SEBAGIAN BESAR KELAS MB FULL, BEBERAPA ADA YANG BOLONG 1-2 GTG
ROAD SHOW PMM SHC NYAWIJI, #3
Di Gantangan Tidak Full, Mengapa Hadiah Tetap Bongkar?
Sejumlah kelas di event Road Show PMM Solo High Class Nyawiji, Minggu 21 Desember, tidak sampai full 24-G. Pada beberapa kelas, tampak sang juara tetap mendapatkan hadiah sesuai yang dijanjikan, mulai juara 1.
Kelas yang tidak full, antara lain terlihat pada dua High Class 1.100K. Baik pada kelas A dan B, ada kosong 1 gantangan, artinya peserta di lapangan hanya terisi 23 peserta.
Juaranya kebetulan burung yang sama, Supernova milik Mr. Alvin CP dari Tasikmalaya yang dikawal oleh Paman Dicko dari Jogja. Paman Dicko secara simbolis tampak menerima hadiah motor Honda Revo.
Hadiah tidak menurun atau dipotong ketika peserta tidak full?
Mari kita lihat ketentuan di brosur. Bila peserta 23, hadiah masih tetap keluar mulai juara 1. Bila peserta 22, barulah hadiah akan menurun mulai juara 2, dan seterusnya.
Dengan dasar aturan di brosur saja, jelas hadiah memang harus tetap keluar mulai juara 1, dalam hal ini berupa sepeda motor Honda Revo. Selain itu, juga diumumkan bila secara tiketing dua kelis ini juga sudah penuh, luas semua.
“Kebetulan secara penjualan tiket sold out, dan satu peserta berhalangan hadir tanpa menitipkan pesan, misal untuk menjual bila ada yang butuh. Secara aturan, kurang satu atau 23 peserta, hadiah memang masih keluar.”
AGUNG NDARBOY. MB WISANGGENI KALAH TOS 1-2 KELAS HIGH CLASS 1.100K
Menurut Agung Qpit, salah satu punggawa PMM, seandainya aturannya kurang satu hadiah mulai juara 2 pun, dalam kasus kelas ini hadiah tetap dikeluarkan. “Dasar kami menghitung itu dari tiket terjual, bukan burung di gantangan. Kami selalu terbuka melakukan up date peserta yang sudah beli / membayar tiket, yang akan bertarung. Tidak ada niat untuk menghambat pembelian tiket dengan modus supaya hadiah tidak bongkar,” tegas Agung Qpit, salah satu punggawa PMM.
Ketegasan dan keterbukaan panitia dalam hal jumlah (calon) peserta, mendapatkan apresiasi dari para peserta. Namun ada juga kritik, ketika hadiah materi berupa sepeda motor, tidak dicantumkan dari awal berapa nilainya setaranya bila peserta bermaksud mengambil dalam bentuk uang tunai, atau bila diambil motor haruskah membayar biaya admin.
Hal ini membuat sang juara terlihat melakukan upaya tawar menawar menyangkut besaran nilai tunai. Pada akhirnya, daya tawar peserta / juara memang lebih lemah di hadapan penyelenggara lomba.
AGUNG QPIT, ISKANDAR, DAN TEAM JURI PMM
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: pmm road show pmm shc nyawiji mb supernova mb wisanggeni ndarboy agung qpit iskandar pmm road show pmm tegal laka-laka burungnews award feat pmm reborn solo kota budaya jogja istimewa
