DARI KANDANG INI SINAR ABADI DILAHIRKAN

GREBEK KANDANG GILANG BF MOJOKERTO

Tempat Lahir MB Sinar Abadi yang Juara 1 Tiket 11 Juta dan Dapat Mobil Xpander di Piala Ketua SMM

Jumat, 27 Desember 2024 - PROFIL

Keberhasilan murai batu Sinar Abadi yang sekarang sudah dibeli Cp Alvin meraih juara 1 tiket 11 juta dan berhasil mendapatkan hadian mobil Xpander di Piala Ketua SMM Jogjakarta, Minggu, 15 Desember 2024, membuat banyak orang bertanya dari mana asal usul burung ini?

Sinar Abadi yang sebelumnya bernama Silvio setidaknya pernah dimiliki oleh dr Rambo Garudo dari Nala Aviary yang pada waktu itu masih pastol. Dari dr Rambo burung ini kembali lagi ke peternaknya karena suatu hal, yaitu Mr Saiful dari Gilang BF yang beralamat di  Lingkungan Sumolepen RT 02 RW 01, Kelurahan Balongsari, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto.

Tak lama kembali berada di peternaknya, burung ini dibeli Bos Kas yang kemudian bernama Rampok. Saat berada di tangan Bos Kas, murai batu ini pernah berjaya bahkan sempat ditawar di angka 100 juta. Entah karena apa, burung ini kemudian meredup dan dibeli seorang kicaumania asal Sidoarjo yang perawatannya masih dipercayakan pada orang di Mojokerto.

Karena tak bisa mengembalikan ke performa terbaiknya, Rampok kemudian dibeli oleh Angga Sinaga yang kemudian mengganti namanya menjadi Sinar Abadi. Tak butuh waktu lama, sekitar dua bulanan, Sinar Abadi di tangan Angga Sinaga langsung moncer juara 1 di Prasasti Malang dan mendapatkan hadiah motor PCX.

MR SAIFUL MEMULANGKAN SAUDARA SINAR ABADI

Berita kemenangan Sinar Abadi yang berhasil juara 1, serta juara 3 dan 4 membuat seorang kicaumania asal Surabaya ingin mentakeover burung ini, tiga hari setelah kemenangan Sinar Abadi di Prasasti Malang. Namun, Angga Sinaga dan Kicaumania asal Surabaya ini tak juga menemui titik temu deal, hingga akhirnya Sinar Abadi deal dengan Cp Alvin dari Tasikmalaya dan membawa burung ini ke Piala Ketua SMM di Jogjakarta.

“Juara tidak juara saya dengan Ko Alvin sudah deal di angka 250 juta. Tapi karena di Piala Ketua SMM, saya dan Sinar Abadi berhasil juara 1 dan mendapatkan Xpander, saya mendapatkan tambahan dari Ko Alvin. Ya, total pembelian Sinar Abadi mencapai 300 juta,” cerita Angga Sinaga kepada burungnews.com.

MR SAIFUL, NAMANYA SANGAT DIKENAL DI MOJOKERTO SEBAGAI PETERNAK MURAI BATU

“Saya terus terang merasa senang, bahagia dan bangga hasil ternak saya bisa laku semahal itu dan berhasil juara 1 di event yang sangat bergengsi SMM. Saya juga mengucapkan terimakasih kepada Mas Angga yang bisa membawa Sinar Abadi di level yang sangat tinggi,” ucap Mr Saiful yang ditemui burungnews.com, Jumat, 27 Desember 2024 di rumahnya.

Kemenangan hasil ternaknya di level yang sangat tinggi membuat nama Gilang BF milik Mr Saiful melambung. Banyak yang mengontaknya lewat WA dan juga pesan massager.

“Kalau para kicaumania Mojokerto dan sekitar sudah tahu betul jika Rampok atau Sinar Abadi itu dari hasil breeding kandang saya. Kalau yang jauh-jauh belum tahu ya tidak apa, nanti pelan-pelan pasti tahu dengan sendirinya,” kata Mr Saiful.

Mr Saiful menjelaskan jika Sinar Abadi berasal dari indukan jantan bernama Kriwul dan betina dari darah Gilang, Mars, dan Kriwul.  “Sekarang betina yang berpasangan dengan Kriwul dan menghasil anakan bernama Rampok (Sinar Abadi), Yongky, NN 1, dan NN 2, itu sudah meninggal,”  ucap Mr Saiful.

TROTOL HASIL GILANG BF MASIH BERSAHABAT HARGANYA

Sinar Abadi sekarang dimiliki Cp Alvin Tasikmalaya. Yongky dimiliki dr Rambo Garudo Nala Aviary Mojokerto, NN 1 dimiliki orang Jombang, NN 2 sudah saya pulangkan dan masuk kandang breeding.

Betina yang menetaskan Yongky, Sinar Abadi, NN 1, dan NN 2, kata Mr Saiful sebenarnya punya saudara betina yang juga sempat menetaskan anak hingga beberapa ekor, namun belum lama ini betina itu juga meninggal. Anaknya hasil dari betina saudara ibunya Sinar Abadi ini juga menghasilkan anak yang berkualitas untuk lomba.

KO ALVIN TASIKMALAYA (KIRI) DAN ANGGA SINAGA SAAT DEAL SINAR ABADI

Mr Saiful dalam hal breeding murai batu, lebih percaya pada pejantan yang berkualitas yang bisa menghasilkan anakan yang berkualitas untuk lomba. “Saya kehilangan betina yang menghasilkan anakan berkualitas untuk lomba tidak apa, itu sudah kehendak-Nya. Selama pejantannya masih ada saya percaya bahwa saya masih bisa menghasilkan anakan yang berkualitas untuk lomba,” ujar Mr Saiful.   

Selain Sinar Abadi dan Yongky, nama lain hasil ternak Gilang BF yang moncer dan dikenal banyak orang di Mojokerto dan sekitar adalah Titik Ae yang sekarang dimilik Gus Mad dari Al-Mutazzam Mojokerto.

“Titik Ae itu punya saudara (adik) yang bernama Titisan yang dulu dimiliki oleh Pak Dedik dan sekarang sudah saya pulangkan ke sini,” ujar Mr Saiful.

Meski namanya sebagai peternak sudah cukup dikenal, apalagi sekarang setelah hasil ternaknya berhasil meraih Expander, namun Mr Saiful mengaku trotolnya masih bersahabat harganya.

“Ada beberapa indukan di sini, tapi posisinya saat ini banyak yang ngurak dan hanya dua pasangan yang produktif. Itu pun anaknya sudah pada laku dan banyak yang inden,” pungkas Mr Saiful mengakhiri obrolan dengan burungnews.com. [ranto]

BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI

KATA KUNCI: kandang gilang bf mojokerto mb sinar abadi piala ketua smm