MONSTER PERDANA TAMPIL PASKAH KENA SNOT LANGSUNG JUARA.
PASAR PAING - RUNGKUT BERSATU SURABAYA
Monster Habis Kena Snot Tampil Perdana Langsung Juara
Setelah dua minggu bertapa Monster milik Ari Yanto kembali menjadi juara habis terkena penyakit Snot pada latpres Pasar Paing - Rungkut Bersatu Surabaya Sabtu, 19 Oktober 2019.
Amunisi lama milik Ari Yanto dari Wedoro SF kembali menjadi yang terbaik pada latpres Pasar Paing setelah dua minggu lamanya bertapa. "Jadi saya tidak bisa kemana-mana karena dua amunisi saya kena snot," kata Ari Yanto kepada Burungnews.
SINDEN MASIH SELALU STABIL JUARA SETIAP GELARAN DI GANTANGAN PASAR PAING.
Hanya bertarung pada sesi love bird A, Monster kembali menjadi yang terbaik pada lomba perdana paskah terkena snot. Kekean panjang yang dipertontonkan oleh Monster mampu memikat hati dewan juri untuk memberikan bendera merah mutlak buatnya. "Semoga pada minggu depan bulunya bisa lengkap tidak cabul lagi sehingga bisa mengikuti event akbar Piala Gubernur Jatim Khofifah Cup 1," kata Ari Yanto.
Pertarungan seru juga terjadi pada sesi love bird L1 A, durasi kekean lanjut berkali-kali yang diperlihatkan oleh Pava, Rere, Bule dan Dosomuko bersaing ketat untuk bisa menjadi yang terbaik dengan selisih poin yang sangat tipis.
Lemans bisa dibeli lewat bukalapak, tokopedia atau hubungi 08113010789
Akhirnya Pava milik Tabis dari Suster SF dinobatkan sebagai sang juara diikuti oleh Rere milik Aira Zahra dari Surabaya, Bule gaco Fafan dari Mandiri LBS dan Dosomuko amunisi Opek dari LBB Team sebagai juara 2, 3 dan 4. "Sayang Segoro Geni pada sesi tengah dan akhir kurang jalan, padahal setelah digantangkan ngekeknya ngerojok sekali," sambar Yongky kepada Burungnews.
Untuk kelas love bird paud dan M2, pemenangnya diambil oleh empat juara yang berbeda-beda. Samudra gaco Win dari MDR dan Pentin milik Alam dari Jaya Sakti harus puas berbagi gelar pada sesi love bird paud. Begitu juga pada sesi love bird M2 terdapat dua nama pemenang yaitu Satria milik Razqa dari Lonjang SF dan Mayak gaco Alam dari Jaya Sakti. "Allhamdulillah hari ini bisa membawa pulang dua gelar lewat Pentin dan Mayak," bangga Alam.
PAK IS BERSAMA NELA AMANKAN GELAR DI SESI LOVE BIRD FIGHTER A.
Pada kategori ngentrok mania, juga tidak terdapat burung yang mendominasi jalannya lomba. F-15 milik Rakha dari Gotri mampu mencuri satu kemenangan pada sesi aal cucak hijau A sebagai sang pemenang, diikuti oleh Saulin gaco Musholin dari RM dan Sido Muncul milik Ajib Warkop dari Arden BC sebagai juara dua dan tiga.
Begitu juga pada ssi yang kedua, terdapa nama Davkin amunisi Robby S dari Ludruk BC yang bisa menyodok ke posisi pertama setelah pada sesi awal tampil kurang maksimal. Disusul oleh Sido Muncul dan Ki Bundel milik Karunia dari Dahlia Wani SF berada diposisi kedua dan ketiga. "Cuaca hari ini sangat panas sekali, jadi memperngaruh penampilannya," bilang Robby S.
AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI
TIGA JAWARA DI KELAS LOVE BIRD L1 A.
SAMUDRA GACO DARI WIN SIAP MENJADI PELAPIS AMUNISI LAMANYA INDONESIA.
SATRIA KUNCI SATU GELAR DI KELAS LOVE BIRD M2 A.
Sambut kehadiran TEAM PROMO TWISTER di event-event terpilih, termasuk Khofifah Cup Surabaya 27 Oktober dan Balekambang Kumandang Surakarta, 24 November. Dapatkan sampelnya, coba dan buktikan kualitasnya, berikan respon melalui hotline 08112663908.
F-15 KUASAI PODIUM UTAMA PADA SESI AWAL CUCAK HIJAU.
CUCAK HIJAU DAVKIN MILIK ROBBY S MAMPU MENYODOK DI SESI KEDUA.
Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: pasar paing - rungkut bersatu surabaya monster
