PRIKITIEW HATRIK DENGAN KEKEAN SUPER KEMBALI KE PANJANG DNA MENJADI PENGUMPUL POIN TERBANYAK.

KONTES PRESTASI M-1 BnR KOBLEN SURABAYA

Kondisi Mabung Prikitiew Masih Bisa Meraih Hatrik, Ini Lho Kuncinya!

Prikitiew gaco milik Satria dari Warkop DPR SF meski dalam kondisi mabung tampil perkasa dengan memborong 3 kelas awal love bird dewasa pada kontes prestasi M-1 BnR Koblen, Minggu 5 Agustus 2018. Ini kunci keberhasilannya!

Kontes prestasi M-1 dari BnR Koblen Surabaya menjadi milik Prikitiew dengan menyabet 3 gelar juara pertama, sekali juara 4 dan juara 3 kelas BOB love bird. Keperkasaan gaco Satria yang dikawal Ricky terlihat sejak awal lomba.

 

 

RICKY KANAN MENGAWAL PRIKITIEW SABET 3 GELAR JUARA PERTAMA.

 

Pada sesi A, Prikitiew sudah memperlihatkan kekean panjangnya dengan rajin dan sukses membukukan poin 1.260 sebagai pemenang pertama. Dua pesaing Prikitiew sebenarnya memberikan perlawanan yang sengit, terbukti peringkat dua dan tiga mampu meraih poin yang mendekati sang jawara yaitu 1.175 dan 1.075.

Sesi B menjadi penampilan terbaik burung berusia 7 bulanan dengan meraih poin 1.900. Kekean super dengan lagu yang tebel (suara keras) sebanyak 3 kali tercatat dari hasil rekap juri di tambah dengan 5 kali kekean panjang membuatnya unggul jauh atas pesaingnya Joe yang meraup poin 1.395 yang sama-sama mengeluarkan 3 kali kekean super.

 

JUARA BOB LOVE BIRD.

 

Selain unggul pada poin super, Prikitiew mampu leanding dengan meraih banyak poin pada bendera kuning dan biru. “3 kali kekean super Prikitiew meraih poin sempurna 900 sedangkan  Joe hanya 700,” terang Dili, salah satu tim juri BnR Koblen.

Pada sesi C terjadi penurunan performa pada semua burung yang tampil, Prikitiew hanya sukses meraih poin 950, Joe pemenang ke dua mendapatkan poin 595 dan pemenang tiga dan empat meriaha poin sama 430.

 

Pastikan gaco Anda selalu dalam kondisi terbaik. Berikan Moncer1, asupan paten para juara. Dari Super Kicau Grup yang terpercaya.

 

Mesin Jahit milik Fani daarai Baruna berhasil mencuri kemenangan pada sesi D disusul Vespa dan Dhosomuko di tempat dua dan tiga, sedangkan Prikitiew menempati posisi ke empat. Istirahatnya Prikitiew mampu dimaksimalkan lagi oleh Mesin Jahit untuk merebut gelar ke duanya diikuti Rembes dan Tami.

Di kelas pamungkas Best Of The Best, hampir semua burung yang tampil tidak ada yang tampil seperti sesi sebelumnya. Nonik milik Johan mampu merebut juara pertama disusul Joker gaco Kikin dan Prikitiew di tempat ke tiga.

 

SITI UNGGUL DI KELAS LOVE BIRD PAUD B.

 

Satria pemilik Prikitiew merasa puas dengan hasil yang diperoleh hari ini, karena kondisi gaconya tidak dalam kondisi 100 persen. “Prikitiew sebenarnya dalam masa mabung, tapi kalau diseting kenceng dia malah tampil edan,” terangnya kepada burungnews.

Rahasia rawatan harian Prikitiew ternyata sangatlah mudah dan tidak perlu setingan khusus. Setiap harinya wajib masuk sangkar kotak bersama untulannya. Pakan Ebod Canary dan pakan racikan ditambah setengah potong jagung dan setengah tangkai kangkung menjadi menu wajibnya setiap hari.

 

SROTO JUARA 1 DI KELAS CUCAK HIJAU B.

 

“Kunci utamanya adalah, Prikitiew tanpa jemur dan embun setiap harinya. Yang lebih penting kebersihan sangkar utama wajib diperhatikan. Kalau sangkarnya bersih dia mau bekerja maksimal, tapi kalau sampai kotor dia akan nakal,” beber Satria.

Di kelas cucak hijau yang juga terlihat ramai melombakan 3 kelas, Si Dol gaco Gaguk berhasil menjadi juara di kelas pembuka diikuti Rombeng milik Ali dari Rayap Laut SF. Sementara pada sesi B giliran Sroto andalan Agus Hery yang tampil apik dengan tembakan gereja dan tengkek buto sukses merebut juara pertama disusul Grojokan Sewu milik Puji dari GKS BC dan Gocik milik Guntur.

 

 

Pada sesi C juga terjadi persaingan sengit meski jumlah peserta mulai berkurang, Saliyo milik Sutris mampu menjadi yang terbaik disusul Jack milik Gofur dan Badik andalan Gusdiansyah. “Sayangnya birahi Grojokan Sewu menthok membuatnya tidak kerja maksimal di sesi C,” ujar Puji yang sukses membawa 2 penghargaan pada hari ini.

Tidak mau kalah dengan kelas cucak hijau, kelas murai batu juga terlihat disesaki oleh pecinta burung berekor panjang. Terbukti 2 kelas yang dilombakan terlihat hampir full gantangan. Persaingan sengit terjadi antara 4 murai batu terbaik pada sesi A dan B. TAM, Kartolo, Bandar Dadu, dan Jokowi mampu stabil berada di peringkat empat besar. TAM memimpin di sesi A disusul Kartolo, Bandar Dadu, dan Jokowi.

 

 

BANDAR DADU ANDALAN ROSSY PEPSI STABIL DI JALUR JUARA.

 

Pada sesi B giliran Bandar Dadu yang memperlihatkan penampilan apiknya dan mendapatkan 5 bendera koncer A disusul TAM, Kartolo, dan Jokowi di posisi dua, tiga, dan empat. “Hari ini persaingannya sangat sengit dan mengerucut pada 4 gaco termasuk milik saya Bandar Dadu yang tampil stabil,” girang Rossy dari PEPSI kepada burungnews.

 

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

UNYIL MENGAWAL RAJA MINYAK JUARAI KELAS KENARI A.

 

PARA PEMENANG KELAS KACER A.

 

 

JANGKAR MILIK DONI JUARA KELAS CENDET A.

 

KELAS MURAI BATU NYARIS FULL GANTANGAN.

 

 

KATA KUNCI: kontes spesial m-1 bnr koblen surabaya bnr koblen bnr koblen surabaya prikitiew

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp