H OLIH BANGGGA DENGAN PRESTASI CEMONG

PIALA KOTA KEMBANG 3, #6

Tak Diperhitungkan, MB Cemong yang Diturunkan Sekali Curi Kemenangan

Di gelaran Piala Kota Kembang 3, Minggu 8 November 2020, H. Olih KDK sengaja hanya menurunkan jagoannya murai batu Cemong sekali saja. Siapa Cemong, tak ada yang memperhitungkan. Tapi, penampilan dan hasilnya membanggakan, meraih juara 1 di kelas Oriq Vit.

Hebat. Burung yang seakan dari negeri antah berantah ini, berakhir dengan jadi perbincangan. Penampilan Cemong memang mengejutkan lawan-lawannya, yang notabene lebih diunggulkan, lebih tenar, dan maju masuk gelanggang dengan rasa percaya diri yang tinggi.

 

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

Cemong tampil begitu istimewa, hingga mampu memberikan tontonan menarik dan mewah bagi para penikmat murai batu. Cemong tampil ngedur, nyaris tanpa jeda. Kayak burung konslet. Show-nya aduhai. Selain itu, volume dan lagunya yang kasar-kasar membuatnya jadi pusat perhatian sepanjang laga.

H. Olih agaknya patut berbangga. Cemong bisa membawa pulang tropi kemenangan, sesuatu yang awalnya tidak disangka-sangka. Bukan hanya oleh lawan, bahkan oleh H. Olih sendiri.

 

RAIH PRESTASI, CEMONG HARUMKAN KDK TEAM

 

“Rasanya kemenangan kali ini sangat bersejarah bagi team kami, terlebih lawan yang dihadapi kan burung-burung bagus semua,” ungkap H. Olih

Cemong saat ini sudah berusia 10 kali mabungan, sebelumnya pernah berprestasi di berbagai event nasional. Di antaranya juara 1 tiket utama di event Piala Pangdam 3 Siliwangi. “Cemong sudah pernah ditawar 100 juta plus dua ekor murai batu prestasi tapi belum saya lepas. Cemong sudah saya anggap sebagai anak sendiri, renacananya Cemong akan saya breeding,” tutur H. Olih.

 

Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

Rawatan Cemong juga sangat sederhana, karena Cemong tergolong burung jujur. Setiap hari di kandang umbaran panjang 3 meter mulai dari jam 8 pagi sampai jam 1 siang. Sebelum diumbar, kasih jangkrik 2 ekor. Dalam kandang umbaran dikasih bak mandi biar Cemong mandi sendiri dengan leluasa.

Setelah jam 1 siang, masukkan lagi ke dalam sangkar harian, dianginkan sebentar lalu dikerodong. Jam 4 sore dikeluarkan lagi untuk dianginkan, lalu dikasih jangkrik 2 ekor.

 

 

Setingan lomba tidak jauh berbeda dengan setingan harian. H-1 Cemong wajib mandi di karamba. “Jika Cemong mau mandi di karamba, itu tandanya dia siap tempur di lapangan,” imbuh H. Olih.

Setelah mandi, dikasih kroto sekira 2 sendok makan. Untuk ulat hongkong, diberikan di lapangan menyesuaikan kondisi. “Jika di lapangan suasananya dingin, kita kasih ulat hongkong r ekor yang masih putih, tapi kalau di lapangan suasana panas tidak prelu dikasih,” imbuh H. Olih lagu.

 

 

Kemenangan Cemong yang kehadirannya tidak diperhitungkan, juga menunjukkan bila para juri Oriq Jaya Indonesia (OJI) berusaha menilai burung apa adanya, sesuai fakta di lapangan, fairplay. OJI memang siap memberikan sanksi tegas bila ada juri atau petugas EO lainnya yang terbukti melakukan kecurangan.

“Dari tahun ke tahun, kami terus mengalami perkembangan dan kemajuan, meskipun itu berjalan pelan. Kami memang tidak ingin ngebut, karena setiap perkembangan atau kemajuan harus berbarengan dengan kesolidan dari seluruh elemen,” ujar Suryono, ketua OJI.

 

 

Secara umum, gelaran Piala Kota Kembang 3 juga menunjukkan kemajuan yang telah diraih oleh OJI selama ini. Ramainya peserta yang merata hampir di semua kelas, menunjukkan kepercayaan para kicaumania kepada OJI terus bertumbuh.

“Insya Allah tahun depan kita siapkan event yang lebih besar dengan 3 lapang, dengan kemasan yang lebih menarik. Terima kasih atas dukungan dan partisipasinya, mohon maaf bilamana masih ada kekurangan di sana sini,” ujar H. Kiki, owner Oriq Jaya. [maman, maltimbus]

 

DATA JUARA PIALA KOTA KEMBANG 3, KLIK DI SINI

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

KATA KUNCI: piala kota kembang 3 murai batu cemong h olih kdk team

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp