TEAM JURI MAHADEWI DI EVENT NGABUBURIT JAK - PMM, 16 MARET 2025
HALAL BIHALAL MAHADEWI
Digelar 2 Hari Sabtu 12 April dan Minggu 13 April, Simak Pengalaman Tokoh yang Paham Burung
Mahadewi, EO dengan team juri keseluruhannya perempuan muda dengan jam terbang tinggi, akan menggelar event Halal Bihalal selama 2 hari berturut-turut. Sabtu 12 April di gantangan Re Muci, Minggu 13 April di Cendrawasih Premium Cengkareng.
Ini event road show kedua (ke-2), setelah Ngabuburit Mahadewi di JAK (PMM), 16 Maret 2025. Beberapa event sebelum JAK, selalu digelar di home base, yaitu Hight Land Stadium (HLS). Setelah ini, road show ke berbagai gantangan juga akan dilakukan, dengan maksud untuk sosialiasi atau memperkenalkan Mahadewi.
Mahadewi diinisiasi oleh Abah Imam, tokoh kicaumania asal Jawa Timur. Team juri perempuan yang utuh, secara insidental mungkin pernah ada, namun sebagai team yang tetap, belum ada. Mahadewi adalah yang pertama.
TEAM PENGAWAS LAPANGAN DI ROAD SHOW KE-1 MAHADEWI NGABUBURIT DI JAK - PMM, 16 MARET 2025
Bukan asal perempuan, tapi ada standar tertentu supaya bisa menjadi bagian dari Mahadewi. Mulai pengalaman / jam terbang, track record atau rekam jejak, hingga umur. Tak heran bila saat ini semua personel Mahadewi adalah para perempuan yang relatif muda, cantik, memiliki jam terbang yang cukup sehingga secara kemampuan dan mental sudah bisa dihandalkan. Mereka punya pengalaman mulai 5 tahun hingga 13 tahun menjadi juri.
Apakah latar belakang memilih para juri wanita / perempuan muda lebih sebagai gimik? Harus diakui, sampai sekarang, masih ada yang menganggap seperti itu. Sebagian kicaumania masih meragukan kemampuan dan kompetensi para juri wanita.
Burungnews pernah mencoba mengulik sejumlah tokoh yang pernah datang dan merasakan langsung kinerja team juri Mahadewi. Salah satunya, kicaumania 3 zaman Ir. Rusli dari Bogor. Seperti kebanyakan lainnya, Ir. Rusli pun merasa penasaran bagaimana para juri wanita itu menilai burung.
TOPSONG dengan bangga memperkenalkan TOPSONG PREMIUM kemasan baru dengan botol, dengan tambahan pengaman. Infomasi, hubungi 0813.2941.0510.
Beliau tidak memberikan stigma negatif tanpa tahu sendiri, tetapi memilih datang ke salah satu event Mahadewu, yaitu Januari Wangi Spesial Imlek, Minggu 19 Januari 2025. “Saya coba burung muda, pastol bahkan. Burung sebenarnya kerja, sering tembak-tembak. Mungkin karena masih sangat muda, grogi, lalu sempat nge-batman.”
Apa yang kemudian terjadi, membuat Ir. Rusli mengaku kagum dan takjub. Burung miliknya tidak masuk ajuan mentok. “Awalnya tidak yakin mereka berani ninggalin burung saya yang kerja. Apalagi waktu itu, suasana lomba masih ada yang teriak. Artinya, ada tekanan pada juri. Ternyata mereka berani ninggalin burung yang meskipun kerja, tapi ada nge-batman. Dari sini, saya pun pun menyimpulkan, para juri wanitia ini cukup punya kemampuan, sekaligus juga punya kekuatan mental yang baik.”
Ada 4 sesi yang sempat disaksikan oleh Ir. Rusli. “Selama yang saya amati, ada 4 sesi, saya melihat para juri bekerja dengan baik. Ajuan mentok sampai koncer yang ditancap juga sudah benar. Saya juga sempat ngobrol dengan beberapa kicaumania senior yang hadir. Mereka pun punya kesimpulan yang sama dengan saya.”
JURI VIVI DARI SURABAYA. PENGALAMAN JADI JURI 13 TAHUN
Salah satu momen menarik yang membuat Ir. Rusli dan beberapa kicaumania yang paham burung merasa bingung dan ingin tertawa, adalah di kelas utama. Ada salah satu peserta yang komplain dengan cara menurunkan burung sebelum lomba berakhir. Ia kecewa karena merasa burungnya kerja baik, tapi ternyata tidak masuk nominasi. Ia kemudian ke pedok juri untuk protes.
Sempat ada salah satu peserta di sebelah Ir. Rusli yang hendak ikut ke pedok juri, dengan maksud untuk membantu team juri. “Saya cegah, alasan biarkan mereka menyelesaikan sendiri dahulu. Kalau kita lihat dari pihak team juri kewalahan, tidak apa-apa kita bantu menjelaskan situasinya. Jujur, secara saya pribadi maupun beberapa peserta yang saya ajak ngobrol, keputusan juri untuk tidak memasukkan burung si pemrotes ke ajuan mentok hingga tidak masuk nominasi itu sudah betul.”
Hati-hati, makin gencar beredar produk PALSU! Pastikan anda mendapatkan produk SUPER-N asli. Jangan ragu memastikan kepada kios/toko, minta ditunjukkan kardus yang ASLI adalah seperti di bawah ini. Perhatikan juga warna, bentuk, dan ciri BOTOL SUPER-N yang asli.
Agung dari divisi juri, mampu menjelaskan dengan baik kepada si pemrotes. Burungnya memang tapak kerja, durasi masuk, tapi volume sangat tipis, nyaris tak terdengar. Ir. Rusli dan kawan-kawan pun tidak perlu ikut turun tangan untuk membantu panitia / team juri. “Sebenarnya kasihan kan, mereka sudah kerja benar, tapi masih diprotes hanya karena si pemilik kurang paham penilaian burung,” ujar Ir. Rusli menutup obrolan sambungan telepon.
Nah dari pengalaman Ir. Rusli saat mengikuti gelaran Mahadewi ini, seharusnya para kicaumania lain yang masih penasaran tapi belum pernah merasakan langsung, terpanggil untuk hadir dan melihat serta mendengar dengan mata dan telinga sendiri.
Bagi Anda yang tinggal di seputar Jabodetabek, khususnya Tangerang Raya, jangan sampai kelewatan event menantang ini. Sabtu 12 April mulai jam 13.00 di gantangan Re Muci, dan Minggu 13 April mulai jam 11.00. [maltimbus]
JURI SUSI DARI BOGOR. SEJAK TAHUN 2015 SUDAH JADI JURI
JURI ICHA DARI MOJOKERTO
JURI REVA DARI CIREBON
JURI RIKA DARI KARAWANG
JURI SEVI DARI JOGJAKARTA
JURI AYU DARI KLATEN
Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.
BROSUR HALAL BIHALAL MAHADEWI RE MUCI SABTU 12 APRIL:
BROSUR HALAL BIHALAL MAHADEWI CENDRAWASIH PREMIUM CENGKARENG:
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: mahadewi indonesia re muci halal bi halal mahadewi re muci halal bihalal mahadewi cendrawasih premium cengkareng kuncoro sh