MB SNIPER – WAHYU HERMAWAN JOGJA HOMECARE
6 Bulan Berturut-Turut Selalu Juara Lintas EO dan Kota
Namanya Sniper, murai batu milik Wahyu Hermawan dari Homecare Jogja. Usianya masih muda, namun prestasinya termasuk luar biasa. Juara tak hanya di kelas Muda/Remaja, bahkan lebih banyak di kelas umum/dewasa.
Selama 6 bulan terakhir, dari bulan Juni hingga November 2025, tercatat 26 kali digantangkan. Dari jumlah itu, 14 kali di antaranya adalah juara 1. Sebuah catatan rekor yang istimewa. Detil data bisa dilihat di bawah ini.
Wahyu Hermawan bisa dibilang tidak pernah pilih-pilih EO. Semua penampilannya dilakukan di berbagai EO dan lintas kota. Selain seputar Jogja, juga melawat hingga jauh ke Kebumen, Purworejo, Magelang, dan Klaten.
Beragam tipe musuh pernah dihadapi oleh Sniper. Dengan rentang prestasi selalu bisa dijaga masuk tiga besar, berarti Sniper memang sangat stabil, selalin secara kualitas materi juga bisa masuk dalam semua pakem EO.
Skala eventnya sejauh ini memang sebatas regional. “Setelah ini, setidaknya di akhir tahun atau mulai tahun depan, Sniper siap mulai kita turunkan di level yang lebih tinggi. Secara perfoma dan kualitas materi, kami yakin masih mampu bersaing,” terang Wahyu.
Di level regional, sebenarnya pertarungan juga sering berlangsung ketat dan keras. “Bukan berarti di event-event regional yang pernah kami ikuti lawannya itu relatif ringan. Kadang kami nonton level lomba nasional baik di Jogja maupun luar kota, bahkan masih kalah seru dan ketat. Itu sebabnya kami optimis Sniper masih mampu bersaing di level yang lebih tinggi dari yang pernah dijalani selama ini.”
Pilihan lomba di seputar Jogja, apakah itu event rutin atau reguler hari Minggu sesungguhnya juga selalu ada dan ada cukup banyak pilihan. “Kadang kami sengaja memilih ke luar kota, misalnya kalau timur ke Klaten, ke utara sampai Magelang, ke barat sampai Kebumen, supaya ketemu dengan musuh yang beragam. Kalau seputaran Jogja, kan nanti ketemunya itu-itu saja, dan kesannya Sniper lebih sebagai jago kandang. Biar tidak seperti katak dalam tempurang.”
ILUSTARI: SEBAGIAN TROPI YANG DIRAIH SNIPER DARI JUNI - NOV. 25
Modal deretan prestasi sepanjang 6 bulan terakhir, dianggap sudah lebih dari cukup untuk naik ke level yang lebih tinggi. Wahyu siap mengikuti gelaran yang secara umum akan digangap lebih keras.
Salah satu even di Jogja yang bakal diikuti banyak kicaumania luar kota, antara lain The Rising Star Jogja Istimewa pada 21 Desember 2025 di Krajan Wedomartani, Sleman, atau sekitar 1 km sebelah barat Waterpark Jogja (dulu bernama Jogja Bay)
Kemasannya masih cukup terjangkau, tertinggi 550K. Team jurinya dari ISI yang berasal dari berbagai kota.
Pilihan lain, ada Road Show PMM SHC Nyawiji di Solo High Class, pada 21 Desember. Untuk murai batu, tiket mulai 350K dan yang tertinggi 2,25 juta rupiah, bahkan juga ada kelas dengan tiket free alias gratis. Ketentuan bisa disimak pada brosur di bawah ini.
Satu lagi event yang cukup menantang, adalah Piala Jateng. Ada kelas berhadiah mobil atau uang tunai senilai 100 juta rupiah, dengan syarat burung berlum pernah mendapat hadiah mobil. Event yang akan berlangsung di Mahesa Jenar Arena Semarang ini juga menerapkan VAR. [maltimbus]
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: wahyu hermawan jogja homecare mb sniper the rising star jogja istimewa isi
