BIM BIM, ROBERT PANTAU, RICO
PIALA PRADANA, #5
AM Ra Umum Kembali Borong Juara, Story Robert Pantau Langsung Viral + VIDEO
“Kalah, beli lagi | Kalah, beli lagi | Kalah, beli lagi | Kalah lagi, ya diburke burunge”
Story tentang Robert Pantau langsung viral di media sosial setelah anis merah Ra Umum kembali borong juara di Piala Pradana. Apa yang sebenarnya terjadi? Benarkah Ra Umum dibeli setelah gaco andalannya kalah? Dimana dan kapan?
Dikenal sebagai pemain dan spesialis anis merah, nama Robert Pantau sudah tidak asing lagi di kalangan kicaumania tanah air. Nama-nama hebat seperti anis merah Ra Maido, Queen Of South, dan terakhir Ra Umum sering kali melambungkan nama single fighter asal Jogjakarta ini.
ROBERT PANTAU. DATANG LANGSUNG KE PIALA PRADANA
Tema yang diusung Piala Pradana untuk bersama membangkitkan UMKM Masyarakat rupanya membuat Robert Pantau tertarik untuk hadir ke lokasi lomba. Membawa anis merah Ra Umum yang sedang dalam kondisi top perform (puncak), Robert Pantau digadang-gadang akan memborong banyak gelar juara.
Turun di kelas Anis Merah Kharisma yang dimainkan di sesion kedua, Ra Umum langsung tancap gas dan keluar sebagai juara pertama. Tampil powerful dengan membawakan materi lagu rancak dan variatif, Ra Umum benar-benar tak terbendung oleh lawan-lawannya.
KRU PA IS BANDUNG. AM LAMPIR JUARA KELAS ANIS MERAH BOLALI DAN WONOSARI
Di kelas Anis Merah Bolali dan Wonosari, penampilan Ra Umum sebenarnya tak kalah oke dengan sesion sebelumnya. Namun dewi fortuna sepertinya sedang tidak berpihak kepada gaco yang dikawal oleh Rico ini. Di kelas ini, Ra Umum harus puas di urutan keempat dan kedua. Di dua kelas ini, gelar juara diborong oleh Lampir, amunisi milik Pa Is Bandung.
Kekalahan ini sempat membuat Rico penasaran dimana letak kesalahan Ra Umum, dimana kalahnya. Hal ini tak lepas dari perannya sebagai salah satu perawat andalan Robert Pantau. Meski tetap menghormati apapun keputusan juri sesuai instruksi sang bos, Rico tak bisa menutupi kekecewaannya.
RICO. MEKANIK ANIS MERAH RA UMUM
Dari pantauan burungnews, Robert pun terlihat kecewa dengan hasil yang didapat Ra Umum di dua sesi tersebut. Meski di kelas terakhir Anis Merah New Sari Walet, Ra Umum keluar sebagai pemenang tetapi hasil yang didapatkan Ra Umum harusnya lebih dari juara 1, 1, 2, dan 4.
Dalam wawancara dengan burungnews.com dan muptek channel yang kemudian menjadi viral di media sosial saat ini Robert mengungkapkan rasa syukurnya atas hasil yang didapat Ra Umum di Piala Pradana. “Ra Umum masuk 1, 1, 2, dan 4. Sama persis dengan hasil di Kambing Hitam Cup IV kemarin. Semua sesi sebenarnya mainnya bagus, nggak tahu kenapa hasilnya bisa beda,” selorohnya.
Hari gini belum pakai TWISTER? Banyak yang sudah mencoba dan merasa cocok menggunakan Twister. Pilih jenis yang cocok untuk burungmu (Gold, Anti Stres, Seawed, Master, Twister Trotolan untuk baby pemakan serangga, Twister Bubur untuk baby pemakan bijian). Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.
Beli dan gunakan terus TWISTERnya, untungya dobel-dobel. Burung lebih sehat dan gacor (juga lebih cepat besar dan cepat bunyi untuk piyik), dapatkan kesempatan meraih ratusan vocher / kupon hadiah langsung tanpa diundi seperti kompor gas, kulkas, sepeda motor, hingga mobil baru.
Robert juga mengungkapkan kalau burungnya sudah kalah, biasanya dia akan mencari amunisi lain yang kualitasnya lebih seperti kejadian yang sudah-sudah. “Kalau kalah, ya beli lagi, kalah, beli lagi, kalah, beli lagi, kalau kalah lagi, ya diburke ae burunge,” candanya.
Ra Umum sendiri diperoleh secara tidak sengaja setelah berhasil mengalahkan Queen Of South, amunisi andalan Robert Pantau sebelumnya. “Ra Umum itu dapatnya lomba di Bantul, Ingkung Kuali Cup. Waktu itu saya benar-benar nggak lihat, saya bawa Queen Of South masuk dua, dua, lha kok Ra Umum ini juara satu, satu, satu. Begitu digantang kok kalah, sampai tiga kali kok kalah terus sama Ra Umum ini, lha terus saya tawar."
Robert menuturkan, waktu itu minta tolong om Busro Burungnews biar nggak mahal tetapi kenyataan dapatnya tetap mahal juga. "Setelah Busro maju, sudah nego, sudah deal, terus dia tanya ke aku, tadi sudah lihat ndak? Saya jawab tidak."
Mendapat jawaban bila Robert ternyata juga tidak melihat penampilannya, Busro langsung merasa bersalah. Dia kepikiran, itu bagaimana kalau ada apa-apa. "Ya saya tenangkan, sudah nggak usah khawatir, wong saya itu seneng kok, bisa bantu-bantu supaya anis merah ini bisa bangkit. Jadi biar bisa ramai lagi, bergairah lagi, ternyata masih bisa laku tinggi, begitu rencananya. Terbukti, sekarang ini bisa kembali lagi ramai-ramainya kelas anis merah,” kenangnya.
TOPSONG kini merilis produk PREMIUM, seperti untuk ANIS MERAH dan keluarga, BRANJANGAN/LARK dan keluarga, BEO, MURAI BATU dan keluarga, HWAMEY Premium Gold, dan MINI PELET untuk burung-burung kecil. Selain protein lebih tinggi, keunggulan utama sudah dilengkapi dengan enzim serangga alami. Burung lebih gacor, bertenaga, dan lebih kuat daya tahannya. Segera dapatkan di kios langganan Anda.
“Setelah dibeli, Ra Umum sendiri sempat mengalami kendala dan belum sestabil saat ini. Saat dilombakan, masih juara-juara besar. Nah, ini menarik, waktu itu pas ditanya lagi sama Busro, Ra Umum juara berapa, pas kujawab juara lima, dia langsung tampak kecut mukanya, kembali merasa bersalah, nggak enak gitu, kan orangnya melas-melas gimana gitu ya."
Robert pun mesti kembali menenangkannya. "Pripun Mas, dnak usah dipikir, itu sudah risiko saya, wong saya sudah milih yang itu kok."
[adop_konten]
Kemudian main lagi di Langen Sari Cup itu. Ternyata tampil mulai edan, menang hatrik, main lagi, hatrik lagi, juara terus sampai sekarang. "Rupanya dari situ titik baliknya. Ini sudah setahun lebih stabil, menuju tahun kedua,” lanjutnya.
Kestabilan dan konsistensi yang ditunjukkan Ra Umum di berbagai lomba yang diikuti tak lepas dari pola makan dan rawatan yang tepat. “Pakan utama dengan voer Topsong dan jangkrik. Khusus untuk jangkrik sebelum diberikan ke burung ditreatmen dengan pakan Maximum. Kalau mau lomba diberi multivitamin Top Power.”
Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.
Dengan kondisi yang sedang on fire dan pola rawatan yang tepat, Robert yakin kalau Ra Umum pun kuat main enam sesi karena burungnya memang bandel. “Ra Umum ini main enam sesi tetap kuat. Ra Umum ini burunge ndableg banget, begitu dicentel langsung thes, langsung putus lehernya,” tandasnya.
Kini, Rico yang mekani kembali menyiapkan Ra Umum untuk tampil di sejumlah event akbar yang sudah diincar, seperti Surabaya Vaganza (28/2), Valentine Istimewa Jogja (14/3), H. Wiebie Dwi Andriyas Cup Malang (28/3), hingga Piala Jateng 2 (14/4) dan tentu saja Presiden Cup.
Di antara event-event tersebut, H. Wiebie Cup 2 mendapat perhadian yang begitu besar dari para kicaumania tanah air. Kemasannya benar-benar menantang, semua kelas hadiah utuh tanpa potongan, selain beberapa kelas berdasarkan persentase. Tiket mulai 50 ribu rupiah. Paling menyedot perhatian, semua peserta baik yang menang atau kalah punya peluang sama meraih mobil baru Daihatsu Ayla. [asept, danu, maltimbus]
JUARA PIALA PRADANA, KLIK DI SINI
BROSUR VALENTINE ISTIMEWA, KLIK DI SINI
BROSUR H. WIEBIE DWI ANDRIYAS CUP 2 MALANG, KLIK DI SINI
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: piala pradana ra umum robert pantau lampir
