HULK SEMAKIN PERKASA

M1 SUBDENPOM BC JEMBER

Tampil Impresif, Hulk Dan Rock n Roll Sabet Tahta BOB, Semar, Tuman, Dewa Ayu, Satria, dan Do’a Ibu Terbukti Stabil

Setiap gelaran M1 Subdenpom BC, sesi yang paling menarik perhatian adalah sesi BOB. Hanya melombakan dua kelas bergengsi cucak hijau dan murai batu, Hulk milik Gianto dan Rock n Roll gaco anyar Yaman, berhasil raih emas di kelas tiket mahal ini.

Persaingan di kelas cucak hijau dan murai batu, kini semakin sengit di wilayah Jember. Hampir setiap gelaran di Subdenpom BC Jember, entah itu latber, spesial M3, dan even M1, dua kelas ini selalu full peserta. Kata gaco terhebatpun, hingga saat ini belum ada yang menggenggamnya. Yang artinya setiap gelaran, peraih jawara di arena yang berlokasi di Markas CPM Jember ini silih berganti.

 

 

Sambut kehadiran TEAM PROMO TWISTER di event-event terpilih, termasuk BnR Award 15 Desember. Dapatkan sampelnya, coba dan buktikan kualitasnya, berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

 

Puncaknya untuk mendapat pengakuan terhebat, adalah turun di sesi BOB yang hanya ada pada gelaran M1, agenda rutin setiap Minggu di awal bulan. Itu sebabnya kelas yang hanya menyediakan kuota 30 nomer gantangan ini, tiketnya selalu ludes lebih awal. Bahkan daftar tunggu cancelan tiket di kelas BOB, dipastikan antri panjang.

Kicaumania yang gigit jari karena kehabisan atau telat memesan tiket, menjadi pemandangan yang biasa disetiap gelaran M1. Kabarnya juga, ada yang rela membayar lebih dari harga normal jika ada tiket yang mau dijual. Meski begitu, banyak yang enggan menjualnya. Karena mereka yang sudah mengantongi tiket, tidak mau terlewatkan untuk ikut bertarung di kelas BOB.

 

PARA PERAIH GELAR BURUNG TERBAIK DI M1 SUBDENPOM BC JEMBER

 

Pada M1 bulan Desember (1/12), gaco yang berhasil menjadi bintangnya di kelas cucak hijau adalah Hulk andalan Gianto dari BS Wong Solo. Sedangkan di kelas murai batu, Rock n Roll gaco terbaru milik Yaman Rambi. Ke dua gaco ini, sukses membungkam gaco-gaco papan atas yang berambisi mencicipi manisnya podium BOB.

Hulk yang M1 bulan lalu hanya mampu menempati podium 3 di sesi BOB, akhirnya di M1 kali ini berhasil menikmati puncak podium di sesi yang banyak kicaumania bilang kelas perang para bintang ini. Penampilannya meningkat drastis dari bulan lalu meski kondisinya ada beberapa bulu besar yang jatuh seminggu sebelum even M1 digelar.

 

H JAMHARI MANTAP BAWA SEMAR KE ARYA WIRARAJA

 

“Ada beberapa bulu sayap kiri dan kanan yang jatuh, tapi tetap saya paksakan. Apalagi tiket sudah terpesan jauh-jauh hari. Belum lengkap rasanya kalau tidak turun di M1. Karena even ini evennya blok timur yang dinanti-nanti setiap bulannya,” ujar Gianto BS Wong Solo yang ditemui burungnews di stand kulinernya timur POM Gebang. Di M1 kali ini, Gianto berhalangan mengawal langsung Hulk karena sibuk dengan usahanya.

Dikawal sang perawat, Pak Gatot Siswandi, Hulk berhasil tampil impresif saat berlaga di sesi BOB. Roll panjang yang ditimpali tembakan kapas tembak kombinasi kuntilanak bervolume lantang, memaksa juri untuk memberi perhatian lebih ke nomer gantangan 43 yang ditempati Hulk. Kerja stabil hingga akhir laga, juri mantap memilih Hulk jadi jawara di sesi BOB, berkat gaya ngentrok jambulnya yang hiper. Di sesi BOB ini, urutan ke dua ditempati Teroris milik Hardy dari Independen BC, dan podium 3 di tempati Pancasona andalan Herman LCC Lumajang.

 

Ini dia asupan tambahan yang paling pas buat nyeting Paud. Sudah banyak yang membuktikannya...  Bila Anda belum bisa mendapatkannya di kios terdekat, bisa menghubungi nomor yang tertera pada baner berikut, atau langsung lewat Tokopedia / Bukalapak.

