KOPI PAIT. SIAP BERIKAN YANG TERBAIK

YULIANA CUP 1 + DATA JUARA

MB Bendrat Kembali Berkibar, Kopi Pait Tebarkan Aura Tertib

Selasa, 26 September 2023 - BERITA LOMBA

Gantangan Niten Bantul, benar-benar menjadi lautan kicau mania. Mereka antusias mengikuti Even Yuliana Cup 1, Minggu 24 September 2023. Kehadiran Komunitas Kopi Pahit menjadi angin menyejukan. Lomba bisa senyap, tanpa teriak.

Murai batu Bendrat milik Tedy BKS kembali berkibar. Setelah pekan lalu tembus dua besar di Piala Kota Yogyakarta, kini tampil lebih garang, merebut sekali juara 1.

TEDY BKS. BENDRAT REBUT JUARA 1

Bendrat burung baru, dicoba Tedy baru tiga kali, dan semua meraih juara. Keberhasilan Bendrat membuat sejumlah tawaran makin deras. Terakhir, sudah ada yang berani menarwar 30 juta.

“Ini burung saya sendiri kalau cocok harga, tidak pakai lama cul. Sudah ada yang tawar 30 juta, belum saya lepas.,” jelas Tedy mantap.

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAH, MURAI BATU, HWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGAN, MINI PELET, BEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

H. Dhidot lewat murai batu Dominic, memborong juara, 2, 2, 1. Dominc nyaris membawa pulang hadiah satu unit motor. Sayang perolehan koncer sama, dan belum koki, kalah tos nomor gantangan.

Pihak yang lebih beruntung Yazid, burungnya menempati nomor gantangan lebih kecil. (Data juara burung dan pemilik tidak tertulis). Juara 1 hadiah motor dipersembakan di kelas Murai Patu Pendowo tiket 110 K.

JN 12 KRU. BORONG JUARA

Cendet Jendral Muda milik King 99, tampil mendominasi di kelas Cendet Bangunharjo. Jendral Muda tampil gagah, begitu menyentak langsung bawa lagunya nggerojok panjang-panjang.

Jati Nugroho dan kawan-kawan dari JN 12, pulang membawa juara lewat dua jagan handal No Limit dan Toreto. Masing-masing berhasil menempati peringkat 2. Di Piala Raja, salah satu jagoan dari JN 12 berhasil menyabet juara 1.

KOMUNITAS KOPI PAIT, HADIR BERIKAN ANGIN SEGAR

Kehadiran Komunitas Kopi Pait, menjadi angin segar sekaligus mengedukasi kicaumania yang hadir. Lomba bisa menjadi lebih senyap, menikmati burung-burung yang sedang adu ketangkasan.

Serelah burung digantang, kompak mereka menempati kursi yang sudah disediakan panitia di pinggir lapangan. Tidak terdengar sedikit pun celetuk atau suara teriakan keras dari peserta. Mereka terlihat sama-sama menikmati suara burung.

ARI. JUARA 1 MURAI BATU KOPI PAIT

Begitu juri selesai bertugas dan memberikan koncer bendera, mereka kompak memberikan aplaus tepuk tangan. Keluar sebagai juara 1, Limit milik Ari, yang kemudian mendapat banjir ucapan selamat dari peserta lain.

Ari mengaku sangat gembira dan puas, selain burungnya juara, kondisi senyap membuat semua bisa menikmati suara burung. Sekaligus sama-sama bisa menilai burung, walau kita di pinggir.

Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.

Kepuasan ternyata tidak hanya dirasakan Ari semata. Peserta lainya yang tidak juara juga mengaku gembira dan puas melihat penilannya. Salah satunya Didit dan Yoko, yang burungnya tidak masuk juara. Keduanya mengaku puas.

Begitu selesai kelas Kopi Pait, ternyata mereka kompak makan sate kambing bersama-sama. Makanan sudah dipersiapkan lebih dulu di salah satu tempat dekat gantangan.

“Sate ini kita beli dari uang bersama-sama, dan kita nikmati bersamalah pokoknya,” jelas Gonthonk selaku Humas Kopi Pait.

GONTHONK HUMAS KOPI PAHIT. SIAP MENYAMBANGI SEMUA EO

Gonthonk mengungkapkan, awal terbentuknya Kopi Pait lewat medsos awal tahun 2022. Mereka sama-sama penikmat kopi pait, merasa punya hobi sama, akhirnya sepakat mendarat minum kopi bersama.

Selain punya hobi minum kopi pait, ternyata sama-sama hobi burung ekor panjang. Dari situlah terbentuk komunitas Kopi Pait. Anggotanya kini sudah 28 orang.

Ada kesepakatan bersama, salah satunya sama-sama bisa menjaga ketertiban dan tanpa teriak. Harapannya ke depan bisa lomba ke semua EO.

ANTOK, DODY, ANANG SADEK. TERIMAKASIH ATAS SEMUA DUKUANGAN KAWAN-KAWAN MOHON MAAF BILA ADA KERUANGAN

Anto dan Nanang selaku ketua panita mengaku gembira atas kehadiran Kopi Pait. Aura ketertiban yang dibawa, diharapkan bisa menular pada peserta lainnya.

“Kalau peserta hening senyap tanpa teriak, juri juga enak fokus menilai burung. Kita sama-sama enak, tapi kalau peserta teriak apalagi ada yang berusaha menekan-nekan juri, tentu sangat mengganggu, jadi kurang nyaman,” terang Anang Sadek, salah satu juri senior. [busro]

DATA JUARA YULIANA CUP:

Hati-hati, makin gencar beredar produk PALSU! Pastikan anda mendapatkan produk SUPER-N asli. Jangan ragu memastikan kepada kios/toko, minta ditunjukkan kardus yang ASLI adalah seperti di bawah ini. Perhatikan juga warna, bentuk, dan ciri BOTOL SUPER-N yang asli.