMAJA
Menurunkan love bird Gading, M. Adrian BF berhasil meraih dua kali juara kedua dan tiga kali juara tiga. Meskipun termasuk konslet, love bird lutino ini belum menemukan kembali performa terbaiknya dalam beberapa minggu terakhir. “Gading belum balik ke top perform, jadanya masih agak longgar. Ini PR buat aku sekarang ini, pusing,” ungkap Novi, sang mekanik.
Di kelas Remaja Bintang A dan PAUD VIP, spesialis love bird asal Sukoharjo ini berhasil menempati posisi pertama melalui Keni, orbitan barunya. Ngekek rajin dengan durasi di atas rata-rata untuk ukuran PAUD, Keni berhasil mengumpulkan poin tertinggi dan diganjar koncer A.
MR. EKO. KETUA PANITIA
Ramai dan serunya kelas love bird di even kali ini tak lepas dari sistem penilaian bendera yang diadopsi oleh EO Tugu Boto Berkicau sejak awal didirikan. Selain dianggap lebih terbuka dan transparan, sistem ini telah memiliki penggemar dan pangsa pasar tersendiri di area Colomadu.
DATA JUARA COLOMADU CUP I KARANGANYAR LIHAT DI SINI
AGENDA DAN BROSUR LOMBA LIHAT DI SINI
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: colomadu cup basudewa suges
