OM IZAN (KACAMATA) DAN EGA KING BF BUMIJAWA-TEGAL. CH YAKUZA DOUBLE WINNER

ANNIVERSARY SATRIA KIRANI FEAT PANGERAN 27 PACUL-TEGAL

CH Yakuza Double Winner, Kacer Ban Bodol, CH Doremi, dan MB Satria Tampil Ngejoss

Selasa, 04 Mei 2021 - BERITA LOMBA

Cucak hijau Yakuza jadi bintang lapangan di gelaran Anniversary Satria Kirani feat Pangeran 27 Pacul Tegal, Minggu (2/5). Tampil stabil dan konsisten, kacer Ban Bodol, cucak hijau Doremi dan murai batu Satria bertengger di urutan atas.

Even dalam rangka merayakan hari ulang tahun Satria Kirani ini berlangsung meriah dan lancar hingga akhir. Peserta tertib dan minim protes. Semua mengaku puas dengan penjurian dan penyajian lomba oleh para punggawa Pangeran 27 Pacul bersama juri Independent.

 OM IOK PANGERAN 27 PACUL. SUKSESTOR LOMBA

Dikemas semua kelas losgan dan berbandrol tiket maksimal 80K (kelas utama) murai batu dan cucak hijau dengan hadiah sebesar 1,5 juta berhasil menyedot kicaumania dari berbagai wilayah. Semua kelas yang dimainkan pun berlangsung seru dan berimbang.

Misalnya pada kelas cucak hijau, Yakuza milik Om Izan dari King SF Bumijawa,Tegal keluar sebagai bintang lapangan setelah mencetak double winner. Pelan tapi pasti, Yakuza membuktikan kapasitasnya sebagai burung yang haus akan prestasi.

Datang terlambat di sesi awal, Yakuza yang langsung diturunkan dengan kondisi belum mapan, dipaksa harus mengakui keunggulan lawan-lawannya. Pada sesi berikutnya, sang pemilik kembali mempersiapkan Yakuza. Barulah pada dua kelas yang diikuti, Yakuza sukses menggandakan juara 1 alias double winner.

Bervolume tembus, jamtrok dan punya materi bagus menjadi poin plus bagi kemenangan Yakuza. Sang pemilik pun mengaku puas dengan hasil yang diraihnya terlebih lawan-lawan yang dihadapi burung-burung bagus semua. “Alhamdulillah dengan hasilnya, mudah-mudahan dengan nama baru “Yakuza” bisa membawa keberuntungan bagi team kami. Sekaligus buat keliling silaturahmi bareng love bird Vanessa juga,” ucap Om Izan yang juga sebagai ketua BnR Tegal.

 OM BAMBANG PEKAJANGAN SF PEKALONGAN. MB SATRIA CURI KEMENANGAN

Beralih pada kelas murai batu, Satria milik Om Bambang dari Pekajangan, Pekalongan berhasil membuktikan kualitasnya. Terbukti pada kelas Bintang, Satria nyaris menjadi yang terbaik dan hanya menempati urutan kedua. Pada kelas Mega Bintang Satria harus puas pada urutan kelima.

Hadirnya Satria semakin menambah persaingan kelas murai batu di daratan pantura. “Bersyukur sekali, Satria mampu mengimbangi lawan-lawannya. Bangga dengan hasilnya, terlebih saya juga masih terbilang baru didunia kicaumania,” ungkap Om Bambang dengan wajah datar.

MANSUR TAMBAL BAN LEWEG SF TEGAL. KACER BAN BODOL JADI TONTONAN

Tampil impresif, Ban Bodol milik Mansur dari Tambal Ban Leweg SF Tegal berhasil menyita perhatian pada kelas kacer. Ngerol panjang dibawakan sped rapat dan suara kasar-kasar menjadi poin plus yang dimiliki Ban Bodol. Aksinya pun kerap mendapat perhatian dari kiermaster bahkan kolektor kacer.

Meraih juara satu dan dua menjadi bukti akan kualitas yang dimilikinya. Kehadiran Ban Bodol pun patut diwaspadai eksistensinya. “Bersyukur dengan kondisi cuaca panas sekali, Ban Bodol masih mampu beri yang terbaik. Terus terang tadi selepas turun ada yang langsung nawar dengan nominal 15 juta. Sebenarnya tinggal soal nominal saja sih, kalau cocok juga bisa kami lepas,” ucap Mansur yang diamini Komenk sang mekanik Ban Bodol.

 TEAM NCM SURADADI-TEGAL. CH DOREMI & LB SEMAR MESEM BERKIBAR

NCM Suradadi yang dimotori Bank Jack kembali mencuat sebagai team yang subur dalam meraih prestasi. Mengandalkan love bird Semar Mesem dan cucak hijau Doremi, keduanya berhasil meretas podium juara.

Ikwal Wel, Rizal dan rekan-rekan sukes mengemban amanah dalam mengawal burung-burung Bank Jack. Diantaranya love bird Semar Mesem yang meraih juara 1 dan 5, cucak hijau Doremi juara 2 dan 3. Keberhasilan keduanya kembali menasbihkan sebagai burung yang berdarah jawara.

Di kelas love bird, Kakashy milik H.Udin Daging Brebes berhasil menunjukan tajinya sebagai burung berdarah jawara. Tampil gacor dan jeda rapat, Kakashy sukses menyabet juara dua pada kelas Bintang.

Pada kelas love bird paud, King milik H.Gepeng MP BF Brebes juga berhasil menunjukan talentanya sebagai burung prospek. Kendati masih berumur jagung, King memiliki durasi ngekek panjang-panjang dan jeda rapat. Misalnya pada kelas Mega Bintang, King sukses mengumpulkan poin terbanyak sekaligus mengunci kemenangan juara satu.

 OM DONI & ARI MP BF BREBES. LB KAKASHY & KING MONCER

Keberhasilan love bird Kakashy dan King tak lepas dari tangan Om Doni dan Ari yang telah mengawal keduanya hingga konsisten dalam meraih prestasi. “Alhamdulillah, Kakashy dan King masih tanggung jawab. Mudah-mudahan kedepan tetap stabil dan bisa membanggakan pemiliknya,” ungkap Om Doni yang diamini Ari.

Masih pada kelas love bird, Arry 013 dari AG BF Tegal yang mengandalkan love bird Risallah berhasil menyita perhatian. Burung yang berjenis betina dan berakter gacor ini kerap jebol poinnya. Pada kelas Bintang, Risallah harus puas menduduki podium keenam.

Zaky SF Tegal yang juga satu padock dengan Arry 013 kembali membuktikan kepiawaiannya dalam urusan love bird paud berprestasi. Burung love bird yang belum genap 4 bulan  dan diberi nama 402 berhasil meraih juara tiga pada kelas Bintang.

Secara keseluruhan event yang berakhir pukul 15.30 WIB ini terbilang sukses. Om Iok selaku ketua pelaksana mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak-pihak yang telah turut mensukseskan gelaran.

"Terimakasih kepada semua rekan-rekan kicaumania yang hadir.Terima kasih juga kami ucapkan kepada Om Yora Jufel Tegal Owner dari Satria Kirani, semoga usaha kapal lautnya lancar selalu dan berkah buat semuanya. Amin," ucapnya menutup gelaran tersebut. [Anton Kendor]

 ARRY 013 AG BF TEGAL. LB RISALLAH KIAN MENTERENG

 JAJARAN JURI DAN PANITIA

 YORA JUFEL DMT TEGAL OWNER SATRIA KIRANI

 JAWARA KELAS PENTET

 PARA JAWARA KELAS UTAMA (LOSGAN) CUCAK HIJAU

 PARA JAWARA KELAS UTAMA (LOSGAN) MURAI BATU

KATA KUNCI: pangeran 27 pacul satria kirana tegal