PANITIA. TERIMAKASIH ATAS PARTISIPASINYA

PUTRO MATARAM SINGOSAREN YOGYAKARTA

Anak Sholeh Juara 1 di Dua Even Berbeda, CH Dong Gedong Kembali Unggul

Senin, 27 Agustus 2018 - BERITA LOMBA

Kemarau panjang yang kini melanda Yogyakarta membuat sebagian wilayahnya kekeringan. Salah satunya adalah Gunung Kidul. Bowo, Pandu dan kawan-kawan dari Putro Mataram Singgosaren terketuk hatinya ingin berbuat sesuatu agar dapat membantu mereka yang sedang terkena musibah kekeringan.

Kontes Putro Mataram Singgosaren Yogyakarta, Minggu (26/8) dijadikan agenda untuk salah satunya dalam rangka menggalang dana. “Gelaran kali ini sekaligus dalam rangka penggalangan dana, tujuannya adalah agar kita bisa membantu saudara-saudara kita di Gunung Kidul yang sedang membutuhkan air bersih khususnya Rongkop. Kita berencana akan membantu air bersih sebanyak 10 tangki. Alhamdulillah tadi saya keliling pedok-pedok sambil membawa kotak amal terkumpul uang sebanyak 700 ribu kekuranganya nanti dari sebagian hasil lomba. Saya ucapkan banyak terima kasih kepada rekan-rekan semua yang sudah turut ikut serta berpartisipasi, semoga apa yang kita lakukan ini dapat sedikit meringankan beban saudara-saudara kita disana yang membutuhkan,” jelas Bowo didampingi Pandu selaku ketua panitia.

PAK GURU. ANAK SHOLEH BORONG JUARA 1

Kelas murai batu dan cucak hijau menjadi kelas yang paling ramai peserta di gantangan Putro Mataram Singosaren. Gantangan nyaris terisi 50 ekor burung peserta lomba, begitu juga kelas love bird, kacer dan cendet juga lumayan ramai peserta.

Cucak hijau Dong Gedang kembali unjuk kebolehan, setelah sebelumnya di tempat yang sama pekan lalu meraih juara 1, Dong Gedang milik Asef dari Sorowajan kembali meraih juara, bahkan terlihat penampilan Dong Gedang lebih matang dari sebelumnya. Burung yang baru dicoba 4 kali turun lapangan ini seluruh penampilannya selalu meraih juara. Kali ini Dong Gedang memimpin di kelas Cucak Hijau Singgosaren. Posisi selanjutnya ditempati Green HK milik Roy/Jamal dan Bintang Kecil milik Yudi/Yanuar di posisi dua dan tiga.

Sejarah baru bagi Anak Sholeh yang turun di kelas Masteran Import. Anak Sholeh milik Pri atau sering dipanggil Pak Guru, dalam satu hari bisa turun di dua Gelaran dan tempat yang berbeda. Hebatnya semua berhasil juara 1, bahkan disini tampilnya lebih cemerlang membuatnya berhasil borong juara 1 pada dua kelas.

Pertama Anak Sholeh turun di Bupati Cup Klaten, memperkuat Duta Wawan BRI yang dikomandani Dicko Gembul. Setelah Anak Sholeh meraih juara 1, Pak Guru langsung tancap gas meluncur ke Singosaren Jogja. Keberhasilan ini membuat bangga pak Guru sekaligus berharap semoga kedepan penampilannya lebih stabil. Even besar seperti Piala Raja, Presiden Cup menjadi target Anak Sholeh berikutnya, namun terlebih dahulu akan turun di Anniversary Selikoer Jogja.

ASEF. CH DONG GODONG KEMBALI JUARA 1

Sengitnya pertempuran di kelas murai batu, membuat juara 1 harus berbagi dengan burung yang berbeda. Di kelas murai batu Senopati, A Rengut milik Kelik Parfum keluar sebagi juara 1. Samber Nyowo milik Yusuf A Syafik berhasil mengamankan posisi kedua, setelah sebelumnya tampil tangguh di Danlanud Cup Jogja.

Di kelas murai batu Singgosaren giliran Bison yang berhasil berada diposisi puncak. Posisi selanjutnya diraih oleh Reza milik Jack XN dan Pespa milik M Wiwin.[RING BSR]