ANDRE ANTASARI (PALING KANAN). CH HARD ROCK RAIH DOUBLE WINNER

LOR X BIRD CLUB CUP 1

Hard Rock Nyeri, Orochimaru Jawara Kelas Utama

Cucak hijau Hard Rock tampil mewah dalam gelaran Lor X Bird Club Cup 1 pada hari Minggu, 7 Januari 2024 di Gantangan Kicau Liar Boyolali. Gaco milik H Helmi Ata Buana yang dikawal oleh Andre Antasari ini meraih dua kali kemenangan (nyeri), sekaligus membawa Duta Mabes Kamulyan meraih juara umum.

Event yang digelar rekan-rekan Lor X BC bersama team Kicau Liar Andong Boyolali ini dipenuhi peserta. Didominasi peserta dari Boyolali, beberapa perwakilan dari luar kota seperti Sragen, Solo, Salatiga, Klaten juga tampak hadir membawa amunisi andalannya.

Dalam lomba tersebut, cucak hijau Hard Rock menjuarai dua dari tiga kelas yang dilombakan. Turun hanya di dua kelas, gaco lawas milik H Helmi Ata Buana ini tampil juara 1 kelas utama Cucak Hijau Agus GLN dan Enggal Jaya. Satu kelas lagi dimenangi Poters milik S3 Vape di kelas Lukman Hkm.

 

DUTA MABES KAMULYAN JUARA UMUM BC

 

Tak hanya sukses di kelas cucak hijau, Andre Antasari yang membawa bendera Duta Mabes Kamulyan juga meraih poin penuh di kelas kacer saat Mahapatih berhasil memborong tiga kali kemenangan.

“Hari ini nafas tua Hard Rock masih mampu bersaing di Boyolali, membawa bendera Duta Mabes Kamulyan. Rencana pertengahan tahun mau bikin event akbar di kota Sragen. Tadi langsung dapat mandat dari dik Ferdyan Saputra supaya mulai menggaungkan gelaran karya anak-anak muda Sragen tersebut. Untuk gelaran pra lomba nanti menyusul di beberapa lokasi, tunggu saja kabar selanjutnya,” ucap Andre Antasari.

 

KRU BALONG SF SOLO. OROCHIMARU JAWARA KELAS UTAMA MB LOR X

 

Tampil stabil sejak memungkasi masa mabung, murai batu Orochimaru andalan Edo Balong SF kembali menunjukkan kehebatannya di Boyolali. Selama penjurian, Orochimaru rajin mengeluarkan tonjolan cililin dan lovebird, disambung dengan lagu kenari. Tim juri pun memberikan bendera koncer A mutlak saat Orochimaru tampil di kelas utama Murai Batu Lor X.

“Sebenarnya Orochimaru setelah rampung mabung memang diprioritaskan ikut di kelas utama, kita masih meraba-raba settingan buat main ngedur seperti dulu,” ucap Shetor sang perawat.

“Kalo tidak ada halangan kita mau coba main di Kradenan, di Gantangan D29 Fighting Arena. Dengar-dengar disana sistem penjuriannya jadi primadona di Purwodadi dan sekitar, banyak turun burung-burung bagus juga, nanti coba kita agendakan,” tambah Edo kepada Burungnews.

 

KACER MAHAPATIH HATRIK

 

Selain Hard Rock dan Mahapatih, ada satu burung lagi yang berhasil borong juara, yaitu cendet AlFatih milik H Yuli dari Suruh. Tampil nagen dengan speed rapat menjadikannya idola gantangan. Kelas sogon terdiri dari dua sesi, Antasena menjadi salah satu peserta yang meraih juara di kelas Bintang. Adapun Boboboy milik Kost Canary mencatatkan diri sebagai pemenang di kelas Kenari Bintang.

Secara keseluruhan, gelaran Lor X Bird Club Cup 1 berjalan ramai dan kondusif sampai akhir lomba. Cuaca yang bersahabat turut mendukung gelaran berjalan dengan lancar sampai menjelang sore.

Mewakili rekan-rekan Lor X BC dan juri yang bertugas, Tarkhim Alimukti mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan rekan-rekan kicaumania yang hadir di gantangan Kicau Liar Boyolali. Dan juga meminta maaf apabila masih ada kekurangan dalam berjalannya lomba.(Hery)

 

TOPSONG dengan bangga memperkenalkan TOPSONG PREMIUM kemasan baru dengan botol, dengan tambahan pengaman. Infomasi, hubungi 0813.2941.0510.

 

 PANITIA LOR X BIRD CLUB CUP 1

 

TARKHIM KAWAL LANGSUNG PERLOMBAAN

 

 

 

 

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: lor x bc

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp