KOMENG, PIUL ZARAFA AVIARY BUMIAYU. MB QIU-QIU JADI TONTONAN

SOFT OPENING ABILAWA BF TOBO FEAT RONGGOLAWE PAGUYANGAN

MB Qiu-Qiu Jadi Tontonan, Lexus dan Juan Mengorbit, Kacer Rambo Cetak Double Winner + DATA JUARA

Soft Opening Abilawa BF Tobo Feat Ronggolawe yang digelar pada Selasa, 21 November 2023 berlangsung sukses. Murai batu Qiu-Qiu, Lexus, dan Juan berhasil naik podium. Di kelas kacer, Rambo sukses meraih double winner.

Berlokasi di Perum Palem Indah, Pagojengan, Paguyangan, Brebes, Soft Opening Abilawa BF Tobo Feat Ronggolawe Paguyangan berhasil menyedot animo pemain Brebes bagian selatan. Kemasan ekonomis (tiket gratis untuk kelas kacer dan cucak hijau) dan banjir doorprize menjadi daya tarik tersendiri.

Edi Setiabudi, S.H., pemilik Abilawa BF yang juga Sekdes Kretek-Paguyangan turut hadir di gelaran kali ini. Kehadirannya bersama Ipunk, Herman, dan Faisal mendapat sambutan hangat kicaumania yang hadir di lokasi.

“Atas nama pribadi, saya mengucapkan banyak terima kasih atas do’a dan bantuannya. Khususnya Ipung, Ndan Faisal, Herman, Sigit, Subur, dan rekan-rekan lainnya. Terima kasih untuk Ronggolawe Nusantara yang sudah sangat professional dalam mengawal gelaran kali ini,” ujar Edi sumringah.

Kehadiran Eko selaku ketua Ronggolawe DPW Purbamas (Purbalingga - Banyumas) dan Alwi selaku ketua Ronggolawe DPC Banyumas Barat semakin menambah sakralnya gelaran. “Mudah-mudahan kerja sama ini bisa terus terjalin dengan baik dan hadirnya Ronggolawe dapat diterima kicaumania, khususnya di wilayah Paguyangan dan sekitarnya,” ungkap Eko.

Event kali ini juga banjir dukungan, diantaranya datang dari Depo Anyar, B-Sport, LBS, Zarafa Aviary, Adristy Bird Shop. “Mudah-mudahan kehadiran Abilawa BF Tobo bisa membuat senang kicaumania. Saya bangga dengan perkembangan dunia burung di Brebes selatan,” singkat Komeng, owner Depo Anyar.

 

 

VAIZ (TENGAH) RPG TEAM BUMIAYU. MB LEXUS MAKIN BERTAJI

 

Lexus, amunisi milik Vaiz RPG Team kembali menampakkan tajinya. Terbukti pada event kali ini Lexus berhasil meraih posisi runner up di kelas utama Tantangan 16-G.

Di kelas ini, Lexus hanya kalah tipis dari Jordan, gaco milik Nathan Brantawali Ajibarang yang berhasil menduduki podium puncak. Adapun Wan-Wan milik Ashar Awul-Awul harus puas di peringkat ketiga. “Yang utama bisa silaturahmi dan meramaikan, bilamana juara ya bonus,” ucap Vaiz singkat.

 

Tampil konslet, murai batu Qiu-Qiu milik Komeng Piul Zarafa Aviary Bumiayu berhasil menjadi pusat perhatian dan undang decak kagum peserta ketika main di kelas Murai Batu Umum LBS. Materi lagu variatif, volume tembus, kerja awal sampai akhir, dan tahan angin kencang menjadi catatan penting bagi sang pengadil lapangan.

Terbukti setelah banding-banding juri di akhir penilaian, Qiu-Qiu yang berada di nomor 50 mendapat bendera koncer A terbanyak dan dinobatkan sebagai pemenang. Di kelas ini, Limbad andalan Firman Pakujati harus puas di peringkat kedua.

 

ROBERT H. (KIRI) FO PAGUYANGAN. MB JUAN MENTERENG

 

Adapun Juan milik Robert Hartanto dari FO Paguyangan yang dikawal Try Mono sukses meraih juara ketiga. Kendati belum menjadi yang terbaik, performa Juan patut diwaspadai oleh gaco-gaco lainnya. “Bersyukur dengan hasil kali ini, apalagi musuhnya juga burung-burung bagus. Moga-moga ke depan lebih stabil mainnya,” ungkap Robert santai.

