BAD BOY SELAIN PRESTASI LEWAT LB MATA DEWA, JUGA BAWA PULANG DOORPRIZE
LAGA AMAL FEAT SUBDENPOM BC JEMBER #2
Love Bird Mata Dewa Semakin Perkasa, Kelas Kenari Penuh Gengsi
Ketangguhan Mata Dewa milik Mr. SS punggawa Bad Boy Jember, sudah tidak perlu diragukan lagi kehebatannya dalam urusan meraih prestasi. Love bird yang nyaris setiap hari di gantangkan ini, kembali unjuk keperkasaanya dalam Laga Amal di arena Subdenpom BC Jember Minggu, 15 April 2018. Padahal sehari sebelumnya, Mata Dewa mengikuti lounching Ershi BC (14/4) dengan meraih juara 1, 1, 2 dan didapuk sebagai love bird terbaik.
Kali ini, Mata Dewa kembali membuat geger para ngekek mania yang mengikuti gelaran gagasan Andi Laksono (Kaji Lontong) dan Herik Risma. Meraih juara 1, 1, 2 dan 5, membuktikan bahwasanya Mata Dewa tetap haus akan prestasi. Entah sudah berapa banyak koleksi tropi yang Mata Dewa persembahkan untuk team Bad Boy Jember, sehingga nama team ini semakin disegani di kalangan ngekek mania.
Burung yang lelah karena perjalanan jauh, lebih mudah dihinggapi penyakit. Sediakan selalu LA KURUS, dari Super Kicau Grup yang terpercaya. Spektrum luasnya menjadikan mampu mengobati lebih banyak penyakit, dan lebih cepat sembuh.
“Ini salah satu kemenangan besar team Bad Boy Jember. Selain Mata Dewa tampil maksimal, kami juga bisa bawa pulang doorprize kambing dan kandang dari panitia,” tutur Mr. SS (Salimin Silvia) pemilik love bird Mata Dewa. Selanjutnya, team Bad Boy Jember membidik even Dandim Cup Situbondo (29/4) dan lanjut di gelaran akbar Selecta Cup Banyuwangi (6/5).
Sedangkan di kelas love bird balibu, ada nama Racun Bara debutan terbaru Kyle dari 180˚ SF yang baru perdana tampil sudah bisa naik podium. Meski tidak memuncaki podium, Racun Bara yang menempati posisi ke tiga saat berlaga di kelas Balibu Barokah A, sudah cukup membuat gebrakan dan ancaman di kelas balibu.
LB PAUD RACUN BARA, PERDANA TAMPIL SUDAH MELEJIT
Love bird belia berwarna hijau standar ini, kesehariannya menggunakan setelan untulan yang dipisah dirumah saat mau berangkat ke arena lomba. Tampil lecek alias sangat rajin ngekek, Racun Bara yang menggunakan Ring ARC LB juga berkali-kali mendapat sebutan durasi lanjut. “Tidak sia-sia take over sejak masih lolohan dari kandang ARC LB. Trah memang tidak pernah ingkar janji kalau di rawat dengan penuh kasih sayang,” ujar Kyle yang mengaku penikmat setia ring ARC LB milik Selvi Indri.
Di kelas kenari, pertarungan sengit kembali tersaji dalam gelaran Laga Amal Feat Subdenpom BC Jember. Tapi yang paling membuat geger adalah kenari Ling-Ling milik Sam Inoras Lumajang. Sukses menempati puncak podium saat tampil di kelas bebas Laga Amal, Ling-Ling yang dikawal oleh Fangga ini langsung di take over Haris BM dengan harga yang cukup fantastis.
LB UNTULAN TEMBUS DUSARI OVER 4
Haris BM sebenarnya sudah lama memantau Ling-Ling, tapi puncak pantauannya terjadi di arena yang memang di akui kinerja sang pengadil Subdenpom BC paling fair play. Tak salah jika Haris BM take over Ling-Ling dengan harga fantastis. Dimana kenari seri F1 silangan Ys x SF ini, memang dikenal memiliki lagu pemikat juri untuk terpesona dan kesetabilan yang prima.
Lagu standart mix prenjak jali yang berdurasi panjang, adalah senjata andalan kenari berwarna kuning extrajoss ini. Disamping itu, gayanya yang melengkung sambil gela-gelo di satu titik, membuat Haris BM semakin menggebu-gebu untuk segera memilikinya. “Kenari ini untuk senjata melahap even-even akbar kedepan,” singkat Haris BM yang pada kesempatan ini juga meraih hasil nyeri juara 1 bersama kacer Blue Drex.
KENARI LING LING DI TAKE OVER HARIS BM DENGAN HARGA FANTASTIS
Selain Ling-Ling, ada kenari Combet andalan Malla dari Gerpas BC yang juga menyita perhatian juri dengan aksi ngedur tanpa batas. Kenari jambul berpostur bongsor ini, memang sudah langganan juara di berbagai even akbar di blok timur dengan kualitasnya yang diatas rata-rata. Volumenya yang tembus saat membawakan lagu bernada standart cengkok, membuat Combet calon bintang baru yang siap mengancam dunia kenari.
Gerpas BC juga berjaya lewat kenari besutan terbaru Aan Aprilyo yang diberi nama Golden King. “Tadi lumayanlah penampilannya. Tapi masih perlu otak atik setingan, biar bisa menemani Mutiara Timur belaga di even kolosal,” jelasnya. Perlu diketahui, Golden King adalah koleksi terbaru Fadjar Bali yang mulai menunjukkan kualitasnya saat berada di tangan Aan Aprilyo sang mekanik handal.
ANANG GAMAS BBF BALI SUKSES RAIH PRESTASI BERSAMA KN SEKAR BALI
Sedangkan untuk kenari Sekar Bali gaco lawas milik Anang Gamas BBF Bali, pada kesempatan ini juga meraih hasil gemilang. Meski tidak menempati posisi puncak podium, Sekar Bali mulai menemukan kembali jati dirinya yang sempat meredup beberapa bulan terakhir ini karena mabung dengan meraih juara 3 dan 4.
Sebelumnya Sekar Bali sudah melanglang buana di beberapa even kolosal, seperti Piala Raja dan Bali Shanti Cup II tahun lalu. “Sebenarnya, kondisi Sekar Bali belum sepenuhnya fit. Tapi saya jauh-jauh dari Bali ke Jember hanya berniatan untuk ikut andil dalam laga kemanusiaan ini, serta temu kangen dengan kicaumania pulau jawa,” ungkap Anang Gamas BBF Bali.
KN COMBET DAN GOLDEN KING MELEJIT DALAM GELARAN LAGA AMAL
Melihat antusias kicaumania berlaga dalam Laga Amal sangat tinggi, Andi Laksono dan Herik Risma berencana akan kembali menggelar Laga Amal di kota Banyuwangi. “Tunggu saja kabar dari kami, sementara ini masih di godok untuk gelaran di Banyuwangi,” jelas Herik Risma kepada burungnews.
PERPADUAN KEMASAN MEMIKAT & FAIRPLAY, RAMAH UNTUK SEMUA KALANGAN KICAUMANIA DAN ANGGOTA KELUARGANYA, DAN KEPEDULIAN PADA PELESTARIAN... Ikut dan berpartisipasi di sini, berarti ikut serta dalam upaya pelestarian burung lokal Indonesia!
DKB TEAM IKUT PARTISIPASI DALAM GELARAN LAGA AMAL
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: laga amal feat subdenpom bc jember
