HENDRA JPN, SINGA AFRICA JUARA 2 DAN 3

SMM FEAT GAGAK SAKTI, #8

Bulu Masih Muda, Singa Africa Sudah Bisa Podium 2 dan 3

Raut wajah Hendra Jepang berbinar-binar. Datang jauh dari Gombong-Kebumen, pulang membawa tropi juara 2 dan 3 dari gelaran SMM, sesuatu yang tentunya sangat membanggakan. Padahal, penampilan Singa Africa belum pada perfoma terbaiknya. Bulu masih muda pasca mabung.

Hendra Jepang (selanjutnya ditulis Jepang) mendapatkan Singa Africa dari Paul Intan – Royal Merapi Klaten, ketika kondisi burung sedang mabung. Jepang tentu mengenal Singa Africa dengan sangat baik, sehingga meskipun sedang mabung berani mengambilnya dengan merogoh kantong yang cukup dalam.

 

 

Singa Africa awalnya juga burung dari Gombong, dibeli Jepang, sebelum akhirnya diambil oleh Paul Intan. Jepang sangat paham bagaimana mesti merawat dan memperlakukan Singa Africa selama mabung dan setelahnya, termasuk berbagai trial ketika bulu masih muda seperti saat ini.

Jepang mencoba pertama kali di even Solo Fair Battle, 5 Februari yang lalu. Penampilannya mulai bagus, lagunya sudah bisa teramati, tapi diakui volumenya belum keluar, paruhnya belum membuka lebar, juga masih pendek-pendek.

 

HENDRA JPN BERSAMA MHB

 

Selang dua pekan, Jepang melihat kondisi sudah semakin baik. Perlu dipanaskan ke laga yang lebih menantang. Jepang pun membawanya jauh ke Surabaya, laga SMM feat Gagak Sakti.

Berdasarkan catatan burungnews.com, sebelum berpindah tangan ke Jepang, Singa Africa ternyata punya rekor bagus di SMM, pernah dua kali merebut juara 1. Pertama di SMM feat PJ SF (20/3/22), dan 2nd Anniversary SMM (12/6). Catatan tersebut menunjukkan sekaligus bukti, pada perfoma terbaiknya, Singa Africa adalah burung yang secara materi dan kualitas sudah “lolos” uji di SMM.

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

Jepang juga pernah meraih podium bersama jagoan lainnya. ODP, nama jagoan itu, meraih runner up di kelas 5,5 juta Piala Ketua SMM, 21 Desember 2021 yang lalu. “Mau ikut kelas utama tiket 22 juta, tapi sudah tidak kebagian. Dapatnya hanya yang 5,5 juta,” ujarnya ketika itu.

Artinya, baik Jepang maupun Singa Africa, memang sudah punya rekam jejak yang sama-sama bagus di SMM, bukan orang yang baru mencoba-coba. “Kalau saya, asal ada jago siap dan yakin dengan penjuriannya, mau lomba ke mana saja selalu fighter. Setahun lalu, seandainya tidak sedang pandemi, saya juga mau berangkat ke Medan pada Januari 2022 yang lalu.”

 

 

Saat ini, kondisi Singa Africa diakui Jepang belum sampai pada yang terbaik. “Bulu masih muda, tapi sudah saatnya dicoba di laga yang keras. Biar suaranya cepat pecah juga. Itu tadi di sesi pertama, kelas Bermanfaat tiket 4,4 juta, di akhir-akhir penilaian, keluar lagunya belum bisa los, masih pendek-penek. Kebagian peringkat 3.”

Penampilan berikutnya di kelas Kaji Said tiket 5,5 juta, lebih baik. Hasilnya pun bisa lebih baik, kali ini tembus runner up alias peringkat 2, di bawah Gedor milik Rudy dari Buldozer Surabaya, sehari-hari dirawat oleh Molok Delanggu-Klaten.

 

 

Jepang merasa optimis perfoma Singa Africa bakal terus meningkat, seiring dengan kondisi bula yang makin kering dan matang. “Secara penampilan saya lihat sudah lebih baik dari sebelum mabung, tinggal ngototnya saja yang perlu dinaikkan.”

Sejumlah event yang cukup menantang pun siap kembali dihadiri, seperti Piala Andhang Pangrenan Purwokerto 26 Februari, sebelum kembali ke SMM road to Piala Sultan Deli yang rencananya digelar pada 19 Maret 2023.

 

Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.

 

Hendra Jepang menceritakan hal di atas ketika mempir di Bakso Mandholin sepulang dari Surabaya, pada Senin sore, 20 Februari 2023. Jepang mengaku sengaja mampir ke Bakso Mandholin yang berlokasi tepat di sebelah timur terminal Condong Catur, karena cita rasanya yang membuatnya ketagihan.

“Tempatnya sederhana, tapi bersih dan asyik. Ada bakso, mie ayam, soto juga ada. Kebetulan di belakang warung bakso juga ada penghobi burung, beberapa kali saya lihat dari dekat, koleksinya lumayan banyak dan bagus-bagus. Itu membuat saya kalau ke Jogja jadi semakin pengin mampir.” [maltimbus]

 

DATA JUARA SMM FEAT GAGAK SAKTI, KLIK DI SINI

 

 

BROSUR PIALA ANDHANG PANGRENAN:

 

 

JADWAL BARU LAP A DAN B (TAMBAH LOVEBIRD):

KATA KUNCI: smm feat gagak sakti mb singa africa hendra jepang

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp