Gantangan Terminal Manuk Randudongkal di Kabupaten Pemalang benar-benar diserbu kicaumania dari berbagai wilayah. Gaco-gaco terbaik pun hadir di sana untuk membuktikan kualitasnya. Tak pelak, setiap sesinya berlangsung ketat.
Secara simbolis perwakilan anggota Dishub Randudongkal menggantang burung pada kelas pembuka di kelas Branjangan. Dimulai tepat pukul 11.00 WIB, gelaran yang berlokasi di Terminal Bus Randudongkal pada hari Sabtu (18/7) ini berhasil mencatatkan sejarah. Terlebih digelar pada hari Sabtu namun auranya melebihi gelaran-gelaran pada hari Minggu.
JAJARAN PANITIA & DISHUB PEMALANG. DUKUNG PENUH GELARAN
Panasnya persaingan benar-benar tersaji, misalnya pada kelas love bird los poin. Kelas ini berhasil menghadirkan burung-burung konslet tanah air. Diantaranya ada Kasmaran milik Andy Jnj Cirebon, Aladin milik Bambang AB Galeh Pekalongan, Gali Gongli milik Dadan Bacip Bandung dan lain-lainnya. Nyaris ful gantangan dan burung yang turun pun dikatakan jalan semua. Ditengah jalannya lomba kondisi semakin memanas dan terpaksa pihak panitia pun memberhentikannya.
“Awalnya memang pada kelas ini menjadi daftar kelas yang rawan bagi kami. Dugaan kami pun benar-benar terjadi, terlebih yang turun burung-burung konslet semua. Kami mewakili jajaran panitia memohon maaf sebesar-besarnya atas insiden yang terjadi. Semua tiket pada kelas ini kami kembalikan semua. Ya tentu dengan adanya kejadian seperti ini, kami selaku panitia pun bakal lebih ketat lagi kedepannya biar semuanya berjalan dengan baik,” cetus Zaeny Marshal.
Hari ini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.
Hadirnya sejumlah nama seperti Dadan Bacip Padepakan Gali Gongli Bandung dan Pepeng 168 SF Tegal menambah suasana meriahnya gelaran. Terlebih sejumlah gaco seperti, Gali Gongli, Hero, Tomboy, Bu Guru, Ranu Kumbolo diturunkan semua pada gelaran kali ini. Hero sukses meraih juara 1 pada kelas K.Lantas, Bu Guru juara 2 dan Tomboy juara 3 pada kelas Figther K.Lantas.
“Alhamdulillah pasca libur panjang, akhirnya bisa maen jauh ini. Terima kasih kami ucapkan kepada keluarga besar H.Pepeng 168 Tegal atas jamuannya. Mudah-mudahan lewat dunia hobi ini tali silaturahmi terus terjaga,” ucap Dadan Bacip yang didampingi H.Pepeng.
ADJIE (KACA MATA) RIMBA LESTARI PEKALONGAN. LB C-MOLL RAJAI KELAS FIGHTER
Adjie motor dari Rimba Lestari dari Pekalongan yang mengandalkan love bird C-Moll juga berhasil menyedot perhatian. C-Moll yang berkarakter pekter berhasil mencatatkan waktu terbaiknya dengan ngekek tanpa jeda hampir 2 menit. Aksinya pun mendapat sanjungan dari lawan-lawannya, pada kelas Fighter K.Angkutan C-Moll berhasil meraih juara 1 mengungguli Obe milik Ekaliza Rawit SF dan Selvie milik Heru Hokya SF.
Tak mau ketinggalan momen, AB Galeh Pekalongan yang dimotori Bambang Galeh juga menurunkan love bird Aladin dan murai batu Pesona 65. Aksi Aladin pada kelas love bird los poin berhasil mengundang decak kagum. Burung yang tergolong konslet ini nyaris ngedur jeda rapat dan ngekek panjang-panjang. Namun karena situasi yang memanas pada kelas ini, Aladin harus rela menerima keadaan.
BAMBANG GALEH PEKALONGAN & TEAM. LB ALADIN & MB PESONA 56 JADI PUSAT PERHATIAN
Pada kelas murai batu Pesona 56 benar-benar membuktikan kualitasnya, misalnya pada kelas Sekdin. Pesona 56 yang bersanding dengan burung terbaik mampu merangsek pada urutan tiga besar. Kendati belum menjadi yang terbaik, aksi Pesona 56 patut kita acungi jempol. “ Ya mau gimana lagi, padahal tadi Aladin pas enak maennya. Ya jujur kalau melihat kondisi dilapangan memang ngga kondusif jika diteruskan dan keputusan panitia dalam memberhentikan juga sudah tepat. Ya mudah-mudahan bisa jadi pembelajaran bagi kita semua,” ungkap Bambang AB Galeh.
Hadirnya berbagai duta juga turut ambil bagian pada gelaran kali ini. Misalnya datang dari Duta Jnj Cup 2 yang dimotori Andy Jnj. Menurunkan sejumlah jagoannya seperti love bird Kasmaran dan murai batunya. Love bird Kasmaran yang tergolong konslet ini berhasil menunjukan performa terbaiknya. Bersanding dengan burung-burung konslet lainnya, aksi Kasmaran berhasil menyita perhatian.
“Yang utama silaturahmi dan berkumpul dengan seluruh kicaumania di sini. Melihat kejadian pada kelas love bird khususnya yang los poin juga jadi catatan tersendiri bagi kami. Mudah-mudahan dengan kejadian tersebut juga menjadi pelajaran bagi kami,” tandas Andy JnJ seraya menggalang dukungan pada event JnJ Cup 2 yang dijadwalkan pada hari Minggu, 20 September 2020 mendatang.
Tak mau ketinggalan, Arif Putra dari WHB Team Pemalang juga berhasil merangsek pada podium atas lewat love bird Lombok Putih miliknya. Torehan kali ini juga menasbihkan akan kualitas yang dimiliki Lombok Putih yang memang sudah berperestasi sedari paud. [Anton Kendor]
DUTA JNJ CUP 2. TURUT MERIAHKAN GELARAN
ARIF PUTRA WHB TEAM. LB LOMBOK PUTIH CURI KEMENANGAN
Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.
SHAEFUL SPLN & ECHO PUMA SARDOT SF. SILATURAHMI & GALI PRESTASI
ANGGOTA DISHUB PEMALANG. SECARA SIMBOLIS MENGGANTANG BURUNG
WASPADA dengan produk yang logonya MIRIP, dibaca/dilafalkan dengan cara yang SAMA, tetapi BUKAN produk yang dikeluarkan TOPSONG. Lihat selengkapnya DI SINI.
