SAPROL JAZA PKJ SF. SAHARA JAWARA KELAS UTAMA MURAI BATU

PUTRA PESISIR CUP III PATI

Semua Kelas Nyaris Full Gantangan, MB Sahara & CH Soimah Rebut Kelas Utama, Duta Bawu Cup dan Cakra SF Juara Umum

Selasa, 02 Juli 2019 - BERITA LOMBA

Suasana semarak dan meriah terlihat pada gelaran Putra Pesisir Cup III Pati, Minggu (30/6). Lomba yang diarsiteki oleh Herry Putra Pesisir bersama rekan-rekan Silobur mendapatkan animo yang sangat tinggi dari peserta yang datang memenuhi halaman kantor Kecamatan Margoyoso, Pati.

Lomba yang berlangsung sebanyak 24 sesi ini nyaris seluruh kelasnya full gantangan. Tercatat 1.143 tiket terjual, hingga di akhir lomba menobatkan Duta Bawu Cup dan Cakra Semarang SF sebagai peraih juara umum.

JURI SILOBUR YANG BERTUGAS

Saprol Jaza dari PKJ SF kembali mengorbitkan murai batu Sahara di puncak tangga juara. Meski hanya gaco pelapis dari murai batu Brotherhood, penampilan Sahara cukup mumpuni, bahkan di kelas Eksekutif tampil paling menonjol hingga meraih kemenangan. Saat tampil, tak segan menggelontorkan isian walang kecek, kenari, dan kapas tembak. Volumenya juga lebih dari dari memdai.

“Tadi di sesi pertama kelas Murai Batu VIP penampilan Sahara belum panas, berada di posisi juara 4. Sahara baru mau perfom lebih baik di sesi kelas utama Murai Batu Eksekutif dan keluar sebagai juara. Semoga ke depan makin stabil dan bisa meneruskan prestasi Brotherhood yang sedang mabung,” ucap Saprol Jaza.

Johandi Smart Semarang yang membawa tiga jagoannya yaitu cucak hijau Soimah, murai batu Samurai dan kacer orbitan sukses meraih prestasi yang memuaskan. Soimah menjadi yang terbaik di kelas utama Cucak Hijau Eksekutif dan juara 3 di kelas Cucak Hijau VIP. Soimah perform dengan gaya trokbul (ngentrok mambul), getar-getar saat bongkar koleksi isian mewah.

Sementara itu murai batu Samurai juga tidak kalah dalam meraih prestasi dengan nyaris meraih double winner. Samurai yang perform dengan tonjolan cililin dan jenggot merajai kelas Murai Batu VIP, unggul dari Joker di posisi runner up. Ada pun di kelas utama Eksekutif, Samurai harus puas membayangi Sahara.

MR HAN SEMARANG. SOIMAH TERBAIK DI KELAS UTAMA CUCAK HIJAU

Secara keseluruhan, prestasi yang diraih oleh seluruh amunisinya di gelaran Putra Pesisir Cup III ini makin memacu Mr Han untuk terus meramaikan gelaran-gelaran bergengsi yang akan di helat di blok tengah pada bulan Juli ini.

“Cukup lumayan penampilan Soimah dan Samurai hari ini, lawan-lawan yang turun tadi juga bagus-bagus, tinggal cari setingan yang tepat buat kacer yang belum mau tampil juga,” cetus Mr Han yang sedang berusaha menemukan settingan yang tepat buat kacer barunya.

SKPU TEAM. CH SAMBER NYARIS NYERI

SKPU Team (Sedulur Kicau Pati Utara) yang digawangi oleh Muchlisin juga meraih prestasi yang membanggakan bersama jagoan cucak hijau Sember. Sember menjadi salah satu burung cucak hijau terbaik yang turun di gelaran Putra Pesisir Cup III.

Kehadiran Sember yang juga berpredikat sebagai burung jawara dari asalnya, menjadi lawan yang berat bagi cucak hijau lainnya. Samber berkali kali bongkar isian jenggot dan kenari yang mengantarnya menjadi juara di kelas Prahara dan runner up di kelas Eksecutif.

NANG KEVIN SF. MB DE JAVU JADI ANCAMAN

Kevin dari Nang Kevin SF cukup puas dengan hasil yang diraih oleh murai batu De Javu yang meraih runner up di kelas Prahara dan juara 4 di kelas Eksekutif. Walaupun tidak meraih juara pertama, De Javu salah satu burung primadona yang berhasil menarik perhatian penonton di pinggir lapangan. Aksinya cukup mapan dan tenang saat menggelontorkan materi lengkap prenjak betina, kapas tembak, cililin, dan tengkek buto secara tuntas. Volume yang dikeluarkan pun cukup keras dan kasar.

Papburi Kudus yang digawangi oleh Lukman Tirta Bening, selain hadir silaturahmi sambil berlomba juga sedang dalam rangka mensosialisasikan gelaran Kapolres Kudus feat BnR yang akan di helat pekan depan, 7 Juli 2019. Membawa beberapa jagoan di antaranya love bird Ring Rey yang menjuarai kelas Paud Grecek Sejati, kemudian kenari Kirana yang nyaris nyeri setelah menjuarai kelas Kenari Bebas Bintang dan runner up kelas Kenari Bebas Sejati.

“Silaturahmi sambil bawa misi buat gelaran Kapolres Kudus minggu depan, mohon partisipasi dan kehadirannya,” ucap Lukman Tirta Bening bersama rekan-rekan dari Papburi Kudus.

PAPBURI KUDUS. BORONG TROPI JUARA BAWA BENDERA DT KAPOLRES KUDUS

R Wiyaha Sapu Jagad turut mengorbitkan kacer Robo Cop di tangga juara. Turun di kelas Kacer VIP, Robo Cop mampu unggul dari Basudewa yang berada di posisi runner up. Robo Cop termasuk burung stabil dengan gaya nagen satu titik saat mengalunkan koleksi isian pleci, wallet, greja, dan love bird yang dibawakan dengan volume tembus. Sementara itu di kelas Prahara, Top Speed milik Indra KJ SKP Pati meraih juara pertama di lomba perdananya paska lepas trotol.

Secara keseluruhan lomba bersama Silobur berjalan lancar tanpa kendala pada setiap sesinya. Ramainya peserta yang hampir memenuhi gantangan pada setiap sesi menandakan eksistensi Silobur di Pantura memang sedang menjadi barometer. Kehadirannya benar-benar diharapkan oleh kicaumania sekitar Pantura. Minimnya protes pada setiap sesi dan ketegasan para pengadil lapangan membuat lomba sepenuhnya berjalan dengan kondusif dan mampu meminimalisir teriakan peserta.

Problem sering menghampiri love bird, mulai NYILET/KURUS, suara SERAK hingga BISU, hingga mata kena SENOT. Apa pun penyakitnya, LEMAN'S siap membantu mengatasinya. LEMAN'S juga dilengkapi vitamin, sehingga mampu mendongkrak perfoma burung. Jangan ragu, sudah banyak yang membuktikannya.

INFORMASI: 0822.4260.5493, 0811.3010.789, 0857.3383.2888, 0815.7833.9142, 0813.2799.2345. Ingat, ini BUKAN ramuan ajaib pencetak konslet!

Hadirnya Yogi Prayogi selaku CEO Silobur Indonesia beserta rekan-rekan Silobur Pusat seperti H Pincuk selaku ketua RKBC Pati sekaligus Ketua Pengembangan SDM Juri Silobur membuat kinerja Supervisor dan juri yang bertugas lebih maksimal. Mereka mampu menyajikan lomba yang fairplay dan memberikan kepuasan bagi peserta yang hadir.

Duta Bawu Cup dan Cakra Semarang akhirnya dinobatkan sebagai juara umum BC dan SF, setelah poin yang dikumpulkan tak terkejar oleh yang lain. Duta Bawu Cup yang diarsiteki oleh Kaky Fatma Jepara berhasil meraih dukungan dari beberapa rekan-rekan yang memperoleh juara. Di antaranya adalah dari kelas Anis Merah, Kacer, Cendet, Cucak Jenggot, dan Konin. Cakra Semarang SF yang dipimpin oleh Joo Gilang mengumpulkan poin dari beberapa jagoannya seperti love bird Jeje, kenari Kang Pipit, murai batu Kalia, dan beberapa lainnya.

Herry Putra Pesisir di akhir perlombaan mengucapkan terima kasih atas partisipasi rekan-rekan yang hadir meramaikan gelaran Putra Pesisir Cup III dan juga meminta maaf apabila masih adan kekurangan dalam berjalannya lomba. “Setelah Putra Pesisir Cup III, Insya Allah Silobur akan kembali lagi pada gelaran selanjutnya di home base RKBC (Ronggo Kusumo BC) akhir September mendatang. All in Cup 3. Pentet 25 Sesion, 1 sesion 12 Gantangan,”tambah H Pincuk selaku ketua RKBC Pati sekaligus Ketua Pengembangan SDM Juri Silobur.

Sejumlah event besar dan penting juga akan hadir menyapa para kicaumania. Mulai dari Piala Ngapak 2 Banyumas 7 Juli, Delata Cup Reborn 2 Sukoharjo 14 Juli, Piala Kajari Temanggung 14 Juli, Bupati Cup 3 Banjarnegara 14 Juli, Kapolres Cup Jepara 28 Juli, Purwodadi Award 28 Juli, Piala Cisadane 1 Tangerang 28 Juli, Twister Cup Semarang 4 Agustus di lokasi ideal Yonif 400 / BR Srondol, Dream Sengon Cup Yogyakarta 18 Agustus. Brosur-brosur tersebut bisa dilihat di rubirk brosur atau agenda burungnews.com.

DATA JUARA PUTRA PESISIR CUP III PATI, KLIK DI SINI

ROBO COP JAWARA KELAS KACER VIP

YOGI PRAYOGI BERSAMA MASNO KM JATIM DAN ANDI MP JEPARA

BASUDEWA RUNNER UP KACER VIP

CHANDRA TEAM ECB SF JUANA. PAUD MANTARJO JADI ANCAMAN

MAESTRO SF SEMARANG. SILATURAHMI BAWA AMUNISI LOVE BIRD BERPRESTASI

Masih merawat dan nyeting Paud? Cobalah berikan EGG MORE. Mereka yang sudah mencoba dan berhasil mengatakan burung jadi lebih rajin/gacor, langganan juara. Tapi banyak yang menyampaikan pesan sambil bisik-bisik, "Tolong ini rahasia, buat kamu saja, jangan bilang-bilang yang lain ya."