POKSAY HONGKONG HAPPY ASMASA SAPU BERSIH SEMUA KELAS.

BHASKARA JAYA BC – SURABAYA

Dipenuhi Komunitas Hwamai Dan Poksay, MB Jahanam Nyaris Double Winner

Gantangan Bhaskara Jaya BC Surabaya dipenuhi pemain Hwamai dan Poskay dari seluruh penjuru pulau jawa, sedangkan Murai Batu jahanam milik Doel Petir dari KIS Sampang nyaris Double Winner Minggu, 27 Desember 2020.

Gelaran yang bertajuk Bangkitnya Dua Legendaris Nusantara, yang di gelar pada hari Minggu 27 Desember 2020. Di Gantangan Bhaskara Jaya BC Jalan Taman Bhaskara No.1 Surabaya. Berhasil dipadati pemain Hwamei dan Poksay. "Untuk gelaran kali ini saya hanya mengundang komunitas Hwamai dan Poksay, rencana kedepan di tahun 2021 mendatang kita akan lombakan Burung-burung endemik lainya," buka Pak Tandon selaku pemilik gantangan.

 

 

HAPPY ASMARA SAAT MENDAPAT JUARA DISESI PEMBUKA.

 

Tidak kurang dari 30 peserta selalu memadati gantangan untuk memainkan jagoannya. Happy Asmara milik Dwikman dari Jagir Surabaya mampu menyapu bersih dua kelas yang diperlombakan sebagai sang jawara.

Turun dikelas pembuka Poksay Sultan Happy Asmara langsung menunjukkan tajinya. Gaya nagen dibarengi tembakan Love bird dan Poksay Jambul, membuat terpanah hati dewan juri dengan memberikan koncer A, diikuti Gajah Mada milik Maulana Deny dari Blitar dan Pit Bul milik Sian Fuk Bud Surabaya di posisi ke dua dan ke tiga.

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

Tak mengendorkan serangan lagi-lagi Happy asmara kembali menjukkanya aksi memukaunya, untuk menjadi sang pemuncak klasemen untuk kedua kalinya. "Tadinya burung ini tidak saya tampilkan karena kondisi bulunya masih ada yang tumbuh. Berhubung saya sebagai tuan rumah di sini ya mau ngak mau saya harus turunkan dan masih bisa membanggakan," ujar Dwikman sang pemilik.

Keberhasilan Poksay Happy Asmara tak diraih gampang begitu saja, perawatan yang konsisten juga menjadi salah satu kunci keberhasilanya. Kali ini Dwikman akan memberikan sedikit tips perawatan. "Hariannya jemur pagi selama satu jam serta wajib mandi, untuk EF cukup jangkrik 5 pagi saja full Krodong. Menjelang lomba H-1 sore 5 ekor ulat hongkong dan paginya 10 ekor jangkrik dan sampai lomba ditambahkan 5 ekor jangkrik," jelas Dwikman saat didatangi oleh Burungnews.

 

KOMUNITAS POKSAY HONGKONG DARI BERBAGAI KOTA DI PULAU JAWA.

 

Pindah dikelas Hwa Mei dua jawara dari kota dingin Malang, Sapu Jagad milik Agus Darmawan dari Angklung SF dan Abimanyu kepunyaan Abah Hadi dari FAZ Bird SF harus rela berbagi gelar dari dua kelas yang dipertandingkan.

Dikelas pembuka Hwa Mei (Begawan) Sapu Jagat berhasil menjadi pemenang, unggul atas  dua rivalnya Turky milik Fauzi/Zaini dari Saffa SF dan Abimanyu berada di peringkat 2 dan 3. Kurang puas dengan hanya mendapat posisi ke tiga, Abimanyu mengamuk di sesi kedua. Muntahan lagu yang di keluarkan seperti  Tengkek, Srindit dan Cucak Cungkok mampu membius hati dewan Juri untuk memberikan Koncer A. "Tadi di sesi yang pertama penampilanya kurang panas," bangga Abah Hadi.

 

HWAMEI SAPU JAGAT BERHASIL MENJADI JUARA DI SESI PEMBUKA.

 

Untuk kategori Murai Batu, Jahanam Milik Doel Petir dari KIS Sampang nyaris menyapu bersih dua kelas yang disediakan oleh panitia sebagai juara 1 dan 2. Turun dikelas pembuka Murai Batu (Ksatria), Jahanam harus puas duduk di posisi ke dua, diposisi pertama ada nama Den Jaka milik Aris Dari Surabaya Bangkit.

Merasa kurang puas hanya berada diposisi kedua, Doel Petir pun mencoba menurunkanya lagi disesi Murai Batu (Sultan) G-36. Dan hasilnya sangat membanggakan Jahanam berhasil menjadi sang pemenang, gaya main sujud dengan muntahan materi yang di keluarkan sangat bervariasi, membuat Jahanam berhasil mendapatkan Koncer A.

 

VitaMix METABOLIS, atau lebih dikenal sebagai Metabolis Putih, cara baru, mudah, dan cespleng menggacorkan burung. Mudah didapat di kios-kios burung. Buktikan.

 

"Tadi dikelas Murai Batu (Sultan) G-36 penampilanya sangat bagus diiringi lagu yang bervariasi mulai dari Cililin, Prenjak Gunung, Srindit, Gereja Tarung dan masih banyak lagi yang dia bisa," bangga Doel Petir saat didatangi oleh Burungnews.

Pertarungan seru juga terjadi di kelas ngetrokmania, adu kualitas tersaji di sesi Cucak Hijau (Ksatria) Wiro Sableng milik Henry EW dari EW SF dan Sangketa milik H. Aziz dari Idola BC, sama-sama tampail bagus mulai awal lomba hingga terakhir sampai juri kewalahan untuk menilai keduanya hingga memberikan bendera sama untuk dilakukan tos.

 

MURAI BATU DEN JAKA MENJADI PEMENANG DIKELAS KSATRIA.

 

Hasilnya Wiro Sableng mendapatkan keberuntungan dengan memenangkan tos ini untuk bisa meraih juara pertama. "Kali ini keberuntungan tidak berpihak kepada saya, hingga kalah saat melakukan tos," sesal H Aziz kepada Burungnews.

Lanjut dikelas Cucak Hijau (Sultan) G-36, pertarungan lebih menarik dari yang pertama semua burung banyak yang kerja. Adu Ngetrok, tembak lari, tembak roll tersaji di sesi ini. Siluman milik H. Sundah dari Idola BC berhasil menyudahi pertarungan ini berbekal tembakan Gereja Tarung dan Tengkek Buto disertai gaya main hyper serta nagen untuk dinobatkan sebagai sang juara. [DHICKS]

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

DATA JUARA BHASKARA JAYA BC – SURABAYA, KLIK DI SINI

 

MURAI BATU JAHANAM SAAT MENJUARAI KELAS (SULTAN) G-36.

 

 

CUCAK HIJAU SILUMAN BERHASIL MENJADI JUARA DI KELAS SULTAN G-36.

 

SANG JUARA DI KELAS CENDET FAVORITE.

 

 

PEMENANG DI KELAS KENARI.

 

ELSE BERHASIL MENJADI PEMENANG DI KELAS ANIS MERAH.

 

Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

KATA KUNCI: bhaskara jaya bc – surabaya mb jahanam

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp