MAHKOTA PINDAH TANGAN
SASLI JEMBER
Setelah Lepas Mahkota Dengan Mahar 40 Juta + Murai Batu, Kini Giliran Roket Adik Top Ten Yang Akan Mengorbit
Sasli sudah cukup memiliki nama besar dan tersohor di kalangan murai batu mania. Puluhan gaco hasil polesannya, mampu menembus harga fantastis. Setelah Top Ten yang laku 100 juta, kemarin MB Mahkota di take over bos tebu asal Lumajang dengan mahar 40 juta + murai batu.
Tak perlu meraih prestasi di ajang nasional, cukup tembus prestasi di arena Subdenpom BC Jember, Mahkota gaco milik Sasli asal Paleran, Jember, langsung jadi incaran para pemain besar. Salah satunya yang kepincut melihat kualitas Mahkota adalah Bambang Hariyono, atau lebih dikenal sebagai bos tebu asal Lumajang.
Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.
Awal ketertarikan Bambang Hariyono untuk meminang Mahkota, kala melihat aksinya pada gelaran M1 Subdenpom BC Jember pada 4 Agustus 2019 lalu. Saat itu, Mahkota mampu mencuri kemenangan di sesi BOB, kelas utama yang menjadi ajang adu kualitas gaco-gaco terbaik di blok timur. Lawan yang dihadapi Mahkota, adalah gaco-gaco top yang sudah langganan bertengger di podium juara.
Senjata yang mampu melumpuhkan lawan-lawannya saat itu, tembakan cililin berdurasi panjang ditimpali roll isian burung-burung kecil seperti sogon dan konin dengan volume tembus dan kristal. Gayanya juga cantik, ngeplay ekor diakhiri sujud sembur ke hadapan juri yang dipimpin Tatang dan Heri Prayogo.
MAHKOTA MENANGI SESI BOB DI M1 SUBDENPOM BC JEMBER
Meski langsung jatuh hati ke Mahkota, tapi Bambang Hariyono tak langsung mengajukan penawaran. Kicaumania yang asli Surabaya dan menetap di Lumajang ini, masih ingin memantau kesetabilan Mahkota di ajang kedepan. “Dulu memang langsung tertarik saat melihat kerjanya, tapi saya masih ingin tau kesetabilannya. Makanya dulu saya mantaunya diam-diam,” ujar Bambang Hariyono saat dihubungi burungnews lewat telfon.
Meski tidak memantau secara langsung kelapangan, ternyata Bambang Hariyono memantaunya lewat postingan facebook di beranda Harsoni, yang tak lain perawat kepercayaan Sasli sejak dulu. Hatinya semakin mantap untuk segera memboyong Mahkota ketika melihat postingan juara setiap kali Mahkota turun berlaga, meski hanya gelaran sekelas latpres dalam kota.
Sambut kehadiran TEAM PROMO TWISTER di event-event terpilih, termasuk Balekambang Kumandang Surakarta, 24 November dan BnR Award 15 Desember. Dapatkan sampelnya, coba dan buktikan kualitasnya, berikan respon melalui hotline 08112663908.
Tapi saat bermain kerumah Sasli, ternyata Mahkota dalam kondisi jatuh bulu proses mabung. “Dulu mas Bambang sudah main kerumah mau boyong Mahkota. Tapi pada saat itu juga, Mahkota jatuhkan bulu ekor dan bulu-bulu kecil menandakan akan mabung. Jadi saya suruh tunggu beres mabung saja untuk menindak lanjuti pembicaraan harga,” jelas Sasli.
Dua setengah bulan berlalu, Mahkota tuntas mabung. Laga perdananya paska mabung turun di M1 Subdenpom BC Jemberpada 3 November 2019 kemarin. Di laga perdananya itu, Mahkota berhasil menyabet juara juara 4, 5 dan 8. Kabar itu langsung diketahui Bambang Hariyono. Pembahasan tentang take over pun kembali disambung.
SASLI DAN HARSONI SIAP ORBITKAN ROKET
Pantauan terakhir di even Kades Cup Tanggul Wetan pada 17 November 2019 kemarin, tanpa sepengatahuan Sasli dan Harsoni. Meski Mahkota hanya mampu bertengger di juara 8, tapi Bambang Hariyono langsung membulatkan tekadnya untuk segera memboyong murai batu ekor putih ini. “Gak penting juaranya kemarin, saya lihat performanya sudah marasa sangat mantap untuk segera dibawa pulang kerumah,” tandas Bambang.
Proses negonya pada hari Senin setelah even Kades Cup Tanggul (18/11), tidak terlalu alot. Sasli yang membuka harga 50 juta, langsung ditimpali dengan tawaran harga 40 juta plus 1 ekor murai batu mantan jawara. Kata deal pun saling berbalas, ditandai dengan berjabat tangan. Mahkota Resmi pindah tangan dari Sasli ke Bambang Hariyono.
Lemans bisa dibeli lewat bukalapak, tokopedia atau hubungi 08113010789
Even pertama yang akan Bambang bidik bersama Mahkota adalah, Pesta Giling di PG Jatiroto besuk 24 November 2019. “Sementara Mahkota besuk turun di Pesta Giling PG Jatiroto, masih di mekaniki mas Harsoni. Sambil lalu saya juga belajar cara setting Mahkota saat di lapangan,” pungkas Bambang Hariyono.
Setelah melepas Mahkota, Sasli kini akan focus mengorbitkan Roket yang tak lain satu trah dengan Top Ten, gaco andalannya dulu yang ditake over oleh H Harun Ningrat SF Banyuwangi dengan mahar 100 juta. Take over Top Ten juga terjadi setelah H Harun melakukan pantauan lapangan di arena Subdenpom BC padaAgustus 2018.
“Saya sejak dulu focus satu persatu untuk orbitkan gaco. Besuk giliran Roket yang saya fokuskan gantang. Kemarin perdana lomba sudah masuk meski hanya juara 6 di latpres Cimantul,” kata Sasli yang juga memiliki kandang breeding murai batu trah prestasi.
AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: mahkota ditake over 40 juta oleh bos tebu
