PUTRI DEWI

LOVE BIRD PUTRI DEWI

Stabil & Selalu Borong Juara di Setiap Lomba



Love bird termasuk jenis burung yang dianggap bukan jenis fighter. Ada kalanya mau edan, membuat kejutan, meraih juara bahkan bisa berkali-kali, entah itu nyeri, bahkan bisa pula hatrik dan lebih dari itu. Di kala lain, giliran tak mau kerja, atau kerja tapi sekadarnya, jauh dari disebut mengesankan.

Dulu, sulit sekali menemukan love bird yang benar-benar mau tampil  konstan dan stabil. Barulah dalam beberapa tahun belakangan ini, mulai muncul sejumlah love bird yang “konslet”, tampil terus menerus setiap kali digantang, dan nyaris meraih juara terus pula.

Salah satunya yang kini terus bersinar namanya adalah yang bernama Putri Dewi, milik H. Aan Arowana, Malang. Di beberapa even, Putri Dewi tercatat ikut memperkuat Sien Ronny SF.

Ada juga nama lain yang kesohor, seperti Kusumo milik H. Sigit Klaten di blok tengah, kemudian ada Fretty di Jabodetabek, ada Giedeug dan Candy di  Bandung, dan beberapa lainnya. Pendatang baru juga mulai ada seperti Roro di Klaten, Awewe di Jakarta, kemudiaan Arnold dari Jogja.

Kembali ke love bird Putri Dewi, Mari kita tengok ke belakang untuk mengintip catatan prestasinya.

Di Kapolres Cup Jember 31 Juli, Putri Dewi memborong juara 1 sebanyak 4 kali. Pada 14 Agustus lalu digelandang ke Solo, untuk mengikuti kontes Balekambang Kumandang. Hasilnya, juara 1 sebanyak 5 kali!

Terakhir, tentu saja saat ditampilkan di Piala Raja, even paling prestise sejagad lomba burung. Putri Dewi pun masih tetap bertaji dengan meraih juara 1 sebanyak 3 kali, yaitu di kelas Prameswari D, Pariwisata E, dan Sekar Kedaton C. Di dua sesi lain juga masih tetap masuk nominasi 10 besar, yaitu juara 5 di kelas Pariwisata H dan juara 8 di kelas Bintang PBI D.

 

BORONG JUARA DI PIALA RAJA


Kelebihan lain dari Putri Dewi, tampangnya juga seindah namanya. Burung berjenis Lutino mata hitam ini memang tampak cantik dipandang mata. H Aan pun berencana menggelandang kembali ke even akbar Presiden Cup di Parkir Selatan Senayan, 2 Oktober besok.

HARIAN DICAMPUR DENGAN BURUNG LAIN

Burung sehebat dan  seistimewa Putri Dewi, mungkin kita bayangkan disimpan dan dirawat secara eksklusif. Nyatanya tidak. Putri Dewi diperlakukan seperti jago lainnya milik H. Aan.

Makan harian hanya diberikan milet putih. Mandinya cukup disiapkan air di cepuk, silakan mandi sendiri. Sehari-hari digantang bersama dengan jago lain dalam tempat atau ruangan yang sama, tanpa kerodong.

 

H AAN


Beberapa hari menjelang lomba, baru di sendirikan. Asupan Moncer-1 diberikan bilamana dianggap membutuhkan, agar burung benar-benar semakin fighter saat digantang di lapang.


JUARA LOVE BIRD DI PIALA RAJA, KLIK DI SINI

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: love bird putri dewi h aan

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp