TEBU BALAP KICAU KELUAR SEBAGAI JUARA BC
KONTES SPESIAL RAMADHAN ABK JENGGAWAH JEMBER
Hujan Badai, Kicau Mania Nekat Main
Cuaca kurang mendukung mengiringi gelaran kontes spesial Ramadhan Abk Jenggawah pada Senin, 21 Mei 2018. Hujan deras diiringi angin kencang serta sesekali sambaran petir, tak dihiraukan kicaumania yang sudah terlanjur berada di lokasi arena garapan Mr. Abk ini.
Sebenarnya Mr. Abk berniat untuk membatalkan gelarannya karena cuaca yang tidak mendukung, tapi kicaumania mendesak untuk tetap digelar. “Banyak pesanan tiket yang dicancel karena cuaca seperti ini. Tapi untuk memenuhi permintaan teman-teman yang sudah terlanjur datang di lokasi ini, akhirnya tetap kami gelar meski peserta berkurang,” ungkapnya.
GP BC SABET PRESTASI DI KELAS LOVE BIRD PAUD DAN DEWASA
Love bird paud April milik Jawir yang mengusung bendera Tebu Balap BC, menjadi yang terbaik saat berlaga di kelas paud A. Tampil crewet dengan durasi diatas rata-rata, April keluar sebagai kampiun dan juga di anugrahi tropi ngekek terpanjang. Di posisi kedua, ditempati Ruko milik Brojo BF dari Srikandi yang juga tampil gemilang. Hanya saja Ruko kalah dengan poin tipis.
Saat turun di sesi B, April harus puas sebagai runner up setelah Ole Olang milik Mahfid melepas 2 kali durasi panjang lanjut. “Tadi sesi awal masih bisa maksimal karena badannya masih hangat. Tapi dengan kondisi cuaca seperti ini, April langsung down dan banyak nyisir bulunya,” ungkap Jawir yang juga sukses mengawal love bird Big Show meraih podium 2 di kelas love bird dewasa Abimanyu.
MEX BOROBUDUR LB RADJA SEMAKIN STABIL
Radja gaco terbaru Mex Borobudur berhasil membawa pulang 3 tropi kejuaraan. Diantaranya juara 1 di kelas love bird dewasa Bima dan Sinta, dan juara 3 di kelas Abimanyu. Love bird paruh putih ini juga tampil tidak seperti biasanya. “Kurang greget kerjanya, tapi masih ada hoki karena lawannya juga banyak yang gak kerja,” ujar punggawa Edane BC ini kepada burungnews
Cucak hijau Legiman milik Tumlina dari Cangkring BC, sukses menyabet emas dua kali saat berlaga di kelas ABK dan Bima. Cucak hijau yang baru pulih dari gangguan serak ini, tampil cukup agresif dikondisi cuaca yang kurang mendukung. Besetan kasar cucak jenggot seringkali diumbar Legiman dengan gaya ngentrok jambulnya.
CH LEGIMAN RAIH EMAS DUA KALI
“Bukan soal menangnya yang bikin saya senang. Tapi karena performa Legiman yang signifikan yang membuat saya semringah,” tandas pria berbadan subur ini. selanjutnya Legiman akan kembali diturunkan dalam laga BS Wong Solo Cup 2 (27/5).
Selanjutnya di kelas murai batu, Optimus milik Hero HnH SF kembali meraih hasil positif setelah sehari sebelumnya juga tampil menggila di galaran M3 GKM BC. Meski jumlah pesertanya bisa dihitung dengan jari, Optimus tetap tampil prima mengumbar meteri lengkapnya dengan tonjolan tembakan tengkek buto.
Menyapu bersih juara 1 di dua kelas yang dibuka panitia, Optimus mengantarkan HnH SF keluar sebagai juara umum kategori Single Fighter (SF). Selain berjaya di kelas murai batu, HnH SF juga bersuara di kelas love bird dewasa lewat aksi Raja Ciu di kelas Abimanyu. “Alhamdulillah berkah di bulan Ramadhan, HnH SF kembali raih juara SF setelah kemarin (20/5) juga maraih juara SF di GKM BC,” pungkas Hero.
Sedangkan Tebu Balap BC yang di komandi Fajar, kali ini keluar sebagai juara umum BC dengan beberapa gacoannya yang berhasil naik podium. Diantaranya lewat aksi love bird paud April dan Ole Olang, cucak hijau Amura, dan murai batu Sapu Syawal.
HNH KEMBALI RAIH JUARA UMUM SF
“Mohon maaf jika gelaran kali ini kurang meriah karena cuaca ekstrim. Terimakasih atas kehadiran teman-teman kicaumania di arena ABK Jenggawah. Sampai jumpa pada kesempatan yang akan datang,” tutup Mr. ABK di penghujung acara.
CH AMURA SANG JAWARA DI KELAS ABIMANYU
LB APRIL DAN BIG SHOW BAWA PULANG TROPI NGEKEK TERPANJANG
SUDAH SAATNYA JAGOAN MAU TAMPIL MAKSI. Gunakan Moncer1 dari Super Kicau, asupan paten para juara. Bisa diberikan dengan beragam cara, bisa teteskan langsung pada paruh (bila burung terbiasa dipegang tangan), teteskan pada minuman, oles dan campur dengan makanan atau EF, atau suntikkan pada EF seperti jangkrik.
Untuk tahap awal, berikan setiap hari selama sepekan. Lihat dan perhatikan perubahan yang terjadi. Selanjutnya bisa diberikan mulai H-2 atau sesuai kebutuhan. HATI-HATI BARANG TIRUAN.
