PAPBURI GARUDA SEMARANG. DOMINASI KEJUARAAN (dok. YUSTINUS)
DATA JUARA KENARI TEMPO DOELOE PAPBURI PUSAT
Garuda Semarang Dominasi Juara, Zeus 1000 dan Senopti Terbaik di Kelas Utama
Plataran Balai Budaya Tamanmartani, Kalasan, yang cukup luas nyaris penuh oleh parkir kendaraan roda empat dan dua dari para kenari mania. Pada Minggu 14 Desember, tempat ini menjadi venue gelaran Kenari Tempo Doeloe Papburi Pusat.
Para peserta datang dari berbagai kota, selain seputaran DIY, juga ada yang jauh dari Cepu, Wonosobo, Semarang, selain Klaten dan Solo Raya lainnya. Kenari-kenari bongsor YS, Rasmi, hingga lokal, bahkan untuk pertama kali juga dibuka kelas Komunitas Merah Lokal (Merlok).
Para tokoh mulai para founding hingga yang masih muda-muda juga hadir memantau jalannya lomba, mulai Pak Gandung, Drh. Edy, Budi Billion, Kelik Jenggot, Edi Anugerah, Bekti Aviari, Arif Omah Kenari, Mondi Canary, Putrra Baron, Trimbil, Hanafi, PKJ, Rivai, Papburi Garuda Semarang, Komunitas Merlok, Finch Cepu, dan banyak lagi.
SEBAGIAN TOKOH / PENDIRI PAPBURI
Peserta, didominasi kenari mania yang rata-rata masih muda. Ada yang sudah berulangkali merasakan event Papburi, beberapa mengaku baru pertama kali coba-coba.
Salah satunya, Angga Golden. “Saya tidak masalah dengan sistem penyisihan 10-G, harus sabar. Masalahnya, di gantangan burung saya seperti bingung. Biasanya diapit musuh dari semua sisi, di sini hanya diapit dari dua sisi, he he he.”
Juara kelas utama Tempo Doloe Umum 150K, adalah Zeus 1000 milik PLDZ BF yang digantang oleh Mondi Canary. Zeus 1000 yang berpostur mungil, juga masuk peringkat 3 kelas Tempo Doeloe Kecil Gold 100K.
Hati-hati, makin gencar beredar produk PALSU! Pastikan anda mendapatkan produk SUPER-N asli. Jangan ragu memastikan kepada kios/toko, minta ditunjukkan kardus yang ASLI adalah seperti di bawah ini. Perhatikan juga warna, bentuk, dan ciri BOTOL SUPER-N yang asli.
Pada kelas Tempo Doloe Kecil, juaranya adalah Senopati milik H. Astono Tapal Batas yang digantang oleh Hanafi Kenari KG-2. Senopati juga meraih runner up atau peringkat 2 di kelas Tempo Doeloe Kecil Gold 100K.
Datang jauh dari Cepu, Rizal Finch mengaku banggga gaco black troat bernama Obat Hati bisa memenangkan partai final hingga merebut juara 1.
Kenari terbaik diraih oleh Kamasutra milik D & D dari Dhelisa Feat DWP – Papburi Garuda. Kamasutra meraih dua kali juara 1 kelas Tempo Doeloe Umum Kalasan 50K dan kelas YS / Rasmi Bronze 50K.
MONDI CANARY. JUARA KELAS UTAMA KENARI UMUM 150K
Bila melihat dari alamat pemilik, peraih juara terbanyak adalah Papburi Garuda dari Semarang. Di lapangan, Papburi Garuda dimotori oleh Rivai dari Klaten. Di kelas utama Tempo Doeloe Umum Platinum 150K, gaco bernama Anak Baik milik Ariest menempati runner up. Pada kelas Gold 100K, Anak Baik kembali di posisi ke-3 kemudian peringkat 2 kelas YS/Rasmi.
Di kelas Umum Silver 75K, gaco dari Papburi Garuda yaitu Prasasti milik Falih Putra merebut juara 1. Pada kelas Kecil Gold 100K, Jonggrang milik Wahyu – Papburi Garuda juga merebut juara 1. Kelas Kecil Silver 75K, lagi-lagi juara 1 juga dari Papburi Garuda, yaitu Matrix milik Alan.
Kelas YS / Rasmi, juara 1 dan 2 kembali diborong jago dari Papburi Garuda. Juara 1 adalah Kamasutra milik D & D, peringkat 2 adalah Anak Baik milik Ariest.
Beberapa jago sebelumnya sudah langganan juara di event-event luar Papburi. Pemiliknya cukup paham materi yang diperlukan supaya bisa juara di Papburi, yang bobot tertingginya pada variasi / irama lagu dan panjang lagu, selain dukungan dari volume, kerajinan, dan gaya.
Perlu diketahui, secara konsep, penilaian di Papburi dengan di event-event pada umumnya berbeda jauh. Di Papburi berdasarkan nilai tertinggi dari akumulasi rincian 5 kolom kategori penilaian. Pada lomba lain, juara ditentukan oleh jumlah atau nilai Koncer yang ditancapkan oleh juri di penghujung penilaian, tanpa ada rincian nilai dari masing-masing kategori penilaian.
Di Papburi, ada proses penyisihan 10-G. Bila penuh, bisa mulai sesi A sampai F atau 6 kali penyisihan (60 burung), kemudian dipilih 10 burung dari sesi A-F yang nilainya tertinggi. Juri menilai dengan cara menuliskan angka numerik, tidak harus bulat, tapi juga bisa sampai 2 angka di belakang koma.
PERTAMA, SESI KOMUNITAS MERAH LOKAL (MERLOK)
Kolom yang harus diisi nilai, adalah VOLUME, VARIASI / IRAMA LAGU, PANJANG LAGU, KERAJINAN, PENAMPILAN. Masing-masing kategori punya bobot berbeda. Volume 4-7, irama / variasi lagu pada Tempo Doeloe 6-7 sementara pada Akademi Kenari 6-9, panjang lagu 5-8, Kerajinan 4-7, dan penampilan / gaya 4-7. Total nilai dari 5 kolom itulah yang akan menentukan peringkat baik di babak penyisihan atau final.
Ketentuan di event ini, bila peserta mencapai 25 ke atas, akan dilakukan final. Bila sebaliknya, peserta di 24 ke bawah, maka peringkat 1 – 5 ditetapkan sebagai juaranya, tanpa melalui babak final. [maltimbus]
ILUSTRASI (HASIL AKHIR) PENILAIAN DI PAPBURI
Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.
DIVA - DEFF CANARY WONOSOBO. PERNAH JUARA 3 PAPBURI, KINI HARUS PUAS PERINGKAT 8
RIZAL FINCH CEPU. JUARA 1 CAMPOR
TOPSONG dengan bangga memperkenalkan TOPSONG PREMIUM kemasan baru dengan botol, dengan tambahan pengaman. Infomasi, hubungi 0813.2941.0510.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: papburi papburi pusat papburi parikesit kelik jenggot drh edie budi billion bale budaya tamanmartani diva wonosobo mondi canary h astono tapal batas
