CIPRUT LOVE BIRD PAUD RAJIN NGEKEK DENGAN MEREBUT POIN DIATAS SERIBU.
RI SIMO SPEKTAKULER
LB Paud J Prime dan Ciprut Raih Poin Mendekati Kelas Dewasa, Ini Rahasinya?
J Prime dan Ciprut berhasil meraih poin mendekati juara love bird dewasa pada gelaran rutin Radjawali Indonesia Simo Spektakuler, Sabtu 30 Juni. Ciprut berbagi resep ngekeknya.
Ngekek rajin yang ditampilkan J Prime gaco andalan Sinyo Dendi dari Brotherhood SF berhasil mengumpulkan poin 1.290 dan menjadi pengumpul poin terbanyak di kelas love bird paud. Sementara juara 2 dan 3 hanya meraih poin 535 dan 455 sangat jauh selisihnya.
CIPRUT PERNAH MERAIH POIN 1500 DI GANTANGAN RI SIMO SPEKTAKULER.
Hasil apik juga diperoleh Ciprut pada sesi B dengan menyabet poin 1.165 dan bersaing ketat dengan pemenang ke dua yaitu Bolu milik Rendra VBL dengana raihan poin 1.125. Hasil ini menunjukkan bahwa kelas love bird paud pada kontes RI Simo Spektakuler sungguh menarik dan tidak kalah dengan love bird dewasa.
J Prime dan Ciprut serta Bolu mendapatkan banyak bendera, mulai dari warna kuning, biru, dan merah. Standard penilaian kelas love bird paud di Radjawali Indonesia, bendera kuning dapat 15 poin dengan ngekek 1 hingga 3 detik, biru 40 poin dengan durasi 4-6 detik dan merah 100 poin dengan durasi 7-9 detik.
J PRIME MEREBUT POIN TERTINGGI KELAS LOVE BIRD PAUD.
Sebenarnya ini bukan penampilan terbaik Ciprut pada kontes di RI Spektakuler. “Sabtu kemarin (23/06) Ciprut berhasil mendapatkan poin 1.500 dengan kekean terpanjang merebut 2 bendera merah sekaligus,” buka Junior sang pemilik Ciprut kepada burungnews.
Melihat pakem penjurian dari RI, Ciprut yang berhasil merebut 2 bendera merah berarti bisa ngekek antara 14 hingga 18 detik. Kekean dengan durasi 18 detik untuk kelas paud adalah kekean yang bagus, apalagi ditambah rajin ngekeknya pasti dapat poin banyak.
Ciprut burung berwarna pasvio dan berusia 3,5 bulan ini sudah terlihat rajin ngekek sejak berusia baby sekitar 2 bulanan. “Saat turun pada kelas baby, Ciprut sering mengondol gelar juara bahkan sampai dilarang turun di kelas baby dan harus naik ke kelas paud,” terang Junior.
Junior membagikan rahasia rawatan harian Ciprut kepada burungnews seusai lomba. Karena Ciprut sudah mempunyai modal sebagai love bird muda yang rajin ngekek, Junior tidak perlu perlakuan khusus, cukup memberi pakan sehat dan sering melatih turun di latber pasti stabil ngekek.
HENDRA AJ GACONYA AILEEN MULAI BISA MEREBUT JUARA.
“Intinya kita cukup membuatnya sehat dengan memberikan pakan harian sewajarnya dan jangan gunakan doping. Cukup miled polos ditambah EF seperti jagung kalau suka. Saya takut rusak saat dewasa bila pakai doping,” beber Junior yang ngendon di Simo Pomahan baru pada burungnews.
Di kelas love bird dewasa, Aileen andalan Hendra AJ mulai menunjukkan penampilan apiknya setelah beberapa hari kurang ngotot saat turun lomba. Aileen berhasil membawa pulang 1 gelar juara pertama dan 1 gelar juara 3.
ILTOF SUKSES MENGAWAL RONTEX JUARAI CUCAK HIJAU A.
“Dalam beberapa hari ini, Aileen tidak pernah tampil sesuai harapan dan baru hari ini mulai memperlihatkan kekean aslinya. Mudah-mudahan ini awal yang bagus buat Aileen dan bisa tampil rajin ngekek kembali,” jelas Hendra AJ.
Di kelas cucak hijau, Rontex milik Iltof mampu merebut gelar juara pertama diikuti Rawa Rontek dan Jazz di tempat ke dua dan ke tiga. Tonjolan tengkek buto yang rajin dikeluarkan Rontex hingga tembus sampai luar gantangan membuat tim juri RI memberikan bendera koncer A.
GOJEK PEMENANG PERTAMA KELAS CUCAK HIJAU B.
Iltof merasa bangga dengan penampilan Rontex hari ini, tapi sang pemilik merasa ini bukanlah penampilan terbaiknya. “Rontex adalah salah satu gaco terbaiknya dan yang paling membanggakan, baru 2 minggu sasya pegang langsung bisa mengondol gelar juara,” bangganya kepada burungnews.
Duta GKS BC Cup I yang dipimpin Mr. Kopler mampu mendominasi di kelas cucak hijau, 4 gaco mereka menempati jalur juara sebagai juara 2 dan 4 di sesi A dan juara 2 dan 3 pada sesi B. “Selain membawa 4 penghargaan di kelas cucak hijau, kami juga membawa pulang 2 penghargaan di kelas cendet dan kenari,” terang Mr. Kopler.
Pastikan gaco Anda selalu dalam kondisi terbaik. Berikan Moncer1, asupan paten para juara. Dari Super Kicau Grup yang terpercaya.
Hasil apik juga diperoleh Piss Team Surabaya yang sukses membawa pulang gelar juara kelas cucak hijau, cendet, dan kacer. “Jazz, Rawa Rontek, dan Bledex kami panasi di sini sebelum turun pada even berikutnya di Mojokerto,” ujar Pak Guru senior Piss Team pada burungnews.
Untuk meramaikan gelaran rutinnya, panitia RI Simo Spektakuler memberikan rangsangan bonus pada semua kelas yang dilombakan. Bila ada kelas yang full gantangan, semua peserta di kelas yang dilombakan akan mendapatkan bonus 100 ribu.
DUTA GKS BC CUP I MERAIH BANYAK GELAR JUARA.
Khusus untuk kelas love bird, berapapun pesertanya akan ada bonus 50 ribu untuk pemenang pertama. “Bila pesertanya full gantangan, peserta kelas love bird bisa membawa pulang bonus 300 ribu,” terang Benny, perwakilan dari Radjawali Indonesia.
Selain itu, dalam beberapa Minggu ke depan akan dibuka kelas baru yaitu Hwamei. “Kami sudah menggandeng komunitas Hwamei untuk meramaikan gelaran rutin RI di Simo. Kemungkinan akan direalisasikan setelah even Malang Sumber Pucung Cup I pada 8 Juli mendatang,” tambah Welly, pembina Radjawali Indonesia Jatim pada burungnews.
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
LEMU DAN PAK GURU SUKSES MENGAWAL GACO PISS TEAM KE TANGGA JUARA.
JANGAN ASEM MENJADI YANG TERBAIK DI KELAS MURAI BATU A.
BENDERA YANG DIRAIH JUARA DI KELAS LOVE BIRD PAUD.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: radjawali indonesia ri simo spektakuler ri jatim i
