BUAH TIMUN, CESPLENG MENGENDALIKAN BIRAHI

RURI AKF TEAM MOJOKERTO

Burung Over Birahi, Ini Solusinya

 

 

 

Burung memang perlu birahi biar mau tampil maksi. Tapi kalau berlebih, bisa berabe. Ruri dari Mojokerto membagikan tips mengendalikan birahi pada kenari kecil miliknya hingga tampil wow.

Kenari kalitan pun bisa bersaing dengan kenari bongsor kelas bebas. Sudah barang tentu, itu sesuatu wow banget. Begitulah kinerja Sapu Kerik, kenari kalitan milik Ruri dri Tim AKF, Trowulan, Mojokerto.

Padahal, umumnya kenari kalitan paling mudah birahi hingga over. Kalau sudah begitu, penampilannya jadi kurang menyenangkan, suka ngruji dan cenderung nakal.

Di even Kapolsek Cup Mojowarno Jombang, Minggu, 2 Juli, meskipun Sapu Kerik hanya bisa moncer di peringkat VI, ia bangga. Karena yang tampil saat itu rata-rata kenari berpostur gede. "Rata-rata gaco yang turun sudah mapan dan punya nama besar, posturnya pun gede-gede. Kenari kalitan bisa dihitung dengan jari, salah satunya Sapu Kerik," cetusnya.

 

 

RURI, PUAS DENGAN PRESTASI SAPU KERIK.

 

Puas mengantongi piagam juara VI, Ruri langsung hengkang dan pindah ke arena Ajisoko BC di Mojoagung Jombang yang kebetulan juga tengah menggelar Latpres. Di arena ini, Sapu Kerik berhasil meraih juara II. Ia pede, karena Sapu Kerik tergolong gaco yang mudah tampil dan punya cengkok lagu mewah serta roll panjang. "Bangga banget mas, apalagi saat ini hari ulang tahun saya, jadi ini merupakan kado terbaik buat saya," ujarnya kepada Burungnews.

Setiap turun lapang, Sapu Kerik belum pernah mengecewakan. Pulang selalu bawa hadiah. Nah, bagaimana cara untuk mengendalikan birahi berlebihan pada kenari kalitan? Simak penuturan Ruri berikut ini:

Untuk harian, Sapu Kerik selalu pakai dua tangkringan, atas dan bawah diletakkan sejajar. Ketika turun di lapang, tangkringan yang bawah dilepas dan di pindah ke atas. Tujuannya, agar kenari tidak turun ke bawah. Kalau tangkringan dipakai bertingkat, biasanya kenari suka naik turun dan kadang sampai turun ke lantai.

 

 

Sedangkan untuk meredam birahinya, sebelum lomba wajib mengkonsumsi mentimun. Sehari menjelang lomba sampai hari H, mentimun wajib diberikan. Dan untuk perawatan di lapang, lima belas menit sebelum turun lomba, tangkringan dan kedua kaki kenari dibasahi pakai handspraiyer atau semprotan.

 

POSTUR BOLEH KECIL, TAPI BISA NGALAHIN YANG BESAR-BESAR.

 

Tapi, saat menyemprot, jangan samapai terkena bulunya. Jadi harus pelan dan hati-hati. Kalau sampai bulu kena semprot, saat turun di lapang, kenari malah didis. Jangan lupa, ambil wadah pakan dan minum sebelum di bawa ke arena. Tujuannya agar burung tidak makan dan mandi di wadah minum saat digantangkan.

 

 

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: ruri akf team mojokerto

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp