GANTI SANGKAR NGELOWO SEMBUH

LATPRES JU’MAT MANIS CIMANTUL BC JEMBER

Sembuh Dari Ngelowo, MB Ababil Jadi Buruan, CH Semar Kembali Tampil Ciamik

Senin, 03 Februari 2020 - BERITA LOMBA

Bakat yang dimiliki Ababil, akhirnya bisa meledak di tangan Mulyono dalam waktu sekejap. Murai batu yang awalnya ngelowo ini, bisa sembuh, malah kini jadi buruan para Kier Master. Kiat apa yang dilakukan Mulyono ?

Tangan dingin Mulyono dari Gebang, Jember, yang dikenal spesialis dokter murai batu, kembali terbukti ampuh mengobati murai batu yang bisa dikatakan rusak. Sebulan yang lalu, beliau mentake over murai batu dalam keadaan ngelowo parah dari sahabatnya, Imron 58. Bahkan saat melihat burung sejenis dari kejauhan, ngelowonya langsung kambuh.

“Sebenarnya saya agak ragu untuk membelinya, soalnya ngelowonya cukup parah. Tapi saya suka dengan materi lagu dan volumenya. Itu yang membuat saya berani spekulasi dalam membeli murai ini dengan harga cukup lumayan,” kata Mulyono.

Tapi dalam sepekan Ia rawat, dan mengganti sangkarnya dari warna hitam menjadi warna coklat, sifat ngelowonya menjadi berkurang. Itu terlihat saat Mulyono mencoba membawa murai batunya yang diberi nama Ababil ini, ke arena dekat rumahnya tempat melatih murai batu. “Waktu di rumah, badannya sudah agak pangset. Makanya saya coba bawa ke gantangan,” jelasnya.

IMRON IKUT PANTAU PERKEMBANGAN MB ABABIL

Saat dicoba untuk pertama kalinya, Ababil malah tampil mengejutkan, dan meraih koncer dari Juri yang bertugas. Saat itu, murai batu ekor putih ini menempati gantangan pinggir. Tujuan Mulyono, agar Ababil tidak mendapat tekanan dari lawan, karena masih dalam tahap rekondisi.

Karena dikira sudah pulih, Mulyono kembali menurunkan Ababil seminggu setelah turun di latihan itu. Tapi bukan hasil manis yang didapat, justru rasa pusing karena Ababil kembali ngelowo meski tak separah sebelumnya. Menurut Mulyono, ngelowonya kambuh karena emosinya terlalu tinggi.

DOBEL WINNER MB BAGONG JADI TERBAIK

Membaca dari kambuhnya itu, Mulyono mencoba menurunkan Ababil lebih sering. Dan ternyata dalam sepekan turun 3 kali, sekali turun main 2-3 sesi, penampilannya justru stabil. Sifat ngelowonya juga tidak kambuh lagi. “Ababil ini ternyata mudah muncak birahinya, maunya sering dilombakan,” ujar Mulyono.

Seperti saat turun di latpres Jum’at Manis Cimantul BC Jember (31/1), Ababil berhasil menghibur penonton dengan gaya sujud sambil memuntahkan isian kenari, cililin, dan tembakan-tembakan tandes lainnya. Volumenya yang tembus, mengantarnya menjadi juara 1 di kelas Cimantul.

Dengan hasil ini, salah satu Kier Master yang sudah melakukan beberapa kali pemantauan performa Ababil, langsung mengajukan penawaran dengan nominal yang cukup tinggi, kabarnya, 8 kalilipat dari harga awal Mulyono membeli Ababil ke Imron 58. Tapi, Mulyono masih enggan untuk melepas Ababil. Alasannya, masih ingin dibuat gaco.

“Waktu awal Ababil mengorbit, hampir setiap hari ada orang telpon menanyakan harganya. Kemarin di Subdenpom BC waktu dua kali juara 2, juga banyak yang tanya harga. Tapi sementara saya masih ingin main-main dulu ke lomba bersama Ababil. Tidak menutup kemungkinan, nanti akan saya lepas jika harga benar-benar cocok,” pungkas Mulyono.

SEMAR STABIL DENGAN SETINGAN NGECAS

Selain Ababil yang mendapat tawaran di Latpres Cimantul BC kali ini, di kelas cucak hijau juga ada gaco yang dihujani pertanyaan harga jika akan dilepas. Itu terjadi setelah Semar milik H Jamhari/Maris MT 12 SF, menjadi kampiun di kelas cucak hijau A dengan melawan full peserta. Sebelumnya, Semar juga meraih hasil juara 5 di kelas Cimantul BC.

“Ada 3 orang yang tanya harga Semar. Tadi sudah saling tukar nomer telfon. Kalau harga cocok, pasti akan saya lepas,” kata Arifin putra dari H Jamhari.

JASIK KEMBALI MENGANCAM

Yang membuat kepincut banyak kicaumania, Semar tampil dengan gaya terbaiknya, ngentrok jambul. Lagu roll tembak berdurasi panjang, nyaris tanpa jeda dibawakan Semar sepanjang penjurian. Bahkan ada beberapa kicaumania dari pinggir arena, mengira semar adalah Grojokan Sewu, gaco papan atas milik Erik Sanders Lumajang.

Di latpres kali ini, pertempuran hebat justru terjadi di kelas love bird fighter. Niki Sae milik P. Imron dari TB SF yang selama ini sulit ditumbangkan, akhirnya mendapat lawan yang cukup berat. Dia adalah Jiasik milik JLT dari MDR. Gaco yang sempat menghilang dari hingar binger lomba di wilayah Jember ini, ternyata berlaga di Jawa Barat dalam beberapa bulan.

“Kemarin main di Jawa Barat beberapa bulan, sekalian berkunjung di rumah saudara. Alhamdulillah di even-even Jawa Barat, Jiasik mampu bersaing dan bawa nama Jember berkibar di sana,” kata JLT.

Di laga kali ini, Jiasik berhasil memetik dua kali juara 1 di kelas fighter A dan C. Kekean berdurasi menitan yang menjadi kelebihannya, dipamerkan oleh love bird betina berwarna josan ini. Tapi di akhir laga, Jiasik kalah poin tipis dari Niki Sae dalam perebutan gelar terbaik. Niki Sae sukses menggondol juara 1 kelas utam, juara 2 sesi A dan Juara 3 sesi C.

TERBUKTI STABIL NIKI SAE BAWA PULANG TERBAIK DI KELAS FIGHTER

Aksi sapu bersih podium puncak, dilakukan oleh Vidal milik Herman Jr dari Casper SF di kelas pleci. Turun di semua sesi, Vidal sukses menggagalkan Brendit milik Aufa dari Predator BC dan Pikachu andalan Mbah Gondrong dari Scorpio SF di sesi A dan B.

Melantunkan lagu roll tembak secara stabil sepanjang penjurian, membuat juri tak memiliki alasan untuk tidak memberinya koncer A. Atas raihannya di laga bergengsi ini, Vidal menasbihkan dirinya sebagai gaco penguasa kelas pleci di wilayah Jember. “InsyAllah dengan prestasi ini, Vidal ganti pemilik. Karena ada yang kepincut sejak lama,” ujar Herman Jr.

WONOSARI KAWAL SERUNI HINGGA JADI LOVE BIRD TERBAIK KELAS DEWASA

Yudha selaku ketua Cimantul BC, mengucapkan banyak terimaksih atas partisipasi dari kicaumania pada Latpres Jum’at Manis Cimantul BC. “Alhamdulillah berjalan sukses. Tadi lebih dari 500an tiket yang terjual. Saya ucapakan terimakasih untuk para kicaumania yang sudah tidak teriak dalam gelaran kali ini. Selamat untuk para pemenang,” tutupnya di akhir acara.

AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI

LAGI-LAGI PAUD AJF KOLEKSI GELAR TERBAIK

TERBAIK DI KELAS LOVE BIRD PEMULA

VIDAL SAPU BERSIH KELAS PLECI

RAMBO SABET TERBAIK DI KELAS CUCAK HIJAU

KATA KUNCI: latpres ju’mat manis cimantul bc jember mb ababil ch semar