EDO BALONG SF. SI EKOR HITAM OROCHIMARU RAIH DOUBLE WINNER

SRAGEN VAGANZA

Orochimaru Nyeri, Raja Sambo, Sel, dan Mesin Tempur Mengorbit

Selasa, 02 Juli 2024 - BERITA LOMBA

Gelaran Sragen Vaganza pada hari Minggu, 30 Juni 2024 di Gantangan Putra Lawu Arena berlangsung lancar, tertib dan sukses. Suasana baru dengan penambahan pagar keliling yang membatasi penonton dengan arena gantangan dan juga atap kanopi membuat suasana semakin teduh dan nyaman bagi peserta yang hadir baik untuk berlomba atau sekadar menonton.

Orochimaru, amunisi andalan Edo Balong SF Solo keluar sebagai bintang lapangan setelah menduduki podium pertama di kelas Murai Batu S Mukti Mandiri dan Ragil Resto. Tampil stabil dan konsisten dengan membawakan seabreg materi lagu rancak dan gaya ngecun sujud-sujud. Tak mengherankan apabila, murai batu ekor hitam ini selalu mencuri perhatian juri dan penonton di pinggir lapangan.

  PANITIA DAN JURI PUTRA LAWU SRAGEN

Kesuksesan Orochimaru meraih double winner di Sragen Vaganza melanjutkan tren positifnya di jalur juara dalam beberapa bulan terakhir selalu membawa pulang tropi juara baik didalam maupun di luar kota. Dari awal tahun 2024, Orochimaru memulai prestasinya di Lor X Bird Club Cup, Launching Gantangan Abdi Dalem Cemani Berkicau, Kopdar GMI, Spesial Sambut Hari Raya dan di Solo Vaganza 5.

Setelah turun di Sragen Vaganza, Edo Fernando dan Bah Lilik mempersiapkan beberapa amunisi Balong SF untuk turun di gelaran Piala Raja 24 yang akan dihelat pada Minggu, 8 September 2024 mendatang di Candi Prambanan.

  MULYONO GEMOLONG. DEWANDARU STABIL DI JALUR JUARA, RAJA SAMBO MENGORBIT

Mulyono Gemolong bersama rekan-rekan hadir membawa dua amunisi murai batu. Dua diantaranya ada Dewandaru dan debutan baru pastol Raja Sambo. Dewandaru meraih podium runner up di kelas utama Murai Batu Sragen Vaganza. Sementara itu Raja Sambo tampil apik di kelas Murai Batu Pastol Sapu Jagad dengan meraih podium juara pertama.

“Alhamdulillah debut perdana pastol Raja Sambo dari Zalky BF Gemolong langsung bawa tropi juara 1. Masih butuh jam terbang lagi, hari ini kualitas materi dan gaya cukup baik, semoga kedepan makin stabil,” tutur Okta Stell yang turut mengawal Raja Sambo dan Dewandaru bersama Pak Mul.

DIDIT JERUJI BESI SF. MB SEL NYARIS NYERI

Debutan lain yang moncer di Sragen Vaganza juga ada murai batu Sel milik Didit Jeruji Besi SF. Burung yang dikawal oleh Antok Gondrong ini sukses mengawali debutnya di kelas Murai Batu Sapu Jagad. Waktu itu, Sel berada di posisi runner up membayangi Hollywood milik Deni Alam jaya BF.

Saat tampil di kelas Murai Batu Putra Lawu, Sel akhirnya mampu memperbaiki penampilannya dengan membawakan materi lagu variatif nutup dari awal sampai akhir penilaian. Hasil positif ini menjadi bukti apabila Sel merupakan salah satu murai batu prospek dan berkualitas yang harus diperhitungkan di wilayah Sragen dan sekitarnya.

 ARTHA AK 47 SF. SEPEKAN DI TAKE OVER, CH MESIN TEMPUR LANGSUNG MONCER

Tampil memukau di kelas utama Cucak Hijau Sapu Jagad, Mesin Tempur amunisi teranyar milik Artha AK 47 SF sukses mencuri perhatian juri dan penonton. Membawakan materi lagu panjang dan powerfull, burung yang sepekan baru di dapat oleh Artha ini akhirnya membuahkan hasil  prestasi yang manis.

“Debutan baru markas AK 47 Sragen, tadi langsung dijajal di kelas utama cucak hijau Sragen Vaganza. Ternyata kerjanya sangat memuaskan, gaya jambul ngentrok badan getar-getar sambil bongkar tembakan panjang tengkek buto, kapas tembak dan gereja tarung tidak terbendung lawan,” ucap Artha yang hanya menurunkan Mesin Tempur sekali karena kesibukan kerja.

 RIZAD. CH SAFIR COMEBACK PASKA MABUNG

Menurunkan cucak hijau Safir milik Dedi Bharaduta dari Neo BC, Rizad berhasil mengunci podium puncak di kelas Cucak Hijau Budi Variasi setelah tampil mencolok dengan aksi bongkar materi dan gaya tarung ngentrok jambul. Dengan materi pelatuk sampit dan gereja. Safir yang baru memungkasi masa mabungnya ini berhasil meluluhkan hati juri dengan tembakan panjang dan durasi kerja nutup.

Tekong, gaco milik Marsono M3 BC keluar sebagai bintang lapangan di kelas kacer setelah meraih dua kali juara pertama alias nyeri. Selain kinerjanya yang stabil dan konsisten, baik di kelas Kacer Sapu Jagad dan Budi Variasi, Tekong yang membawakan materi lagu tembak selalu jadi pusat perhatian penonton dengan kinerjanya yang rapi dan nerus.

 GALIH AWESOME. CENDET LAKSITA JUARA 3, 2 DAN 1

Di kelas cendet, Laksita andalan Galih Awesome berhasil memborong tiga tropi juara di gelaran Sragen Vaganza. Bersaing ketat dengan Khodam dan Sembrani yang membawa bendera Duta Temu Dulur Cendeter, Laksita akhirnya meraih podium 3, 2 dan 1.

Walaupun belum meraih podium juara pertama, Wika Go Eropa Yess merasa optimis dengan penampilan Sadio Mane di kelas Murai Batu Putra Lawu. Kinerjanya yang cukup rapat dengan beberapa kali melesatkan tembakan panjang hanya diganjar podium tiga besar membayangi Sel dan Mercon.

Di kelas Murai Batu Ragil Resto, podium runner up yang diraih Herkules cukup membuat Aan Mojo Kulon terhibur setelah di partai kelas S Mukti Mandiri  gagal meraih kemenangan.

Mewakili seluruh juri dan panitia, Mbah Jarot dan Cang Heri mengucapkan terima kasih atas kehadiran peserta di Sragen Vaganza. Mereka juga meminta maaf apabila ada kesalahan dan kekurangan selama berlangsungnya lomba.(Hery)

 MARSONO M3 BC KRU. KACER TEKONG NYERI

WIKA GO EROPA YESS. SADIO MANE MENGORBIT

 AAN MOJO KULON. HERKULES COMEBACK PASKA MABUNG

KATA KUNCI: putra lawu sragen