PELEPASLIARAN BURUNG KE ALAM BEBAS

DATA JUARA PIALA PAKUALAM 11

Lapangan Pemda Sleman Kembali Horeg

Senin, 23 Juni 2025 - DATA JUARA

Kicaumania dari berbagai daerah mulai blok barat, timur, dan tengah kembali membanjiri Lapangan Pemda Sleman, Denggung, mengikuti gelaran Piala Pakualam 11 pada hari Minggu, 22 Juni 2025.

Krt. Projo Anggono selaku Penghageng Kadipaten dan Kapanitran Kadipaten Pura Pakualam juga hadir mewakili Sri Paduka Pakualam 10. Beliau menyerahkan maskot Pura Pakualam kepada Kepala Dinas Pariwisata DIY Imam P, kemudian diestafetkan ke Ketua Umum PBI H. Bagya Rakhmadi, lanjut ke Ketua PBI Cabang Bantul H. Astono, dan terakhir diberikan kepada Ketua Pelaksana H. Samsulhadi.

Piala Pakualam adalah agenda rutin yang tahun ini memasuki penyelenggaraan ke-11, menjadi salah satu even unggulan PBI yang selalu ditunggu-tunggu kicaumania. Dibandingkan event serupa sebelumnya, gelaran kali ini memang lebih ramai dan meriah dari sisi partisipasi peserta.

PENYERAHAN MASKOT PURO PAKUALAM

Ada yang benar-benar tampak berbeda pada acara seremonial pembukaan. Bila di gelaran-gelaran PBI sebelumnya team juri ikut serta bersama para tamu lainnya, kali ini mereka tidak boleh keluar dari area penjurian, di karantina di dalam.

“Sengaja, supaya sebelum sampai selesai lomba benar-benar tidak ada interaksi baik dengan kicaumania, bahkan dengan panitia lainnya, juga media. Pokoknya diupayakan steril sampai lomba selesai. HP juga sudah dikumpulkan sejak semalam,” jelas H. Samsulhadi, Ketua Pelaksana.

Itu sebabnya, media atau pihak lainnya pun tidak punya foto bersama panitia dan team juri seperti sebelum-sebelumnya.

Kembalinya venue ke Lapangan Pema Sleman yang merupakan ruang publik, juga membuka kesempatan kepada banyak UMKM seperti pedagang makanan-minuman, kerajinan/aksesoris terkait hobi burung berkicau, bisa berpartisipasi secara lebih luas.

Secara umum, kelas demi kelas baik yang 24-G, 36-G, hingga 48-G terlihat dipenuhi peserta. Beberapa kelas memang ada yang kosong satu dua gantangan, sebagian sebenarnya tiket sudah terjual tetapi si peserta terlambat atau tidak hadir tanpa pemberitahuan.

“Kami keluarga besar PBI sangat senang dan lega melihat antusiasme kicaumania yang seakan sudah kembali seperti sedia kala. Ada beberapa kelas yang memang tidak penuh, tapi itu wajar, beberapa kelas atau jenis burung memang sedang kurang bergairah,” ujar H. Bagya, Ketua Umum PBI yang terus berada di lapangan memantau jalannya lomba.

H. Bagiya juga merinci pembeda lainnya, seperti tiket yang baru ditukar 2 sesi sebelum lomba untuk semua sesi, kecuali paket kelas utama baru ditukar langsung di bawah gantangan. “Seluruh punggawa PBI juga berkomitmen untuk mengembalikan trust atau kepercayaan dari kicaumania kepada PBI. Rasanya, itu mulai terlihat dan terasakan di event ini.”

H. Samsulhadi juga mengungkapkan hal yang serupa. “Terimakasih, alhamdulillah, secara umum lebih dari 90 persen tiket terserap. Ini tentu berita bagus mengingat di PBI kan memang harus melayani banyak kalangan, termasuk komunitas, jenis burung, tidak bisa hanya memilih jenis atau kelas yang sedang ramai atau jadi favorit saja. Insya Allah antusiasme yang lebih tinggi lagi juga bakal terlihat di Piala Raja 2025 pada 21 September yang akan datang.” 

KETUM PBI H. BAGYA RAKHMADI MEMBERIKAN SAMBUTAN, DIAPIT H. ASTONO DAN H. SAMSULHADI

Seremoninal lomba sudah dimulai Sekitar jam 09.30, berupa pertunjukkan budaya tari-tarian dari Puro Pakualam, dilanjutkan dengan penyerahan tropi mascot yang diantar oleh prajurit dari Puro Pakualam. Sekitar jam 10.30 sesi pertama dimulai, dan menyelesaikan sesi pamungkas (27) sekitar jam 18.00. Jalannya lomba cukup kondusif, tak terlihat ada komplain yang serius.

“Ada satu dua yang bertanya saja, dengan cara yang baik dan penuh adab. Jadi kami sangat terimakasih sekali, kicaumania yang hadir di PBI kini semakin dewasa. Tentu saja kami selalu siap menerima kritik dan masukan demi perbaikan ke depannya,” imbuh H. Samsulhadi. 

Duta Piala PBI Jepara merebut Juara Umum Team, sementara untuk single fighter dienangkan oleh GRR-999 Pusat Canary Impor Tangerang. Piala PBI Jepara akan digelar pada 3 Agustus 2025.

Banyak kenari mania yang hadir di Piala Pakualam, akan kembali meramaikan gelaran Brother Canary Arena di Opak Enterprise yang berlokasi di Pasar Unggas Prambanan pada 29 Juni. Para murai batu mania punya pilihan ke Anniversary SMM di Yonif 403 Kentungan. Di blok barat, juga ada event menarik Iwan Cup 5 di All Star Arena Bogor.

Event lain, ada Anniversary JBI di Garasi Arena (13/7), bagi para cendeter nusantara jangan lupa ke All In Premium Cup 4 (20/7), hingga Piala PBI Jepara (3/8) dan Piala Canting Pekalongan (3/8). [busro, maltimbus]

PAKET KELAS UTAMA 2,2 DAN 1,1 MEMAKAI SANGKAR COKLAT NATURAL

PENONTON BERJUBEL, TETAP TERTIB DAN KONDUSIF

PRAJURIT DARI PURO PAKUALAM MENGIRINGI PENYERAHAN MASKOT

DUTA PIALA PBI JEPARA, JUARA UMUM BERKAT DUKUNGAN LUAS DARI KICAUMANIA

GRR_999 CANARY TANGERAN JUARA UMUM SF

SEBAGIAN BUNGA UCAPAN

SEBAGIAN BUNGA UCAPAN

KATA KUNCI: piala pakualam 11 pbi bantul h astono h samsulhadi h bagya rakhmadi pbi pengda jaateng-diy