ADITYA MENGHANTARKAN DEWA KHANZA SABET KUATRIK DI KELAS CENDET.

BUNGLON BC CUP 2 BABAT LAMONGAN #1

Dewa Khanza Sapu Bersih Semua Kelas dan Sabet Gelar Cendet Terbaik

Dewa Khanza milik Abah Wahyu dari Duta Kopi Pahit Mojokerto berhasil menyapu bersih semua sesi cendet dan meraih gelar cendet terbaik pada even Bunglon BC Cup 2 Babat, Minggu 01 November 2020.

Persaingan sengit di kelas cendet yang dihadiri oleh cendeters terbaik dari berbagai daerah di Jawa Timur, Jateng, hingga Jakarta. Empat kelas disiapkan panitia Bunglon BC Cup 2 pimpinan Arifin Cirine di gantangan Kompi-A Yon Zipur 5/ABW Babat, Lamongan.

 

 

PARA JAWARA DI KELAS CENDET A EVEN BUNGLON BC CUP 2 BABAT LAMONGAN.

 

Sesi B menjadi sesi pembuka yang berada diurutan ketiga jadwal lomba, Dewa Khanza mampu membuka dengan apik mengandalkan gaya nancep satu titik plus tonjolan roll speed yang variatif. Leonidas milik Acit dan Gerhana andalan Zuhdan menjadi lawan tangguh pada sesi tersebut.

Masih mengandalkan permainan yang sama, Dewa Khanza kembali membius tim pengadil saat turun pada kelas tertinggi sesi A yang terdapat bonus dari Didik Darmadi mewakili Cendeters Indonesia. Tonjolan siri-siri, greja, cucak cungkok, dan cililin dikeluarkan secara bergantian oleh Dewa Khanza yang akhirnya merebut juara pertama untuk kedua kalinya.

 

ARIFIN CIRINE (KANAN) BERSAMA PARA JAWARA DI KELAS CENDET B.

 

Perlawanan sengit juga ditunjukkan Pembelah dan Sawmil milik Abah Mujib dari Krucil BC Surabaya yang menempati posisi dua dan tiga. “Ini adalah dua amunisi anyar kami, dengan materi yang menjanjikan membuat kami yakin Pembelah dan Sawmil bisa bersaing di pentas regional hingga Nasional,” ujar Hariyanto, ketua Krucil BC ditemani Abah Mujib.

Nama Dewa Khanza kembali melejit sebagai pemuncak pada sesi C dan kembali tidak menurunkan performanya seperti sesi awal. Gerhana milik Zuhdan dan Hipnotis gaco Niko mampu memberikan perlawanan untuk menempati peringkat dua dan tiga. “Saya tidak menyangka, Dewa Khanza bisa tampil stabil pada 3 sesi. Sejak saya pegang, belum pernah tampil seperti hari ini,” girang Aditya, putra dari Abah Wahyu kepada burungnews.

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

Dewa Khanza kembali berhasil merabut juara di sesi penutup sehingga membuatnya menyapu bersih juara pertama dari 4 kelas yang dilombakan. Pada sesi akhir tersebut, Dewa Khanza kembali bersaing dengan Hipnotis milik Niko dan Pembelah gaco Abah Mujib. “Alhamdulillah kami bisa membawa pulang 4 gelar juara pertama, sesuai dengan pesan Abah, harus menyapu bersih semua kelas yang dilombakan,” girang Aditya.

Raihan prestasi ini adalah yang terbaik buat Dewa Khanza selama dipegang oleh Abah Wahyu dari Ronin Genk mewakili Duta Kopi Pahit yang akan menggelar lomba pada 22 November 2020 mendatang. “Prestasi hari ini sangat membanggakan, kuatrik juara pertama. Sebelumnya, Dewa Khanza mentok meraih 2 gelar juara pertama. Mudah-mudahan dia bisa terus stabil,” harap Aditya.

 

CENDETERS INDONESIA BERKUMPUL SATU TITIK DI BUNGLON BC CUP 2.

 

Berkat raiahan 4 kali juara pertama, Dewa Khanza akhirnya dinobatkan sebagai burung terbaik dan berhak membawa pulang hadiah yang disediakan panitia Bunglon BC Cup 2 Babat. Even yang dipandu MC Timo Arwana, seakan menjadi pestanya cendeters di Lamongan. Karena beberapa cendeters dari berbagai daerah turut hadir memeriahkan even ini, mulai dari Jawa Timur, Jawa Tengah, hingga Jakarta.

Tidak hanya cendeters Indonesia yang hadir pada gelaran yang berlangsung di gantangan Kompi-A Yon Zipur 5/ABW Babat, tapi juga tampak hadir branjangan mania. Melombakan dua kelas, Ondel-Ondel milik Siwied dari Surabaya berhasil mendominasi tangga juara dengan merebut 2 kali juara pertama. Pada sesi A, Ondel-Ondel bersaing dengan Sniper milik Menok dari Branjes Edan Jatim dan Sembrani milik Sofa dari Duta Kramad.

 

CENDETERS KOTA PAHLAWAN KUMPUL JADI SATU.

 

Hal serupa juga terjadi pada sesi B, dimana pemenangnya tidak berubah mulai dari pemenang pertama, ke dua, dan ke tiga disabet burung yang sama. Meski merebut dua gelar juara pertama, Siwied merasa kurang puas dengan perform gaconya. “Penampilannya masih lebih bagus pada even terakhir yang diikutinya di Surabaya beberapa waktu lalu. Kalau dia tidak diapit burung, kerjanya tidak bisa maksimal,” ujar Siwied kepada burungnews.

Sementara di kelas kenari yang juga melombakan dua sesi, pada sesi A berhasil direbut Konslet milik Adi/Arco dari Panglima SF disusul SAW gaco Adit dan Gusdur milik H Ariz LA. Thanos gaco Semut Ireng dari B&B Cete ring Surabaya mampu meraih juara pertama pada sesi B yang baradu ngedur dengan Konslet dan SAW.

 

DATA JUARA BUNGLON BC CUP 2 BABAT LAMONGAN, KLIK DI SINI

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

DIDIK DARMADI BERSAMA CENDETERS TUBAN.

 

SSBC SURABAYA TURUT MERAMAIKAN EVEN BUBGLON BC CUP 2.

 

 

SIWIED MEMBAWA ONDEL-ONDEL NYERI DI KELAS BRANJANGAN.

 

BRANJANGAN MANIA TURUT MERAMAIKAN GEARAN BUNGLON BC CUP 2 BABAT.

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

 

PEMENANG DI KELAS KENARI A.

 

THANOS PEMENANG DI KELAS KENARI B.

 

PAPA MUDA SF GRESIK MENURUNKAN GACO TERBAIKNYA.

 

 

 

 

KATA KUNCI: bunglon bc cup 2 babat lamongan zon zipur bunglon bc cendeters indonesia dewa khanza hnr surabaya krucil bc pembelah sawmil

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp