HENDRA RAFFIF & AGP. PECCO LANGSUNG CAIR TANPA NAWAR

CERITA AGP TAKE OVER KACER HARGA FANTASTIS TANPA NAWAR HASIL PANTAU FACE BOOK

70 % Feeling, 30% Lihat Langsung

Berawal dari membaca artikel di burungnews dan vidio di face book, Ir. H. Agus Gamping merasa tertarik dengan kacer Pecco. Tanpa berlama-lama, burung itu akhirnya ditake over sesuai harga yang diminta pemilik lama, tanpa nawar sepeser pun.

Tahun 2023 ini bisa dibilang sebagai tahun kebangkitan kacer. Di berbagai gantangan, jumlah kontestan kacer terus merangkak naik. Sejumlah transfer gaco berbanderol fantastis juga terus diberitakan.

Salah satu penggemar berat kacer adalah Ir. H. Agus Gamping, biasa dipanggil AGP. Meski sudah memiliki sejumlah jago handal yang kerap juara di level nasional, setiap kali melihat ada burung kacer bagus, selalu tak bisa menahan diri untuk memilikinya lagi.

 

HENDARA DKK DI GANTANGAN DENANYAR BC JOMBANG

 

Itulah yang terjadi setelah yang bersangkutan membaca berita, kemudian menonton beberapa vidionya yang tersiar di akun face book dari pemilik Pecco. Jago yang kemudian diketahui milik Hendra Raffif dari Kediri itu, mulai tampil lagi sejak sekitar 4 bulan yang lalu.

Tampilnya Pecco, terasa sangat sesuatu sekali, mengingat Hendra harus bersabar selama 4 tahun! “Selama kurun yang sangat panjang itu, Pecco belum bisa lepas dari mbagong setiap kali digantang,” unjar Hendra menjelaskan problem yang mendera Pecco selama ini.

Beruntung, Hendra punya resep jitu dalam menjaga motivasinya supaya tidak mudah kendor dan putus asa. 4 tahun mengurus burung yang rusak itu bukan masa yang pendek. "Saya teringat sama nasihat mas Ary Bendol dari Warujayeng, mentor saya untuk urusan kacer. Dia mengatakan, kalau mau serius main kacer harus punya mental baja. Mengorbitkan gaco kacer tidak bisa instan dan butuh proses panjang," bilang Hendra.

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

Begitulah, Hendra akhirnya “lulus” melalui masa-masa sulit. Setelah tetap telaten dan bersabar merawat selama 4 tahun, terus mencoba memahamij karakter demikian pula setingannya, hasil yang manis mulai dirasakan sejak 4 bulan yang lalu.

Pecco tak pernah lagi mbagong setiap kali berlaga. Prestasi pun mengikuti, nyaris tidak pernah lepas dari podium di berbagai even yang ada di Blok Timur.

Sejak ketemu setingan baru hasil utak-atik selama 4 tahun itu, Pecco memiliki materi yang sulit ditandingi. Diamati dari gaya, lagu besetan, dan pukulan, Pecco adalah jagonya. Pecco pun diklaim menjelma menjadi salah satu gaco kacer terbaik di Blok Timur.

 

HENDRA RAFFIF DKK DI KEDIAMAN AGP, GAMPING - SLEMAN

 

Kelebihan yang dimiliki Pecco ini mampu menarik minat para pemburu gaco. Termasuk Ir. Agus Gamping (AGP), salah satu pengurus teras Pelestari Burung Indonesia (PBI) yang tinggal di Sleman, Yogyakarta. AGP, tertarik membeli Pecco setelah membaca artikel Burungnews, serta melihat sejumlah video aksi Pecco di berbagai gantangan yang kerap di share di face book.

 

BACA: Setelah 4 Tahun Selalu Mbagong, Kini Kacer Pecco Langganan Podium, Apa Treatmennya?

 

“Sepintas saya lihat di vidio, Pecco gayanya lain dari yang lain. Selama ini, pertimbangan saya setiap kali membeli burung baru, 70% berdasarkan felling, 30% lihat tampilnya. Saya pun mencoba menghubungi akun yang nge-share lewat face book mesenger. Tentu ujungnya bertanya, apa mau dijual, buka harga berapa.”

 

 

Dari komunikasi awal, AGP kemudian mengutus kru kepercayaannya untuk datang memantau langsung di lapangan. “Terus pas tampil, komunikasi lewat vidio call. Jadi saya bisa lihat langsung ketika sedang bertarung.”

Melihat vidio yang diambil lewat HP dari luar pagar, AGP bisa melihat Pecco punya gaya yang sangat ekstrim. “Dari luar pagar saja sangat menarik performanya. Itu yang membuat saya langsung bilang deal dengan mas hendra,” tandas AGP.

Memang berapa Hendra membuka nominal harga?

Hendra menyebut, ketika pertama kali dihubungi AGP setelah melihat vidio yang ia share, dan kemudian langsung menanyakan harga, Hendra pun menjawab spontan, menyebut nominal 40 juta rupiah. “Vidio yang saya share itu utuh, tanpa edit. Mau ada kekurangan, kelebihan, ya apa adanya akan tergambarkan di situ. Beliau kemudian mengirimkan kier master, lihat pas di gantangan, dia ambil vidio, dikirim langsung lewat vidio call whatsapp.”

 

 

Selesai itu, AGP kembali menghubungi Hendra, singkat, intinya hanya menyampaikan deal. “Ya, mas Agus bilang deal saja, sama sekali tidak pakai nawar.”

Hendra didampingi beberapa sahabat pun segera meluncur ke Yogyakarta untuk mengirim Pecco dan bertemu secara langsung dengan AGP. Mereka sampai di kediaman AGP, Gamping-Sleman, hari Sabtu pagi, 11 Februari 2023.

Siangnya, oleh kru AGP langsung gas ke Kulonprogo, dicoba di event RGN. “Alhamdulillah, bisa tampil utuh, ya sudah jelas sekali tak ada ampun, juara 1 kelas utama,” ujar Mr. Jombang, kru sekaligus kier master AGP.

 

Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.

 

Pecco memiliki materi yang sementara ini disebut tiada banding. Jombang menggambarkan bukan hanya apik, tapi sangat mewah. Volume dahsyat, gaya ekstrim, obral lagunya sudah seperti murai batu, sama sekali sudah tidak ada nyiul-nyiulnya. Nukilan vidio pendek Pecco bisa dilihat di bawah berita ini.

Jombang dan AGP pun berharap dan punya optimisme tinggi, Pecco akan tampil stabil. “Insya Allah, kalau sudah mau stabil dan tampilnya bisa didongkrak lebih baik dari yang sudah saya lihat di pemilik lama, Pecco bukan hanya akan jadi yang terbaik di blok timur, tapi juga di Indonesia.” [raffael, maltimbus]

 

POSTINVAN NUKILAN VIDIA KACER PECCO:

 

KATA KUNCI: ir. h. agus gamping agp take over kacer pecco hendra affif 70% feeling

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp