Dolphin 1, Duta ARW Community Malang Juara Umum BC
LAUNCHING DOLPHIN BC LODOYO-BLITAR #2
Siberian Puncaki Kenari Bebas, LS Double Winner
Hujan doorprize dan segudang bonus yang akan dibagi membuat peserta Launcing Gantangan Dolphin BC Cup I di area kolam renang Dolphin Lodoyo Kab. Blitar betah mengikuti lomba sampai usai.
Partai neraka terjadi hampir di semua lini, bahkan di kelas kenari sampai dibuka sesi tambahan. Di kelas Kenari Bebas A, Siberian milik Verry Blitar yang berpayung Duta ARW Community tampil mempesona. Kenari warna hijau jenis Loper (Lokal Super) ini full isian. Vokal khas suara blacktroath (BT), durasi panjang, volume tembus.
Verry BRI SF, Siberian Koncer A Mutlak
"Pernah juara satu di Pakualam PBI, Pakde Karwo juara tiga. Setelah mabung ini kondisinya on fire, siap ngluruk ke Pakdhe Karwo Minggu depan, 14 Oktober 2018,” kata Verry BRI SF yang juga menurunkan kacer Black Star dan meraih juara 3.
Anak Singkong, cucak hijau milik Agus Cepe dari Pasukan Semar Rejotangan Tulungagung tampil istimewa di kelas utama Dholpin. Meski bulu kepala tidak jegrik, namun volume tembus dan roll panjangnya mampu mencuri perhatian para juri Radjawali Indonesia (RI) yang dikomandani Beni Kurniawan. Akhirnya anak singkong dinobatkan sebagai kampiun mengalahkan Leo milik Ari dari Jepun SF.
Anak Singkong Puncaki Cucak Hijau Utama
Kelas Murai Batu sangat seru, terutama adanya bonus tambahan untuk gaco yang masuk 10 besar adalah murai batu ber -ring. Bonus ini diberikan oleh PBI Cab. Blitar, untuk merangsang para penangkar murai batu lebih giat mencetak burung jawara.
Sadam Husein, murai batu milik Gestu dari Armada BC akhirnya menyabet juara I. Sayang dia tidak dapat tambahan bonus lantaran murainya tidak memakai ring. “Meski baru saya rawat selama enam bulan, kerja Sadam Husein sangat maksimal. Lagu kasarnya mbongkar, roll tembak tanpa kendor. Sadam akan saya siapkan ke PLN-B Cup III pada 4 November 2018 di gantangan Kicau Alam,” kata Gestu.
Acing BF Kawal Murai Batu LS Nyeri
Sedangkan Murai batu LS alias Long Speed milik Sinyo Speed yang mengibarkan bendera Duta ARW Community menuai sukses dengan meraih juara 1 di kelas Radjawali dan kelas Lodoyo.
LS merupakan burung hasil breeding yang dicetak penangkar binaan PBI Cab. Blitar, Acing BF. "Meski masih debutan, murai batu ring mulai diperhitungkan dan jadi incaran kicau mania. Kini pasar sudah bergeser, bukan lagi murai batu hutan yang dikejar,” tandas Sinyoo Speed yang juga ketua PBI Cab.
Gestu (Kanan), Sadam Husein Debutan Prestasi Ciamik
Seperti kelas Murai batu, kacer juga ada bonus buat kacer ring yang masuk 10 besar. Donfeng milik Yeyen dari Astro Jaya Duta ARW Community sebetulnya beruntung meraih juara 1. Tapi karena tidak pakai ring, jadinya hanya dapat uang pembinaan tanpa bonus.
Sejak digantang, Donfeng langsung kerja. Suara roll tembak durasi rapat diumbar tanpa jeda. Variasi lagu bejibun dan mewah membuat lawannya seperti tenggelam. “Isian utamanya pelatuk, jenggot dan siri-siri. Untuk perawatan, sebelum berangkat lomba dikasih kroto secukupnya, jangkrik 4-5 ekor. Donfeng saya persiapkan ke Pakde Karwo dan PLN-B Cup 3,” papar Yeyen.
Jagoan lain yang juga menuai sukses adalah Raja Tega milik Priyo ARW Community. Raja Tega dapat juara 2 di kelas Lodoyo dan naik peringkat jadi juara 1 di kelas Sahabat. Didik Darmadi dan Heru Alfas dari HNR SF Surabaya menurunkan kacer andalannya Tay Tzuying meraih juara 3 dan 4.
“Tay Tzuying pernah juara 1, 3 dan 5, di Ring KLI Delta Plasa Surabaya, Launching Lestari Nganjuk nyeri juara 1 dan juara 1 BOB,” kata Heru alfas atau yang lebih akrab disapa Bopo, Pembina cendet mania Surabaya.
Yeyen (tengah), Orbiitkan Donfeng
Kuntet, love bird milik Didik – Tsania dari Lawang memborong piala. Dapat juara 1 empat kali alis kuatrik, pernah juara 1 sebanyak 5x di kontes Wonorejo Surabaya dan di Karangketuk Pasuruan.
Apa Rahasianya? “Tak ada rahasia khusus, tiap hari Kuntet dikumpulkan dengan betinanya, dan saat jelang lomba baru dipisah,” beber Eko yang juga akan berangkat ke Pakdhe Karwo Cup.
Eko Puas Kuntet Kuatrik
Amunisi Sadur dari Wijaya Ban SF Blitar meraih prestasi puncak di kelas Love bird Baby. Pempers juara 1 di baby B Sahabat dan Jembres juara 1 di Baby C. Di ajang ini juga diperkenalkan kelas love bird Baby pemula Eksibisi
“Untuk mewadahi burung pemula yang mengeluarkan durasi ngekek maksimal 6 detik, kalau lebih dari itu akan kita diskualifikasi. Tujuannya untuk menggairahkan para peternak love bird,” jelas Beni Kurniawan, komandan para juri RI di even ini.
Sadur Wijaya Ban (Kiri), Pempers dan Jembres Juara 1 LB Baby
Di akhir kontes, panitia menobatkan Duta ARW Community Malang sebagai juara umum BC dengan poin 1400. Juara umum SF diraih PP Semarang dengan poin 400. Satu unit sepeda motor sebagai doorprise utama dibawa pulang Hermanto dari Wonorejo Lodoyo.
“Terimakasih pada semua kicau mania yang telah hadir, ikuti juga latber rutin gantangan Dolphin setiap Senin Siang, Rabu Malam feat RI dan Jum’at Siang feat PBI. Tak lupa kami ucapkan terimakasih atas dukungan dari Tirto Agung Motor dan Keluarga besar Tentrem I, Tentrem Baru dan Tentrem Jaya Motor,” pungkas Sukam, pemilik Gantangan Dolphin BC.
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
Pengin rasakan sensasi pakan dengan kualitas terbaik, VIRALin saja!
Didik D dan Heru Alfas, Tay Tzuying tetap di jalur juara
PP Semarang Juara Umum SF
Sukam (Kiri) Serahkan Sepeda Motor pada Hermanto
Pastikan burung tampil maksimal dan berpeluang juara. Sediakan selalu MONCER1, asupan paten para juara, dari Super Kicau Grup yang terpercaya.
Hadi Hantarkan Raja Timur Puncaki Merah
Danu BBL ( kanan), Extra Joss Main Stabil
Bromocorah Kuasai Kenari standart Bebas Lodoyo
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: launching dolphin bc lodoyo dolphin bc dolphin bc lodoyo lodoyo blitar
