MB KORUPTOR MENGGONDOL DUA KEMENANGAN PLUS BURUNG TERBAIK.

ROAD TO PART 1 TARUNG DERAJAT KNA CUP 1 – SURABAYA, #2

MB Koruptor Mengunci 2 Kemenangan, CH Semeru Jadi yang Terbaik

Selasa, 18 Mei 2021 - BERITA LOMBA

Koruptor menyodok pada dua sesi akhir untuk bisa menjadi yang terbaik, sementara Semeru juga tampil gemilang untuk dinobatkan sebagai yang terbaik pada gelaran Road to Part 1 "TARUNG DERAJAT" KNA Cup 1 di gantanan IBM BC Kedurus Surabaya Minggu, 16 Mei 2021.

Yoga dari Salindra yang membawa dua amunisinya murai batu Koruptor dan cucak hijau Sampang sama-sama bisa menyenangkan hatinya untuk memborong banyak trophy kejuaraan. "Hari ini saya sangat senang sekali, dua jagoan saya bisa merebut 5 trophy kejuaraan," girangnya setelah sesi foto dengan Burungnews.

YOGA BORONG BANYAK TROPHY PENGHARGAAN.

Dipartai yang bergengsi Koruptor memperlihatkan kehebatannya sebagai burung jawara, bertarung dengan burung-burung hebat macam Sadis, Gladiator dan Jambak, Koruptor mampu tampil bagus untuk terus berada di jalur juara sebagai juara 1, 1 dan 4.

Tampil lumayan bagus di sesi awal, Koruptor hanya puas berada di posisi ke 4 pada kelas murai batu A G-24. Rokim sang peracik burung mencoba menyeting ulang untuk bisa tampil bagus pada sesi selanjutnya. Akhirnya nama Koruptor bisa mencatatkan di daftar juara teratas pada sesi selanjutnya murai batu A G-36 sebagai sang jawara.

Kembali bermain di partai terakhir murai batu B G-36, Koruptor yang mengandalkan tembakan roll panjang dengan muntahan lagu kasaran bisa mengunci gelar yang kedua. Dengan hasil ini Koruptor pantas ditasbihkan sebagai yang terbaik oleh panitia lomba. "Saya sangat gembira dengan apa yang diraih olehnya," ucap Rokim.

Sedangkan untuk cucak hijau Sampang jagoan Yoga ini nyaris saja bisa mendapatkan burung terbaik. Sayangnya pada sesi akhir cucak hijau C G-36 Sampang tidak masuk nominasi hingga tidak mendapatkan poin sama sekali. "Saya tadi optimis yang mendapatkan burung terbaik adalah Sampang, ternyata dia kalah dengan selisih 25 poin," sesal Yoga.

SADIS DAN MINI COPER KUASAI DUA PODIUM UTAMA MURAI BATU A G-24.

Sementara dua amunisi dari Abah Hudan SMM dari 911 SF Sadis dan Mini Coper masih bisa tampil bagus untuk bisa membawa pulang 2 trophy kejuaraan sebagai juara 1, 2 dan 4. "Cukup main 2 sesi aja sebagai pemanasan menuju lomba yang lebih besar lagi," bilang Hafidz sang pengawal burung.

Turun perdana di kelas utama murai batu G-24, Sadis dan Mini Coper langsung bisa menguasai perlombaan dengan merebut dua podium teratas sebagai juara 1 dan 2. Dibelakangnya terdapat nama Gladiator jagoan lawas milik Yohanes YKS sebagai juara ke 3.

GLADIATOR MILIK YOHANES YKS MENGGONDOL 2 TROPHY SEBAGAI JUARA 2 DAN 3.

Saat bermain di kelas murai batu A G-36, penampilan Sadis sedikit menurun hingga hanya mampu menduduki posisi ke 4. Sementara Gladiator bisa naik satu tingkat sebagai juara ke dua. "Syukur Allhamdulillah mesin tua milikku masih bisa nangkring stabil di angka kecil, untuk membawa pulang 2 trophy kejuaraan," girang Yohanes YKS sehabis foto dengan Burungnews.

Beralih ke kategori ngentrokmania, Semeru jawara kepunyaan Surawan dari KTTG tetap rajin untuk mengisi data juara dalam 4 sesi yang diperlombakan sebagai juara 1, 2, 3 dan 5. Dengan hasil apik ini Semeru pantas dinobatkan sebagai burung terbaik. "Tidak rugi saya seharian berada disini, capek saya langsung hilang setelah jagoan saya bisa memborong banyak gelar," ucap Surawan.

Tampil awal di kelas cucak hijau A G-24 Semeru tampil begitu mengesankan, hingga banyak pemain yang optimis gantangan nomor 21 bisa meraih juara. Hasilnya Semeru harus puas berada di posisi ke 3, kalah dari Sampang milik Yoga dari Salindra dan Dewa Petir milik Yeyen dari Sumput sebagai juara pertama dan ke dua.

Masih tampil stabil gaya hyper jamtrok dengan isian banyak lagu seperti cililin, kenari, gereja tarung dan prenjak Semeru bisa naik satu peringkat untuk berada di posisi ke 2. Pujangga milik Abah Hudan SMM dari 911 SF menjadi sang juara, sedangkan Sampang turun dua peringkat di posisi ke 3.

SURAWAN ANTARKAN SEMERU MERAIH CUCAK HIJAU TERBAIK.

Pada partai yang ketiga cucak hijau B G-36, giliran Kraton milik H Agus Notaris dari Good Father SF mampu menyodok sebagai sang juara setelah pada sesi awal berada di posisi ke 4. Neymar milik Doni SMR dari SMR SF dan Sampang membuntuti dibelakangnya sebagai juara 2 dan 3.

Untuk seri penutup lomba, ini menjadi penentuan siapa yang pantas menjadi yang terbaik. Semeru dan Sampang harus bertarung habis-habisan untuk bisa membawa pulang gelar utama cucak hijau terbaik. Akhirnya, Semeru yang pantas dinobatkan sebagai yang terbaik setelah merebut juara pertama. "Kemenangan yang sangat mengesankan dan pengalaman ini tidak akan pernah saya lupakan," tutur Surawan. [DICK'S]

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

DATA JUARA ROAD TO PART 1 TARUNG DERAJAT KNA CUP 1 - SURABAYA, KLIK DI SINI

SEMERU BAWA PULANG BANYAK TROPHY KEJUARAAN.

KRATON SAAT MEREBUT JUARA DI KELAS CUCAK HIJAU B G-36.

MATIUS KOSASIH DARI KNA MOJOARUM MEMBERIKAN BONUS DOUBLE BUAT PEMENANG.

KATA KUNCI: road to part 1 tarung derajat kna cup 1 – surabaya mb koruptor ch semeru