 

Tak hanya menguasai sesi BOB, Hulk juga kembali koncer A di sesi Jendral setelah mendapat perlawanan sengit dari Sukoi dan Panglima. Dengan mengawinkan raihannya di sesi BOB dan Jendral, Hulk akhirnya didapuk panitia sebagai peraih gelar burung terbaik pada even kali ini.

“Tadi sudah sangat puas dapat kabar juara BOB, ternyata sore harinya dapat kabar lagi kalau Hulk nyeri dan mendapat predikat burung terbaik. Semoga saja ini jadi bekal percaya diri saya untuk turunkan di even-even ke depan bersama Hulk,” kata Giyanto BS Wong Solo yang membidik even Arya Wiraraja IV di Lumajang 15 Desember, dilanjut Bondowoso Vaganza 22 Desember.

 

ROCK N ROLL RAIH TAHTA MURAI BATU BOB

 

Selain Giyanto, ada sosok yang juga merasa bangga dengan raihan Hulk pada even M1 kali ini. Dia adalah H Jamhari yang tak lain pemilik Hulk pertama sebelum di take over Giyanto tahun lalu. “Saya senang Hulk bisa tampil maksimal di tangan Giyanto. Tadi saya lihat sendiri, kerjanya tambah mewah. Semoga selalu membanggakan,” ujar H Jamhari yang juga meraih hasil apik pada even ini. Gaco andalannya cucak hijau Semar, sukses meraih kampiun di kelas Polisi Militer.

Di even ini, Semar turun semua kelas dan sukses mengantongi juara 1 sesi Polisi Militer, juara 4 sesi Jendral, dan 9 sesi Gajah Mada. Dalam beberapa bulan, Semar memang menjadi salah satu cucak hijau yang diakui mampu tampil stabil setiap kali berlaga. Di bulan November lalu, Semar sukses menggemparkan even Kades Cup Taggul dengan meraih gelar terbaik.

 

KC TUMAN KEMBALI MENGANCAM

 

“Semar kalau dibuat main terus, performanya semakin bagus dan stabil. Semoga besuk bisa kerja maksimal di Arya Wiraraja dan mengukir prestasi,” pungkas H Jamhari yang sudah mengamankan tiket untuk Arya Wiraraja ke 4.

Untuk kelas murai batu, ada pendatang baru yang langsung melejit setelah merebut tahta di sesi BOB. Dia adalah Rock n Roll gaco yang baru ditake over 3 Minggu lalu oleh Yaman Rambi. Menempati nomer pinggir di sesi BOB, performa murai batu ekor putih ini, memang mengudang decak kagum penonton yang berada di luar pagar arena,

 

Lemans bisa dibeli lewat bukalapak, tokopedia atau hubungi 08113010789

 

Roll panjang yang diakhir tembakan silih bergantian seperti cililin, kenari, love bird dan greja tarung, rajin Rock n Roll suguhi kepada sang pengadil lapangan. Aksinya juga atraktif lincah memainkan ekornya dan nagen satu titik. Yang membuat juri semakin terkesima, gaya sujud saat Rock n Roll saat muntahkan tembakan cililin panjang.

“Setingannya belum ketemu. Yang pasti sesi awal kerjanya maksimal, sesi berikutnya masih perlu otak-atik. Makanya tadi saya turunkan di BOB untuk awal mainnya,” jelas Yaman yang pekan lalu meraih runner up kelas utama di even Pesta Giling Jatiroto.

 

INDEPENDET BC BOYONG KEMENANGAN DI KELAS KACER KENARI DAN MURAI BATU

 

Pertarungan di kelas kacer juga tersaji sengit, Tuman gaco lawas Andre Golwek dari Independent BC, akhirnya kembali tampil maksimal pasca beres mabung sebulan yang lalu. Dengan bulu barunya yang masih mengkilat, gaco yang dulu sempat menjadi ancaman ini, berhasil mencuri perhatian juri dengan ganjaran dua kali juara 1 dan sekali juara 4. Dengan hasil ini, Tuman berhak mengoleksi trophy terbaik.

Performa Tuman di atas arena, sangat memanjakan mata dan telinga. Gaya aktif buka ekor dan sayap disertai liukan leher jenjangnya, bak penari sekaligus penyanyi dengan suara merdu. Dikatakan merdu, Tuman mahir menata lagu roll isian burung-burung kecil diselingi tembakan-tembakan kasar. Volumenyapun lantang terdengar menembus luar pagar arena.

 

DEWA AYU DAN BYSON HARUMKAN NAMA PECUT SF DI EVEN M1

 

Di laga M1 kali ini, ternyata bukan laga perdananya paska mabung. Sebelumnya Tuman sudah bikin Gempar arena Subdenpom BC pada M3 November, lanjut ke arena Antirogo, dan even di kota Banyuwangi jadi kacer terbaik. “Setelah mabung, materi lagunya bertambah, dan cara mainnya semakin nagen. Arya Wiraraja siap berangkat,” ujar Andre Golwek dari Independet BC. Selain lewat Tuman, Independent BC juga meraih juara di kelas kenari lewat Roda Gila, Tommo, SS, Banyu Biru. Di kelas murai batu, ada Super Power yang mengibarkan Independent BC.

Sedangkan kacer Dewa Ayu andalan terbaru Abah Drajat Pecut SF, juga menyuguhkan penampilan ciamik dan stabil meski pada kesempatan ini belummeraih podium puncak. Kacer yang digadang-gadang akan menjadi superstar ini, berhasil membawa 2 tropi sebagai juara 2 kelas Jendral, dan juara 3 kelas Perwira.

 

 

Nama Dewa Ayu melejit setelah meraih juara 1 dan 2 di laga perdananya pada 10 November 2019 di Subdenpom BC. Setelah itu Dewa Ayu langsung mengibarkan nama Jember di kota Lumajang, even Oriq Jaya kala itu. Prestasinya terus terukir setiap Dewa Ayu berlaga. Bisa dikatakan, Dewa Ayu tak sekalipun pulang dengan tangan hampa.

Selain lewat Dewa Ayu, Pecut SF juga meraih juara 2 lewat kacer Byson yang dikawal langsung oleh Ferry. “Dewa Ayu ini saya dapat dari Bali. Rencananya sebagai pengganti Byson. Karena Byson sudah menjadi milik anak saya Ferry. InsyAllah Dewa Ayu dan Byson, turunk di Arya Wiraraja dan Bondowoso Vaganza,” ujar Abah Drajat yang memang fanatik menjadi kacer mania sejak usia muda.

 

UPING ANTAR KENARI SATRIA TERBAIK DI KELAS KECIL

 

DKS 86 BC yang tidak pernah absen disetiap gelaran Subdenpom BC, akhirnya berhasil mengoleksi gelar terbaik di kelas kenari kecil. Gelar itu dikoleksi lewat aksi cantik si mungil Satria polesan Uping. Kenari dengan senjata andalan pembawaan lagu berdurasi panjang ini, tampak tangguh saat melawan para kompetitornya yang sudah kenyang dengan prestasi.

Tampil ngedur sepanjang penjurian, Satria sukses menghipnotis juri di kelas Komando juara 1 dan Perwira juara 3. Meski berpostur mungil, volume Satria cukup pedas di telinga. “Senang sekali bisa berkontribusi untuk tim DKS 86 BC dengan memberikan gelar terbaik,” ucap Uping penuh kepuasan.

 

DT CLURING CUP BORONG TROPI KELAS LOVE BIRD

 

Mr Pentel dari duta Cluring Cup Banyuwangi, tampak berbinar-binar saat love bird kesayangnnya Do’a Ibu, disebut juri sebagai peraih burung terbaik di kelas dewasa umum. Raihan juara 1 dua kali berkat aksinya yang melepas durasi stabil sebutan bintang 4, bintang 3, adalah kunci keberhasilannya memboyong tropi dua kaki ke tanah Banyuwangi.

Selain lewat Do’a Ibu, duta Cluring Cup juga membawa hasil manis lewat aksi dari love bird Meriam, Jack Pot, dan Jurig. “Niatnya silaturahmi dan mengundang teman-teman untuk hadir di gelaran kami pada 15 Desember besuk,” ujar Mr Pentel.

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

Di akhir laga yang disambut hujan deras, Heri Prayogo selaku ketua Subdenpom BC, mengucapakan banyak teriamakasih atas partisispasi kicaumania yang telah mengikuti gelarannya. “Kami mohon maaf jika dalam penyajian masih ada kekurang dari segela sisi. Dan terimakasih juga sudah menjadi peserta yang tertib dan tanpa teriak. Sampai ketemu lagi di gelaran-gelaran Subdenpom BC,” tutupnya di sela-sela pembagian doorprise.

AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI

DATA JUARA M1 SUBDENPOM BC JEMBER, KLIK DI SINI

 

LAMA PARKIR KN MELODY KEMBALI KONCER

 

PEMENANG DI KELAS PUNGLOR MERAH JENDRAL

 

 

KATA KUNCI: m1 subdenpom bc jember hulk rock n roll semar tuman dewa ayu satria do’a ibu

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp