AZKA SAPU BERSIH KELAS ANIS MERAH LEWAT GACONYA BULDOSER SEKALIGUS DINOBATKAN SEBAGAI BURUNG TERBAIK

ROAD TO BUNG TOMO CUP 2 - BnR BRAWIJAYA

Buldoser Kembali Tampil Garang Siap Ramaikan Khofifah Cup I, Miyabi Hatrik

Anis merah Buldoser kembali tampil dashyat untuk membawa pulang semua gelar, sedangkan Love bird Miyabi berhasil meraih tiga kemenangan pada gelaran Road to Bung Tomo Cup 2 - BnR Brawijaya Minggu, 13 Oktober 2019.

Setelah sukses pada gelaran Jambore Kacer, Buldoser kembali bisa memikat dewan juri untuk memberikan semua gelar kepadanya sekaligus dinobatkan sebagai anis merah terbaik. "Persiapan yang mantap untuk menuju event akbar Piala Gubernur Jatim Khofifah Cup 1 dua minggu lagi," bilang Azka Kepada Burungnews.

 

 

RAWE SF BORONG BANYAK GELAR TIGA DIANTARANYA LEWAT MIYABI.

 

Materi gaya teler yang dibarengi tembakan roll speed isian gereja tarung dan jalak membuat Buldoser bisa mengambil satu gelar pada sesi pembuka lomba. Kembali turun pada sesi yang kedua Buldoser untuk yang kedua kalinya mampu menyenangkan hati Azka sang pemilik burung dengan merebut dua kemenangan.

Dengan keberhasilan memborong dua kelas, Buldoser patut diwaspadai pada lomba-lomba selanjunya di event besar skala Regional maupun Nasional. "Saya akan persiapkan dengan matang agar nanti saat tampil di Khofifah Cup 1 bisa membawa pulang trophy istimewa dambaan seluruh kicaumania khususnya Surabaya," kata Azka.

 

GRAB MENDUDUKI POSISI PERTAMA DI KELAS LOVE BIRD M1 A.

 

Begitu juga pada love bird Miyabi milik Wawan dari Rawe SF yang dikawal oleh Bebek mampu tampil cantik pada tiga kelas yang diikutinya sebagai juara pertama di sesi love bird L1 A, P1 B dan Fighter A.

Durasi kekean panjang yang rapat Miyabi mampu mengambil gelar pertama di kelas love bird fighter A, berlanjut pada sesi yang kedua love bird L1 A untuk mengamankan dua gelar buat tim Rawe SF. Untuk yang terakhir di sesi penutup lomba yaitu love bird P1 B lagi-lagi nama Miyabi berhasil menjadi yang terbaik untuk merebut tiga kemenangan.

 

 

Pada kategori kicauan yaitu cucak hijau, murai batu dan kacer tidak diketemukan burung yang mendominasi jalannya lomba. Semua pemenangnya diambil oleh amunisi yang berbeda-beda.

Dari empat kelas yang diperlombakan, Wiro Sableng 212, Petir, Petruk dan Hanoman harus puas berbagi kejuaraan sebagai sang pemenang. Pada ssi awal lomba Wiro Sableng 212 milik Wasis dari Sinom 95 SF berhasil nangkring dipodium tertinggi sebagai sang jawara diikuti oleh Bhirawa amunisi Rahmat H dari Gedangan SPA dan Bintang milik Sujari dari UFC Team sebagai juara dua dan tiga.

 

JIBRIL MENCURI SATU GELAR DI SESI LOVE BIRD FIGHTER B.

 

Pada kelas cucak hijau A giliran Petir milik Reihan dari Wonokromo yang bisa mencuri satu kemenangan, disusul oleh Casper milik Hendra Tato dari Pedot BC dan Bhirawa berada diposisi dua dan tiga. "Sayang saya tidak bisa membawa pulang burung terbaik pada lomba kali ini karena hanya berada di posisi dua dan tiga," sesal Rahmat H kepada Burungnews.

Sedangkan Hanoman milik Lut dari Jarwo SF, akhirnya bisa membawa pulang satu gelar pada sesi tantangan cucak hijau C sekaligus mendapatkan gelar burung terbaik dari panitia lomba. "Suatu kehormatan buat saya dan Jarwo SF bisa merebut burung terbaik pada lomba hari ini untuk mengangkat nama tim kami," jawab Lut setelah sesi foto dengan Burungnews.

 

BHIRAWA AMBIL DUA KEJUARAAN SEBAGAI JUARA DUA DAN TIGA PADA KELAS CUCAK HIJAU.

 

Dikelas Ekor panjang Tood Firre, Balmon dan Jaka Tingkir harus puas berbagi gelar dari tiga kelas yang dipermainkan. Sedangkan untuk burung terbaik panitia menentukan Tood Firre amunisi Apank dari Duta Puri Indah sebagai pemenangnya. "Karena tidak ada yang mengajukan jadi kita pilih sendiri siapa yang mendapatkan murai batu terbaik dengan perolehan poin terbanyak," ungkap Cak Doel salah satu panitia lomba.

Tood Firre berhasil mengamankan podium utama pada sesi murai batu G-36 dengan mengalahkan Raja Sinom gaco Wasis dari Sinom 95 SF dan Bhisma milik Dewa dari 139 Team sebagai juara kedua dan ketiga.

 

Lemans bisa dibeli lewat bukalapak, tokopedia atau hubungi 08113010789

 

Giliran Balmon milik Pebri dari Bejo SF yang berhasil mengambil satu gelar pada sesi murai batu A dan yang terakhir ada nama Jaka Tingkir gaco H Mardas dari Idola BC yang bisa mengunci satu kemenangan di sesi akhir kelas ekor panjang.

Untuk kategori burung hitam putih, Piss Team berhasil mendominasi jalannya lomba dengan merebut beberapa penghargaan sekaligus dinobatkan sebagai burung terbaik memalui dua amunisinya yaitu Panglima dan Negro. "Sayang pada sesi awal Imanuell merusak kesenangan tim kami dengan merebut juara pertama," kata Candra kepada Burungnews.

 

HANOMAN MEREBUT SATU GELAR PLUS DITASBIHKAN SEBAGAI CUCAK HIJAU TERBAIK.

 

Negro milik H Denan harus puas membawa pulang tiga kejuaraan dari tiga kelas yang diperlombakan sebagai juara 1, 2 dan 3. Sementara Panglima gaco Candra/Nikko mampu menyodok untuk bisa mengambil satu gelar pada sesi akhir kelas kacer.

Pertarunga dua gaco dari Piss Team benar-benar bisa menyenangkan H Denan dan Candra untuk tetap bersaing dengan fair play meski satu tim.

 

PANGLIMA MENYODOK PADA SESI AKHIR KELAS KACER C SEKALIGUS DINOBATKAN SEBAGAI BURUNG TERBAIK.

 

Lawang Sewu milik Ipunk BHS dari PHP bermain dua kelas, Lawang Sewu tampil kurang bagus pada sesi awal kelas kacer A. Akhirnya pada sesi kacer B Lawang Sewu bisa menyodok dengan merebut juara ketiga. "Allhamdulillah untuk rejeki kali ini patut disyukuri meski hanya berada di peringkat ketiga," bilang Ipunk BHS.

Satu lagi amunisi yang juga bisa memborong semua kelas dalam lomba kali ini, kenari Judika milik Gik dari Brembo Canary bisa menyapu bersih semua kelas yang diperlombakan plus ditasbihkan sebagai burung terbaik di kelas ini. "Mungkin hari ini dewi fortuna menaungi keberuntungan pada kami," ujar Gik kepada Burungnews.

 

Pastikan JANGKRIK yang diberikan untuk burung Anda bersih, sehat, dan mengandung nutrisi terukur. Lihat video bagaimana sebaiknya memperlakukan jangkrik yang baru dibeli, dengan klik gambar di bawah ini.

 

Panitia lomba juga menyediahkan enam trophy eksklusif sebagai burung terbaik yang diambil oleh Kenari Judika - Gik - Brembo Canary, Kacer Panglima - Candra/Nikko - Piss Team, Cucak Hijau Hanoman - Lut - Jarwo SF, Murai Batu Tood Firre - Apank - Duta Puri Indah, Buldoser - Azka - Pepsi dan Anis Kembang Cakrawala - Soncy - Tri Star BC.

AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI

DATA JUARA ROAD TO BUNG TOMO CUP 2 - BnR BRAWIJAYA, KLIK DI SINI

 

KACER LAWANG SEWU MILIK IPUNK BHS AMBIL JUARA 3 DISESI B.

 

JAKA TINGKIR MENGAMBIL SATU GELAR DISESI AKHIR MURAI BATU B.

 

 

JUDIKA AMBIL SEMUA GELAR DI KELAS KENARI.

 

GATTUSO AMBIL GELAR UTAMA PADA SATU-SATUNYA KELAS CENDET.

 

 

KATA KUNCI: road to bung tomo cup 2 - bnr brawijaya buldoser miyabi

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp