ANTOK KASONGAN. MB SPARTA Jr DINOBATKAN MURAI TERBAIK

BANTUL AWARD + DATA JUARA

MB Sparta Jr. Dinobatkan Murai Batu Terbaik, Qiu-Qiu Banjir Pujian + Vidio

Selasa, 15 Oktober 2024 - DATA JUARA

Murai Batu Sparta Jr. tampil menggila, rebut juara  kelas utama. Sparta dinobatkan menjadi murai batu terbaik. Sementara Qiu -Qiu tampil mentereng, bongkar lagu habis-habisan hingga banjir pujian.

Murai batu Sparta Jr. milik Djiang Akas BF Team tampil sadis. Sejak awal digantang hingga akhir penilaian terus memberikan tekan keras,  lawan di dekatnya pun tampak kewalalan. Saat lawan balik menekan, respon Sparta Jr. terlihat makin menggila.

Begitu mendapat serangan, Sparta Jr. langsung menyambar, sambil menembakkan suara isian dominan lagu kecilan. Suaranya terdengan lantang dan panjang-panjang. Begitulah salah satu tontonan menarik pada Gelaran Bantul Award, Minggu 13 Oktober 2024, di Pasar Seni Gabusan.

Sparta Jr yang turun di kelas utama Murai Batu Gabusan, tiket 550K, akhirnya berhasil merebut juara 1. Kemenangan yang sekaligus mengantarkan Sparta Jr. dinobatkan jadi murai terbaik.

Talenta Sparta Jr sudah terlihat jelas, punya mental bagus, tenaga prima, padahal usia masih belia.  

Djiang dari Akas BF juga menurunkan sejumlah jago lainnya, seperti murai batu muda Kurama. Turun di kelas Murai Batu Muda Geplek tiket 110K, Kurama tampil atraktif dan agresif. Seperti halnya Sparta Jr, Kurama juga berhasil melibas juara 1.

ARDIANSYAH. KACER KUDUAK MAKIN BERSINAR

Akas BF Team, belakangan makin bersinar. Kini, Akas BF Team mendapat support penuh dari bos Djiang.

“Alhamdulillah hari ini dua jaogan Akas BF Team, Sparta Jr. dan Kurama tampil bagus.  Sparta Jr. juara kelas  utama, dapat predikat burung terbaik. Terimakasih dan apresiasi untuk bapak Djiang yang kini memberikan support penuh,” jelas Pak Antok Kasongan.

Andy GTX kembali membawa pulang juara, lewat jagoan baru murai batu Qiu-Qiu. Burung ini baru dibeli dari sahabatnya, Sidik Monster, di Gelaran Kingdom Cup #2, Minggu 6 Oktober 2024. Qiu-Qiu kali ini diturunkan dua kelas, Parangtritis 220K dan Geplak 110. Hasilnya, langsung borong juara 1 dan 3.

Qiu-Qiu tampil begitu atraktif. Bongkar lagu nyaris sepanjang laga, hingga mendapat banjir pujian dari peserta. “Edan gantangan pinggir pojok utara itu loh mewah, bawa lagu muntah-muntah, gayanya sepintas kaya Gavi milik Ronald Tanggerang,” celetuk salah satu peserta.

Untuk mendapatkan Qiu-Qiu, Andi harus merogoh kocek cukup dalam. Maklum, Qiu-Qiu memang banyak yang mengincar. Keunggulannya, selain memiliki lagu mewah, perawatan juga tidak ribed.

Andi pun memastikan akan kembali menurunkan Qiu-Qiu di Piala Walikota Yogyakarta, 20 Oktober besok.

MB QIU-QIU MILIK ANDI GTX TETAP STABIL 

Sidik Monster yang juga ikut mengawal mengatakan, burung akhirnya dikasih ke mas Andi, kebetulan sahabat lama dan kenal sangat baik, sejak sama-sama main cendet. “Kebetulan saat ini saya lagi ada kerjaan proyek, sekalian buat tambah modal, saya bilang bayar pakai material aja,” jelas Sidik.

Borong juara juga diraih kacer Kuduak milik Ardiansyah, yang tampil menghentak. Kuduak bawa lagu rol tembak, panjang-panjang. Kepalanya show dengan meliuk-liuk, sambil mendongak atas, sesekali ekor mengembang.

Kuduak yang diturunkan dua kelas, Kacer Geplak dan Kacer Sudut Jogja Kreatif, naik podium peringkat 2 dan juara 1.

Penampilan meyakinkan diperlihatkan cendet Singolawe milik Kevin Koven Squad. Singolawe borong dua gelar juara 1. Cendet lain yang berusaha membututi, ada nama Sapu Rata milik Dwi, dan Rudal kepunyaan UW selaku duta Piala Walikota Yogyakarta.

Panitia yang dipimpin Nugroho Nokoes mengucapkan banyak terimakasih atas semua dukungan dari para kicaumania. “Mohon maaf bila masih ada kekurangan.”

Bagi Anda yang belum memesan tiket Piala Walikota XI Yogyakarta, segera saja. Selain sudah banyak yang habis, kelas-kelas lainnya juga sudah menipis persediaan tiketnya. Simak brosur dan jadwal lomba di bawah ini.

KEVIN KOWEN SQUAD. CENDET SINGOLAWE DOUBLE WINNER

PANITIA DAN JURI BANTUL AWARD 

BROSUR PIALA WALIKOTA XI YOGYAKARTA:

KATA KUNCI: bantul award antok kasongan akas bf mb sparta jr anto gtx sidik monster