FRETTY. 4 KALI JUARA, BELUM TERBENDUNG

PIALA KAPOLDA BANTEN 2

Fretty & Bon Jovi Jawara Kapolda, Awe-we Hatrik

 

 

Peserta Piala Kapolda Banten hampir menyentuh 2.000, tepatnya 1.926, padahal hanya pakai satu lapang, main 30 sesi. Artinya, rata-rata tiap sesi dihuni lebih dari 60 burung. Luar biasa. Hal ini baru pertama kali terjadi di wilayah Banten, pesertanya cukup membludak.

Lomba yang dikemas Oleh Ronggolawe Nusantara di Lapangan Polda pada Minggu 7 Agustus ini menyiapkan hadiah utama satu uniT sepeda motor Honda Revo Fit + 2 juta. Panitia pun mengeluarkan satu unit motor Yamaha Mio X-trail buat door prize utama.

 

EKO CIKANDE, WAKAPOLDA, KAPOLDA, & RIZAL


Kapolda Banten, Brigjen Polisi Ahmad Dofiri serta Wakapolda, Kombes Liliek Heri Setiadi, menyempatkan diri hadir di tengah-tengah kicaumania. Kapolda Banten juga berkenan membuka jalannya lomba.

Dalam sambutannya, Kapolda meminta para penghobi supaya mulai memikirkan dan bertindak nyata dalam hal kelestarian. Penangkaran harus mulai digalakkan, supaya ke depannya bisa mengurangi bahkan menghilangkan ketergantungan pada hasil tangkapan hutan.

 

AWE WE. RAIH HATRIK, JADI PUSAT PERHATIAN


Sejumlah jago papan atas turun di sini. Di kelas love bird misalnya, Fretty masih menunjukkan dominasinya, dengan merebut juara 1 sebanyak 4 kali, termasuk kelas utama berhadiah motor.

Gedeg andalan One-D yang diturunkan oleh Dadan Bacip, diturunkan 7 kali meraih hasil terbaik dua kali runner up, selebihnya masuk 5 besar.  Penampilan yang menjanjikan juga ditunjukkan love bird Awe We. Burung mapan milik Andong dari Samarinda, sukses mencetak hatrik.

 

GEDEG, HARUS PUAS JADI RUNNER UP



Murai batu Krakatau, jagoan tangguh milik Eko Cikande, kali ini harus puas menjadi ruuner-up. Namun penampilannya tetap mengesankan dan membuat banyak murai manita tidak mengerdipkan matanya saat melihat aksinya. Dewi Fortuna rupanya memang belum berpihak pada Eko Cikande.

 

KRAKATAU. TAMPIL MENAWAN, RAIH RUNNER UP



Demikian  pula dengan Baron yang menurunkan murai batu Semar juga harus puas berada di urutan tiga kelas bergeng. Dalam dua bulan ini, Semar menjadi pusat perhatian mania murai karena sering memetik juara.


Duta Piala Raja yang dinahkodai Arifin Botak,  menurunkan kenari Conjurong serta Avanza di kelas murai batu. Aksinya gaco milik Arifin Botak ini cukup mempesona. Di kelas kenari umum Irwasda, Conjurong yang memiliki lagu mewah serta cerecetan panjang-panjang mampu menduduki tempat kedua.

Begitu pun Avanza yang bertarung di kelas Irwasda, mampu menyodok urutan kedua. Materi lagunya komplit didukung speed yang rapat, Avanza mampu bersaing dengan burung-burung mewah lainnya. Dua jago Arifin Botak memang punya kelas di atas rata-rata, wajar bila sering meraih prestasi setiap kali turun.

 

ARIFIN BOTAK DT PIALA RAJA. ANDALKAN KENARI & MURAI


Banyak peserta mempersiapkan diri turun di Batavia Cup Tangerang 14 Agustus besul. Namun, ada pula yang memilih ke gelaran Mahakarya di lapangan Kedalingan, Banten. Ada pula pilihan lomba akbar dan prestise Balekambang Kumandang gelaran PBI Solo.

 

DATA JUARA PIALA POLDA BANTEN : LOVE BIRD, PLECI, COLIBRI, KLIK DISINI

DATA JUARA PIALA POLDA BANTEN : KENARI, MURAI, CCK HIJAU, KLIK DISINI

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

MAU TAHU JENIS KELAMIN BURUNG, CEPAT & AKURAT, KLIK DI SINI

 

 

MB SEMAR, TAMPIL MEYAKINKAN RAIH POSISI 3

 

 

 HARIS SK. 14 AGT KAMI TUNGGU DI MAHAKARTA

 

 

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: juara piala polda banten 2016

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp