H. WIBIE NZR. SELAMAT DATANG DI MALANG, SELAMAT BERLOMBA DI SIEN RONNY CUP
H WIBIE NZR
Ini Beberapa Aturan Main Di Sien Ronny Cup Yang Penting Anda Ketahui
Selamat datang di kota Malang, selamat berlomba di Sien Ronny Cup. Itulah ucapan yang singkat, tapi padat dan penuh makna dari H. Wibie NZR, tokoh Malang yang dipasrahi menggelar even ini. H. Wibie menggarisbawahi, meskipun Sien Ronny adalah tokoh besar, namun even ini dibuat untuk ‘pesta’ semua kalangan kicaumania.
“Tentu kita semua tahu, pak Ronny memang tokoh besar, tokoh segala zaman. Sejak era awal orang mengenal lomba burung, beliau sudah ikut. Sempat vakum, sekarang muncul lagi dan ikut meramaikan lomba burung di zaman kekinian. Berpuluh-puluh tahun jadi penghobi burung, inilah untuk pertama kalinya menggelar lomba dan langsung memakai nama besarnya. Sungguh ini kepercayaan sangat besar yang sesungguhnya cukup berat memikulnya, tapi dengan kerjasama semua pihak, Insya Allah akan berjalan lancar dan sukses,” ujarnya kepada burungnews.com
Dengan kebesarannya, bukan berarti Sien Ronny hanya mengundang orang-orang besar atau para tokoh untuk hadir di lombanya. “Justru, kebesaran Sien Ronny karena beliau ingin evennya jadi arena silaturahmi semua kalangan kicaumania. Karena itu, sekali lagi kemasan kita buat beragam mulai tiket yang paling terjangkau, tapi dengan hadiah tetap menarik dan menantang,” imbuhnya.
Kini, even tinggal menghitung mundur. Pemesanan tiket sudah ditutup. Para panitia mulai ngeset tiket yang sampai Kamis malam saati ditutup, sudah lebih dari 2000 lembar tiket terpesan. “Masih banyak yang pesan, tapi kan sudah tutup, jadi kita persilakan beli langsung mulai besuk siang jam 12.00 di lokasi lomba, Lapangan Rampal Malang. Yang belum dapat tiket, sebaiknya ya datang awal-awal,” ujar Sandi, bagian reservasi tiket.
Dari mereka-mereka yang sudah pesan, berasal nyaris dari semua daerah bahkan juga dari luar pulau. “Selain para tokoh, banyak juga para kicaumania dari kalangan biasa yang belum kita kenal, namun mereka ternyata memang sangat fighter, tidak minder dan takut oleh nama besar. Mereka sadar, di lapangan segala hal bisa terjadi. Namanya juga burung. Yang sebelumnya tak terkalahkan di even-even besar, tak ada jaminan besuk kembali tampil maksimal dan juara. Sangat sering ada juara-juara kejutan dari burung-burung antah berantah. Apakah hal ini juga akan terjadi di Sien Ronny Cup, kita lihat saja besuk bersama-sama,” tambah H. Wibie lagi.
Soal penjurian, tak perlu kawatir. Para juri dari BnR ini akan dikawal dan diawasi oleh para pejabat dari pusat yang punya kewenangan penuh termasuk Bang Boy. Semua dipastikan akan berjalan sesuai dengan sistem dan aturan yang berlaku.
Beberapa aturan yang akan berlaku dan wajib diketahui. Sebagian kelas wajib memakai sangkar BnR warna hitam, yaitu kelas Sien Ronny (tiket 3,5 juta), Tjakrindo Mas (tiket 2 juta), NZR (tiket 1 juta), dan BnR 36 (tiket 500 ribu). Kelas lainnya sangkar bebas yaitu Pahlawan (tiket 300 ribu), Arema Bersatu (tiket 200 ribu), dan Rakyat (tiket 100 ribu).
Ada pun untuk soal lain-lain terkait aksesoris dibebaskan, tidak ada aturan khusus. Misalnya semua kelas bebas mau pakai ranjau atau tidak. Demikian pula dengan pangkringan, semua dibebaskan baik dalam hal bahan (misalnya plastik, kayu serut, kayu asam), model atau bentuk (mau pangkringan tunggal, sejajar, menyilang, T, dan lainnya).
Pembebasan pada aksesoris karena pada prinsipnya karena panitia ingin memberikan kemudahan yang maksimal pada peserta. Meskipun begitu, bukan berarti aspek fairplay diabaikan. Juri tetap akan bekerja profesional sesuai kinerja dan kualitas burung, bukan karena aksesoris.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: sien ronny cup aturan main sien ronny cup h wibie nzr sangkar wajib bnr sangkar bebas tangkringan bebas
