H SIGIT WMP. KUSUMO DIRAWAT SENDIRI
KLINIK JADI JUARA DARI H. SIGIT WMP
Sehari Diajari, Burung Adrian Banten Langsung Moncer
MENGANDUNG SPONSOR
Nama H. Sigit WMP memang tak bisa lepas dari nama love bird Kusumo yang melegenda. Banyak orang yang kemudian mencoba berguru padanya. H. Sigit pun tak pelit membagikan pengalaman.
Mungkin tak semua “murid”nya bisa lulus dengan baik. Namun tak sedikit yang melaporkan, burung-burung yang dididik sesuai dengan saran mas Sigit, kemudian mau tampil dan moncer meraih prestasi. Begitu banyak tanya jawab, atau semacam klinik, bagaimana memilih, merawat, dan menyiapkan burung agar mau tampil di lapangan.
ADRIAN LEBAK, BANTEN. BERGURU LEWAT FB
“Hampir tiap hari, sepanjang waktu, dari sejak bangun pagi saat matahari belum terbit kadang sampai larut malam, banyak pertanyaan semacam itu. Selagi saya bisa, tentu akan berusaha saya jawab. Siapa tahu cocok."
Membagikan ilmu atau penglaman, bagi H Sigit tak ada ruginya, tak akan membuat berkurang, tapi malah semakin bertambah. "Paling tidak pahalanya,” ujarnya sambil tertawa ringan.
PUTRI WIJAYANTI. LANGSUNG KE RUMAH UNTUK BERGURU
Salah satu “murid”-nya adalah Adrian, love bird mania asal Lebak Banten, yang berguru pada H. Sigit di awal tahun 2017. Adrian yang esoknya akan menurunkan love bird, bertanya tentang jurus yang biasa dilakukan oleh H. Sigit, yaitu pemberian asupan Moncer1.
H. Sigit pun menjawab, pada burung yang sudah biasa pakai, diberikan sekali saja seminggu maksimal H-1. Namun pada burung yang baru awal, bisa diberikan tiap hari, satu hari satu tetes selama satu-dua pekan.
PEMBERIAN MONCER1 DENGAN CARA DITETESKAN LANGSUNG KE MULUT
“Kalau love bird kan biasanya dipegang. Cara saya ya langsung diteteskan ke mulut, sehari sekali satu tetes cukup. Pada kasus burung yang awalnya macet atau kurang gacor, biasanya satu-dua minggu sudah kelihatan hasilnya, burung mulai crewet.”
Setelah itu, lanjut H. Sigit, pemberiannya cukup sekali sepekan. “Bisa langsung ke mulut, atau dicampurkan dalam minuman. Air minum diisikan sepertiga-separuh kolak saja, kemudian diberi 2-3 tetes Moncer1, maksimal H-1 sebelum lomba,” imbuhnya.
SERTIFIKAT BOCIL, BUKTI RAIH PRESTASI
Adrian kemudian melaporkan hasilnya kepada H. Sigit. Di lapangan, burung milik dia yang bernama Bocil, masih usia Balibu dan kondisi bulunya belum utuh, sudah mau tampil dan bahkan bisa masuk papan atas. Ucapan terimakasih pun kemudian ia sampaikan.
“Terimakasih sekali om Q, suhu Q, atas saran pakai Moncer, setelah coba saya praktikkan hasilnya memang bagus dan akan teruskan kepada kawan-kawan yang lainnya.”
MASIH BANYAK YANG INGIN FOTO BARENG KUSUMO
(Penulisan ku dengan huruf Q, sesuai aslinya yang ditulis oleh Adrian. Beberapa percakapan sudah diedit tanpa mengubah arti . redaksi)
TERKAIT:
BENARKAH KUSUMO SERING DIHUJAN-HUJANKAN? KLIK DI SINI
SECUIL PERAWATAN & VIDEO KUSUMO, KLIK DI SINI
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: klinik jadi juara bersama h sigit wmp
