SESI BALIBU SEMAKIN HARI SEMAKIN MARAK DAN BANYAK PEMINAT.

KONTES PRESTASI RI-DPC SIDOARJO

Balibu Makin Ramai, Pesek Makin Percaya Diri

7 bulan berjalan gelaran rutin RI-DPC Sidoarjo di Pasar Modern Puspa Agro, Sidoarjo, kelas balibu semakin hari semakin ramai dan menjadi kelas favorit. Sementara Pesek semakin percaya diri dan siap menuju tangga juara.

Kontes Prestasi RI-DPC Sidoarjo hari Kamis, 30 November lalu yang digeber malam hari, diserbu kicau mania dari Sidoarjo dan Surabaya. Tiga kelas disiapkan panitia lomba yaitu kelas love bird balibu, love bird, dan kenari.

 

 

MORO MEMBERIKAN EDUKASI SOAL PENILAIAN KEPADA PESERTA.

 

Lokasi gelaran yang nyaman karena berada di pasar modern Puspa agro menjadikan kicaumania betah melombakan amunisinya di arena Latber yang dijadikan home best RI-DPC Sidoarjo yang di motori Arif Tambang.

RI-DPC Sidoarjo terus memberikan layanan pertanyaan seputar sistem penilaian kepada kicau mania yang hadir pada setiap gelarannya. “Karena disini kami baru, jadi kami wajib mengedukasi serta terus mensosialisasikan sistem penilaian dari Radjawali Indonesia. Kami siap menerima masukkan dan juga pertanyaan soal sistem penilaian,” ujar Moro, IP lomba RI-DPC Sidoarjo kepada burungnews.

 

 

Towak yang menurunkan Pesek amunisi Lovebird mudanya di kelas Balibu A dan hanya meraih posisi ke-2, dengan prestasi itu tentunya tak membuat Towak dari Gedangan Team ini bangga dengan amunisi polesannya ini.

“Saat ini saya masih mencoba komposisi pakan yang pas, sekaligus mengatur jadwal yang pas untuk menurunkannya pada laga yang yang diikuti. Keberhasilan Pesek meraih Runner up 2 kali, saya makin optimis kalo Pesek bisa bersaing dengan lawan-lawan tangguh,“ kata Towak.

 

M RIDHO. WAJIB TELITI MEREKAP HASIL PENILAIAN JURI.

 

Nano-Nano membuka kemanangan pada kelas love bird A dan disusul oleh Cincau dan Bledex pada urutan ke dua dan ke tiga. Agus PM dari DT CLBK Cup III sukses mengamankan gelar pada sesi berikutnya dan keberhasilannya meraih gelar tersebut menambah kepercayaan diri untuk menampilkan amunisi dari hasil penangkarannya sendiri.

Poetra si Kodok dari Perum Graha Asri yang mengandalkan Putri Bangil sebagai gaco pada kelas love bird dewasa merasa puas dengan hasil yang dicapai. Sempat terseok-seok di awal lomba Putri Bangil dan menempati posisi 5 di sesi A dan 8 pada sesi B, mampu dijawab pada sesi akhir sebagai juara per tama.

 

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

 

AGUS PM BANGGA GACONYA BISA KONCER A.

 

MBAK’E GEMBUL SETIA MENGAWAL AMUNISINYA BERLAGA.

 

 

KATA KUNCI: kontes prestasi ri-dpc sidoarjo

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp