MB TERPAKSA NYARIS MEREBUT DUA KEJUARAAN.
SOFT OPENING NIRVANA TROPODO
Dihadiri 308 Peserta, MB Terpaksa dan LB Cinderella Nyaris Nyeri
Pembukaan gantangan Nirvana Tropodo masih mampu menyedot 308 kicau mania untuk meramaikan gelaran kali ini Sabtu, 12 September 2020. Sedangkan murai batu Terpaksa dan love bird Cinderella Nyaris meraih dua kemenangan.
Hanya empat hari persiapan namun, soft opening gantangan Nirvana Tropodo yang berlokasi di Faskul Tropodo Surabaya ternyata mampu memikat sekitar 308 peserta, khususnya ngekek mania yang lumayan banyak menghadirinya. "Meskipun gelaran kali ini dadakan namun saya puas dengan antusias kicaumania wilaya ini," ujar Imam Gondrong kepada Burungnews.
JIBRIL KUNCI SATU KEMENANGAN PADA SESI KEDUA MURAI BATU.
Pada kelas bergengsi ekor panjang Terpaksa milik Anam dari Ardo BC nyaris saja meraih dua kemenangan. "Meskipun yang tampil hanya 20an ekor saja, namun semua memiliki kualitas bagus karena banyak yang kerja," terang Santo sang korlap.
Aksi hormat juri serta isian lagu bervariasi, Terpaksa bisa mengunci satu kemenangan pada sesi awal murai batu A sebagai sang pemenang. Bagong milik Bodrex dari NUS dan Halilitar milik P Dii dari Rungkut Nanggal membuntuti di peringkat ke dua dan ke tiga.
Masih tampil stabil seperti aksi yang pertama, ternyata belum cukup buat Terpaksa untuk menyapu bersih semua kelas yang disediakan. Gantian nama Jibril milik Angga Prahasta dari NUS yang bisa mengakusisi posisi teratas murai batu B. "Mungkin belum beruntung, kita tidak bisa meraih semua kemenangan," bilang sang pengawal burung.
Love bird Cinderella milik Risky dari Waru SF hampir saja bisa meraup dua kemenangan pada kelas fighter. "Sayang pada sesi awal dia kekeannya kalah rajin dengan sang lawan," ucap Risky setelah sesi foto dengan Burungnews.
SAMATOR (KANAN) JUARA BERKAT AKSI TEMBAKAN BERKALI-KALI.
Stella milik Abah Ony dari Koplak SF langsung menyodok pada sesi awal love bird fighter, kekean panjang sebanyak tiga kali membuat Stella bisa mengambil satu gelar untuk Abah Ony. Cinderella dan Pleret milik Catur N dari NGK SF harus puas berada di posisi ke dua dan ke tiga.
Tampil kurang maksimal pada sesi awal membuat Cinderella bisa membuktikan sebagai burung jawara untuk merebut podium tertinggi pada sesi selanjutnya. Ribut dan Jengkelin dua amunisi milik Budi dari ARBM SF membuntuti dibelakang sebagai juara dua dan tiga.
CINDERELLA (KIRI) SAAT MERAIH JUARA KE DUA SESI AWAL LOVE BIRD FIGHTER.
Tim Pocan SF yang dikomandoi oleh Cak Rul berhasil membawa pulang tiga gelar sebagai juara kedua pada sesi love bird balibu dan baby M2 lewat Niki Ballack dan Rojali. "Syukur Allhamdulillah hari ini kita bisa meraih hatrik, tapi juara kedua," gurau Cak Rul sebelum sesi foto dengan Burungnews.
Rojali yang turun pertama pada sesi love bird balibu A harus mengakui keunggulan PHP milik Alam dari Jaya Sakti sebagai sang jawara. Giliran Niki Ballack yang bermain di kelas love bird baby M2 juga harus puas berada diposisi kedua sebanyak dua kali. "Burung ini masih 2,5 bulan namun saya coba untuk mengenal gantangan," kata Cak Rul.
Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.
Begitu juga pada kategori ngentrok mania, Samator milik Nur Kholis dari Tropodo dan Sarap milik Kaji Cong dari Kenza harus puas berbagi kemenangan pada dua kelas yang diperlombakan.
Samator yang mengandalkan tembakan rajin lagu ful kapas tembak untuk bisa mengamankan satu gelar pada sesi awal cucak hijau A sebagai sang juara. Di susul oleh Matrix milik Sasa dari Flat SF dan Mesi milik Kacong Poseng dari Sidoarjo berada di posisi dua dan tiga.
HULK AMBIL PODIUM TERTINGGI LOVE BIRD L1 A.
Giliran Sarap milik Kaji Cong yang bisa memimpin jalannya lomba di peringkat pertama pada sesi kedua cucak hijau B. Dua nama lain juga mengikutinya di posisi ke dua dan ke tiga yaitu Dollar milik Adi Rui dari Bungurasih dan Fantastic milik Rudi Samaan dari Malang. "Saya paling suka burung yang nembak-nembak daripada hyper," terang Nur Kholis pemilik Samator.
Sama dengan yang lain, kelas kenari juga menghadirkan dua jawara yang berbeda-beda. Kazuya milik Ezzar dari PWP SF bisa mencuri satu kemenangan pada sesi awal kenari A. Giliran Scoopy milik Rafasha dari Sidoarjo mampu bangkit untuk menduduki peringkat pertama pada sesi kedua kenari B setelah di sesi awal berada di peringkat ke tiga.
LOVE BIRD INUL PERDANA TAMPIL LANGSUNG JUARA.
Disatu-satunya kelas kacer nama Setan Alas milik Bima dari Gendo SF menjadi sang jawara lewat aksi buka sayap dan ekor di pangkringan atas dan bawah, dibuntuti oleh dua jagoan milik Rudi Samaan dari Malang sebagai juara dua dan tiga. "Mumpung ada kelas kacer di gantangan dekat rumah jadi bisa mencoba gaco baru," terangnya kepada Burungnews.
Pada akhir acara Imam Gondrong selaku owner gantangan mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada seluruh kicaumania yang berpartisipasi untuk meramaikan gelaran ini hingga selesai. "Selanjutnya untuk gelaran latber rutin akan kita buka dengan tiket 20 Ribu dan 15 Ribu Rupiah setiap hari Sabtu pagi," tutupnya usai lomba. [ADIK]
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.
PHP AMBIL GELAR PADA SESI PEMBUKA LOMBA.
POCAN SF HATRIK JUARA 2 KELAS LOVE BIRD BALIBU DAN BABY M2.
Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.
JUARA LOVE BIRD BABY M2 A.
KAZUYA MENCURI SATU KEMANENGAN PADA SESI AWAL KENARI.
KENARI SCOOPY AMBIL JUARA 1 DAN 3.
SETAN ALAS DAN BRONPIT SATU-SATUNYA JAWARA KELAS KACER.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: soft opening nirvana tropodo mb terpaksa lb cinderella