Datang bermodal kualitas dan optimis, H. Soleh dari Lembu Mas Bumiayu juga kembali menasbihkan dirinya sebagai team yang subur dalam mengukir prestasi. Menurunkan murai batu Madara, Sananta dan kacer Kebo Bule, semuanya berhasil meraih juara.

 

H. SOLEH LEMBU MAS BUMIAYU. MB MADARA & KACER KEBO BULE MONCER

 

Madara, pejantan kandang Lembu Mas yang sudah banyak menghasilkan keturunan ini tampil bagus dan berhasil mencuri perhatian. Terbukti Madara keluar sebagai kampiun di kelas Murai Batu Umum Kretek. Sananta, anak dari Madara juga meraih juara kedua di kelas Murai Batu Muda Kretek.

Cakra Birawa (CB), amunisi milik Nurohman atau akrab disapa Cungar dari SBC Sirampog tampil apik. Meski usianya yang belum genap 2 tahun, CB memiliki materi lagu variatif, dibawakan dengan lugas, jeda rapat, ditunjang volume tembus menjadikannya sebagai yang terbaik di kelas Murai Batu Muda Kretek.

Keberhasilan CB juga tak lepas dari tangan dingin seorang Mizan yang dipercaya mengawal di arena lomba. Penampilan ciamik CB ternyata menyita perhatian murai mania yang melihat aksinya hingga banyak pemain yang ingin meminang.

Kebo Bule berhasil menduduki podium kedua di kelas Kacer Satu Komando. Keberhasilan ketiganya merupakan bukti betapa dahsyatnya kualitas yang dimiliki. “Alhamdulillah, Kebo Bule masih masuk dua. Mantap eventnya, penjuriannya bagus, banyak doorprize. Sedikit masukan, bagian tiketing ke depan agar lebih teliti lagi biar tidak ada yang double,” harapnya.

 

PARA JAWARA KELAS MURAI BATU

 

Jhon atau akrab disapa Iwan dari Leggo Trans Bumiayu berhasil menempatkan murai batu Owel di peringkat kedua kelas Murai Batu Muda Ronggolawe. Hal ini menunjukkan kalau Owel merupakan gaco prospek dan berkualitas.

Hamas, amunisi andalan Jhon dari Jalasena SF Tonjong kembali membuktikan kapasitasnya sebagai burung prospektif. Meski usianya baru berumur 8 bulan, sederet prestasi sudah diraih. Di event kali ini, Hamas berhasil meraih dua kali juara ketiga di kelas murai batu muda.

 

DARMO SATE SABRANG X-ERANG. KACER RAMBO DOUBLE WINNER

 

Beralih pada kelas kacer, Rambo milik Darmo Sate dari Sabrang X-Erang tampil mengejutkan. Tak diperhitungkan sebelumnya, namun lewat aksinya yang ciamik (rool tembak, speed rapat) sukses menyapu bersih juara 1 (double winner) di dua kelas yang disediakan panitia.

Keberhasilan Rambo langsung menjadi buah bibir di kalangan pecinta hitam putih. “Bangga sekali rasanya bisa meraih juara pada event kali ini. Benar adanya, penilaiannya tidak melihat siapa yang punya. Asal ada kualitas, insaallah bisa juara. Pokoknya semangat terus buat akar rumput,” terang Darmo.

 

JAJARAN JURI DAN PANITIA YANG BERTUGAS

 

Secara keseluruhan lomba berjalan ramai, kondusif dan lancar sampai selesai. Banjir doorprize pada setiap kelasnya juga berhasil memanjakan peserta yang hadir. “Eventnya top, disaat burung lagi gak kondisi, alhamdulillah dapat doorprize sangkar,” seloroh salah satu peserta dengan senyum lebar.

Mewakili semua panitia dan juri, Eko yang didampingi Alwi mengucapkan terima kasih dan meminta maaf apabila ada kekurangan. “Terima kasih kicaumania Paguyangan, Bumiayu, dan semuanya yang telah hadir meramaikan. Terima kasih juga Ndan Edi selaku owner Abilawa BF yang mempercayakan eventnya kepada kami. Semoga menjadi kerjasama yang baik dan terus berkesinambungan. Mohon maaf bilamana masih banyak kekurangan. Untuk latber, rencananya setiap hari selasa,” tutupnya [anton kendor]

 

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp