H. SWD. KACER WISANGGENI CETAK DOUBLE WINNER

PIALA WIRUN DESA WISATA, #2

Triad, Wisanggeni, Satria, dan Subali Cetak Double Winner, Ababil Tebar Ancaman

Cucak hijau Triad, kacer Wisanggeni, kacer Satria, dan cendet Subali berhasil meraih dua kali podium pertama alias double winner di Piala Wirun Desa Wisata. Ababil, amunisi baru Joko Kompas langsung tebar ancaman setelah meraih juara 2, 2, 3, dan 5.

Selain murai batu, laga kelas cucak hijau dan kacer di Piala Wirun Desa Wisata menyajikan laga seru dan menarik. Dikenal sebagai gudangnya cucak hijau prospek di Solo Raya, KMW memang menjadi destinasi utama bagi jamtrokmania Solo, Sukoharjo, dan Karanganyar dalam melatih amunisinya.

 

 

SUASANA KELAS CUCAK HIJAU DI PIALA WIRUN DESA WISATA

 

Didominasi oleh gaco-gaco lokal, podium juara di kelas Cucak Hijau Komunitas diraih oleh Jendral (Koko Exotic) yang diikuti oleh Rajawali (Edi Ariawan) dan Perompak (Bagas). Meski belum populer, gaco-gaco yang turun di kelas ini bisa dibilang cukup berkualitas, baik secara materi maupun penampilan. Bahkan, di kelas reguler pun, gaco-gaco yang main di kelas komunitas ini juga mampu bersaing dan meraih juara seperti Rajawali dan Adipati.

Berbeda dengan kelas komunitas, kelas Cucak Hijau White Coffee yang bandrol tiketnya 200 ribu rupiah diikuti oleh gaco-gaco papan atas yang sudah melalang buana di berbagai lomba, baik nasional maupun regional seperti Arema, Bejo, Jet Lie, Triad, dll.

 

 

SADIS TEAM. CH BEJO JUARA KELAS CUCAK HIJAU WHITE COFFEE

 

Bejo, amunisi milik Agung SKS yang dikawal oleh Sadis Team berhasil meraih podium puncak di kelas ini. Tampil maksimal dengan aksi bongkar materi dan gaya tarung ngentrok jambul, Bejo berhasil mengunci kemenangan setelah tampil konsisten dari awal sampai akhir penilaian.

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

Tak hanya moncer bersama Bejo, Sadis Team juga berhasil menempatkan kacer Black Yuso di peringkat kedua kelas Kacer Embun Pengantin dan cendet Pejabat Tinggi di peringkat kedua kelas Cendet Embun Pengantin. Meski sedikit kecewa dengan hasil yang diraih amunisi-amunisi milik Sadis Team di event ini, Ipul mengaku hal semacam ini sudah lumrah dalam sebuah perlombaan, ada menang dan kalah.

 

IRWAN JABRIK. CH AREMA JUARA 1, 3, DAN 4

 

Arema, amunisi milik Is Nugroho - Kunci Mas SF Solo keluar sebagai pemenang di kelas Cucak Hijau Desa Wisata setelah menang adu tosan dengan Jet Lie (Fachrul Jaran Goyang SF). Menempati gantangan yang bersebelahan, keduanya tampil menonjol dengan senjata andalan masing-masing.

Irwan Jabrik mengungkapkan apabila Arema memang dalam kondisi onfire. Dalam sekali tarikan, Arema bisa membawakan 3-4 lagu yang berbeda. “Arema juara 1, 3, dan 4. Sebenarnya Arema main bagus tapi kita hormati keputusan juri. Pas sesi terakhir tadi mainnya yang paling bagus menurutku, lagunya gonta ganti terus, bisa 3-4 lagu. Kalau kamu ada, kuminta ngeshoot tadi,” ungkap Irwan.

 

ARDHI OMPONG DAN DIMAS PRADANA. CH TRIAD CETAK DOUBLE WINNER

 

Kurang maksimal di kelas awal, cucak hijau Triad andalan Bintang Pradana berhasil meraih dua kali juara pertama alias double winner di kelas Cucak Hijau Gamelan dan Embun Pengantin. Membawakan materi lagu panjang dan diseret-seret, Triad tampil menggila dan berhasil mencuri perhatian juri.

Meski sempat bermasalah ketika diturunkan di Piala Jogja Istimewa beberapa minggu lalu, kondisi Triad mulai pulih dan mendekati top performanya. Ardhi Ompong, sang mekanik mengakui kalau Triad belum terlalu maksimal, namun ketika berada di gantangan pinggir dan mendapatkan lawan sepadan, kerjanya masih bisa dipertanggungjawabkan.

 

KOMPAS SF. CH ABABIL JUARA 2, 2, 3, DAN 5

 

Ababil, amunisi baru Joko Kompas juga mendapatkan hasil memuaskan di gelaran kali ini setelah meraih juara 2, 2, 3, dan 5. Di kelas Cucak Hijau White Coffee, Ababil tampil maksimal dengan aksi bongkar isian dan gaya mbongkok udang. Dengan lagu panjang-panjang dan jeda cukup rapat, Ababil finisih di podium kedua.

 

 

Sempat terpental ke urutan 5 di kelas Cucak Hijau Desa Wisata, Ababil kembali tampil oke di kelas Cucak Hijau Gamelan dan berhasil menduduki podium kedua. Di sesi terakhir, Ababil menduduki podium ketiga kelas Cucak Hijau Embun Pengantin. Dengan ciri khasnya, Ababil sudah membuktikan diri dapat bersaing dengan gaco-gaco mapan lain. Jika bisa stabil dan konsisten, bukannya tak mungkin Ababil akan menjadi kuda hitam yang harus diperhitungkan.

 

SUASANA KELAS KACER DI PIALA WIRUN DESA WISATA

 

Keberhasilan kacer Wisanggeni meraih dua kali podium pertama alias double winner di kelas Kacer Desa Wisata dan Gamelan menjadi bahan perbincangan di kalangan kacermania. Bersaing dengan kacer-kacer hebat lainnya seperti: Dewa Ruci, Astral, Black Yuso, YSS, Robin Hood dan lain-lain, amunisi baru H. SWD ini mampu menghipnotis juri dengan materi lagu rancak, powerfull, dan speed rapat.

Tampil ngotot dengan gaya menggetar-getarkan sayap dan buka ekor, penampilan Wisanggeni memang langsung mencuri perhatian juri maupun peserta. Materi lagu yang dibawakan selalu berubah-ubah dan sambung menyambung, power dan volumenya di atas rata-rata, speednya pun cukup rapat meski masih ada sedikit jeda. Kalau durasi kerjanya utuh dan nutup, juri pun susah untuk meninggalkan Wisanggeni.

 

WISANGGENI IN ACTION

 

Satria, amunisi milik Supri Asha berhasil meraih podium pertama di kelas Kacer HPSR A dan Komunitas B. Di kelas HPSR A yang diikuti oleh kacer-kacer milik anggota komunitas HPSR, Satria berhasil mengungguli Mahaputra dan Dimensi. Di kelas Komunitas B yang diikuti oleh gaco-gaco komunitas kacer se-Solo Raya, Satria mengungguli Sagitarius dan Yaris. Di kelas lainnya, gelar juara diraih oleh Matic dan The Power.

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

Di kelas cendet, Subali milik Mr. Slam/Fajar Republik Cendet Sukoharjo berhasil meraih dua kali podium pertama alias double winner. Tampil maksimal di kelas Cendet Komunitas, Subali berhasil menghipnotis juri dengan materi lagu panjang dan speed rapat. Meski lagunya variatif dan gonta ganti, Subali sesekali meluncurkan tembakan panjang yang mampu mencuri perhatian juri. Kembali tampil maksimal di kelas Cendet Embun Pengantin, Subali berhasil menggandakan kemenangan dan mencetak double winner.

 

ANDIKA DAN RAFFI. SUKSES KAWAL CENDET LADHING

 

Ladhing, amunisi milik Agung Septian yang dikawal oleh Andika dan Raffi berhasil menduduki peringkat kedua di kelas Cendet Komunitas dan peringkat ketiga di kelas Cendet Embun Pengantin. Tampil nagen dengan berulang kali membawakan materi lagu panjang ini sempat mencuri perhatian juri. Saat digoda dengan pisau, gaco andalan Semut Ireng Team ini memang mau menampilkan kemampuan terbaiknya.

Show Cantik, amunisi milik Adi Saputra berhasil menduduki posisi tiga besar di kelas Cendet Komunitas. Meski belum menjadi yang terbaik, Adi mengaku puas dengan hasil yang diraih oleh cendet andalannya mengingat lawan yang dihadapi kali ini cukup berat. Adi mengakui salah satu kepuasannya adalah kelas cendet di event kali ini masih lumayan ramai meski terpecah ke beberapa event.

 

ADI SAPUTRA. CENDET SHOW CANTIK TEMBUS TIGA BESAR

 

Secara keseluruhan, Piala Wirun Desa Wisata berlangsung sukses, ramai, dan kondusif. Hal ini tak lepas dari peran Mbah Chengoh, Danang Solo, Agus Jaket, dan panitia KMW Wirun yang sudah bekerja keras untuk mensukseskan event kali ini. Khusus untuk kelas kacer, peran HPSR sebagai wadah pemain kacer di Solo Raya tentu tak bisa dikesampingkan. [asept]

 

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

 

PEMIMPI MENGEJAR MIMPI DAN DANANG SOLO. PENGGERAK KOMUNITAS HPSR

 

EDI ARIAWAN. CH RAJAWALI MONCER DI KELAS KOMUNITAS DAN REGULER

 

FAJAR REPUBLIK CENDET SUKOHARJO. CENDET SUBALI CETAK DOUBLE WINNER

 

PEMENANG KELAS KACER KOMUNITAS

 

DATA JUARA PIALA WIRUN DESA WISATA, KLIK DI SINI

AGENDA DAN BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

KATA KUNCI: piala wirun desa wisata

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp