SADAM & SUCI. BAKAL MENGANCAM KEMAPANAN

SADAM KLATEN & LB SUCI

Usia 6 Bulan, Sudah Berani Nempel Kusumo dan Roro

 

 

Di Kapolres Cup Klaten, ada peserta love bird yang sesungguhnya masih belia tapi tampil cukup menawan. Suci, namanya, “hanya” masuk urutan ke-5. Posisi di atasnya ditempati para senior yang sudah mapan.

Sadam Wahyu Anggono, yang juga biasa ikut mengawal Kusumo, mengaku gembira dengan prestasi ini. “Di salah satu kelas yaitu Bhayangkara B sudah satu lapang dan tarung langsung dengan jago level nasional seperti Kusumo dan Roro. Alhamdulillah sudah mau tampil bagus dan cukup bisa mengimbangi,” ujar Sadam dengan nada rendah.

Bila melihat pada data, apa yang diraih oleh Suci memang patut disyukuri. Di kelas itu juara 1 di tempati oleh Maricha milik Heri Irawan, ke dua Roro milik Danang Barker, ke tiga Da Bocor milik M. Adrian, ke empat Kusumo, dan Suci menempati urutan ke lima.

Suci baru berusia 6 bulan saat ini. Tapi ia punya tipikal rajin dan panjang-panjang. “Senang sekali di usia muda sudah mau tampil, makin matang dan stabil. Yang di posisi atasnya kan memang sudah pada mapan, jam terbangnya memang lebih tinggi. Jadi, kita juga respek lah pada para senior itu.”

Dengan melihat penampilannya di Kapolres Klaten, Suci diyakini akan semakin memberikan ancaman. “Ya kalau pengin juara tinggal pinter milih-milih even, cari yang kira-kira musuhnya ndak berat. Kalau ketemu lagi sama senior ya harus siap-siap berada di bawahnya, hahaha,” ujarnya.

 

 

Berbeda dengan di lapang, di rumah menurut Sadam juga rajin ngekek. “Di rumah bisa dikatakan bocor, ngekek terus, tapi pendek-pendek, tidak pernah panjang. Saya rasa kalau Anda lihat pas di rumah tidak akan tertarik. Anehnya, begitu di lapangan, jadi rajin dan panjang-panjang.”

Hal lain yang menjadikannya punya kelebihan adalah, Suci bisa dipakai buat kontes tiap hari, dan sejauh ini selalu tampil. “Sebelum turun di Kapolres Klaten, saya panaskan dulu di latpres special di Semarang, alhamdulillah bisa masuk rangking 2.”

Salah satu perawatan yang selalu dilakukan oleh Sadam adalah, tiap hari memberikan haver atau bijim gandum sebanyak 3-5 biji. “Suci kebetulan suka dengan biji gandum, dan penampilannya juga bagus, makanya saya berikan terus secara teratur.”

Seperti halnya H. Sigit terhadap Kusumo, Sadam pun mengikuti beberapa tips dan langkah, seperti memberikan asupan Moncer-1 bila memang dibutuhkan. “Ya beberapa saya mengikuti petunjuk dari suhu H. Sigit tentu saja, tapi ya disesuaikan dengan karakter Suci yang memang tidak sama dengan Kusumo.”

 

TERKAIT:

BPC KLATEN: MARICHA STABIL DI JALUR JUARA, SUCI UNJUK GIGI, KLIK DI SINI

 

 

SADAM MEMOLES SENDIRI PERAWATAN LB SUCI 

KATA KUNCI: sadam sadam wa sadal klaten suci kusumo roro kapolres cup klaten

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp