AJUAN TERBUKA. TEAM JURI AVEST MENUNJUKKAN AJUAN
DATA JUARA AVEST FEAT JPN
Ketika Hendra JPN Merasakan Gelisah dan Deg-Degan yang Luar Biasa
Kelas utama JPN Company 1.000K, sudah dimulai. Hendra JPN tampak mondar-mandir di pinggir, mengamati dan memantau burung yang bertarung. Wajahnya tampak tegang dan gelisah.
“Jujur, saya memang deg-degan sekali. Takut dan kawatir, kalau sampai juri salah pilih, waduh malu sekali pastinya.”
Hendra pun mengakui, sejak sepekan sebelum hari H, memang dihinggapi sedikit kekawatiran. “Mohon maaf, bukan apa-apa, tapi memang kawatir teman-teman juri belum sepenuhnya siap menghadapi tekanan di event sebesar ini.”
HENDRA JEPANG MENYERAHKAN TROPI JUARA 1 KELAS UTAMA
Beruntung, apa yang dikawatirkan itu tak pernah terjadi. Para juri tampak menilai dengan tenang, dari semua kelas. Mereka tidak peduli bila burung yang sedang dinilai itu berbeda dengan biasanya ketika di home base mereka, Avest Bird Arena, Bobotsari Purbalingga.
“Saya benar-benar sangat lega. Pilihan juri sesuai dengan yang saya prediksi, baik di kelas utama JPN Company 1.000K, juga di kelas Avest 300K. Tadi yang pertama saya kawatir di tiket 300, kan itu kelas penting yang main awal.”
Ada satu burung yang bagus dan menonjol, di nomor 23. “Saya pikir, waduh ini kalau sampai tidak ketemu, saya bisa malu sekali. Ternyata nomor 23 bisa juara 1. Ujian pertama lulus, lega. Itu ternyata punya om Helmi,” ujar Jepang.
TOPSONG dengan bangga memperkenalkan TOPSONG PREMIUM kemasan baru dengan botol, dengan tambahan pengaman. Infomasi, hubungi 0813.2941.0510.
Ada pun di kelas utama, burung yang berada di gantangan nomor 5 memang paling menonjol dan diprediksi bakal juara. Secara durasi, paling rapat dibanding lawan-lawan. Materi rol yang dipadu dengan tembakan panjang terus digelontorkan sepanjang jalannya penilaian.
Itulah Iqlima, milik Antok Jombor, satu-satunya yang mendapatkan ajuan dari 6 juar. Lima (5) di antaranya dikonversi menjadi koncer A. Mutlak juara 1. “Alhamdulillah, saya baru dapat tiket cancel juga kemarin haru Sabtu.”
Event Avest Bird Arena berlangsung lancar dan kondusif. Tak dijumpai adanya komplain. Orang-orang memuji jalannya penjurian yang secara umum dianggap bagus. “Bagus menurut saya, setidaknya pilihan 3 besar tidak meleset,” ujar Inu, yang tidak membawa burung, datang untuk menonton karena rasa penasaran.
Mr. AVIP AVEST
Para peserta juga memuji hadiah yang diberikan, terutama pada beberapa kelas yang pesertanya sedikit, seperti Kacer. Isi amplopnya disebut tak terduga. Apalagi juga ada muhalil, yakni pengembalian uang tiket yang diundi, sesuatu yang relatif baru di Jogja dan sekitarnya.
“Tentu kami senang dan lega juga dengan apresiasi kicaumania Jogja dan sekitarnya, yang hadir pula cukup banyak dari luar kota. Semoga kami bisa melakukan road show lagi ke Jogja dan kota-kota lainnya dan kembali mendapatkan sambutan yang hangat,” ujar Mr. Avip, mewakili seluruh kru Avest.
Di Jogja dan blok tengah, sejumlah event sudah menunggu. Mulai dari Anniversary Jogjakarta Selection (4/5) di Taman Kuliner, Piala Jawa Dwipa bersama ISI di Taman Harmoni Hijau Sragen (4/5), Garasi Arena Cup 3 (11/5), Piala Ngayogyakarta Cup 1 di Krajan (11/5).
ANDY DONK MEWAKILI PESERTA, MENGAMBIL UNDIAN MUHALIL
Hati-hati, makin gencar beredar produk PALSU! Pastikan anda mendapatkan produk SUPER-N asli. Jangan ragu memastikan kepada kios/toko, minta ditunjukkan kardus yang ASLI adalah seperti di bawah ini. Perhatikan juga warna, bentuk, dan ciri BOTOL SUPER-N yang asli.
UANG TIKET 1 JUTA DIKEMBALIKAN SEBAGAI MUHALIL KEPADA SALAH SATU PESERTA YANG BERUNTUNG
KELAS MURAI FULL 24-G
PESERTA DAN PENONTON, TERTIB DAN KONDUSIF
PIALA JAWA DWIPA DI TAMAN HARMONI HIJAU SRAGEN (4/5)
ANNIVERSARY JOGJAKARTA SELECTION DI TAMAN KULINER JOGJA (4/5)
update brosur dan jadwal jogjakarta selection (ada tambahan kelas komunitas):
BROSUR DAN JADWAL GARASI ARENA CUP 3 (11/5)
BROSUR DAN JADWAL NGAYOGYAKARTA CUP 1 BERSAMA SILOBUR UPDATED
BROSUR DAN JADWAL LOMBA LAINNYA, KLIK DI SINI
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: avest feat jpn hendra jpn avip avest